1- Rezeki anak telat

8 1 0
                                    

Seorang gadis bersurai hitam pekat tengah mendorong sepedanya dengan lesu. Ia tengah kesal karena sepedanya berulah lagi, kemaren ban yang kempes sekarang malah rantainya yang putus. Kalau saja rantai sepedanya hanya pacul, ia masih bisa memperbaikinya.

Belum lagi,jam sudah pukul 7, tersisa 15 menit lagi sebelum gerbang sekolah ditutup. Dewi merutuki dirinya yang akan terlambat hari ini. Akhirnya dirinya memutuskan untuk meninggalkan sepedanya didekat tiang listrik yang tak jauh dari dirinya berdiri.

Dewi mengikat tali sepatunya kuat, agar tidak terlepas ketika ia berlari nanti. Ya, ia memutuskan untuk berlari menuju ke sekolahannya. Seandainya ada angkot atau transformasi lainnya, ia pasti sudah pergi dengan itu. Tapi sayangnya disekitarnya, tidak terlihat adanya kendaraan itu.

Begitu Dewi merasa tali sepatunya sudah cukup kuat,ia segera berlari menuju sekolahnya.

***

"DEWA BANGUN UDAH SIANG INI NAK!"

Cowok yang dipanggil Dewa itu, meringis kesakitan akibat jeweran di telinganya oleh sang bunda "Aduh Bun, Ewa baru bisa tidur jam 3" keluhnya

"Siapa suruh kamu ikutan nonton bola sama ayah malam tadi, hah!"

"Kan mama udah bilang, besok sekolah. Kamunya malah ngeyel, makanya denger apa kata orang tua."

"Cepetan mandi!!"

Dewa menulikan telinga saat mendengar omelan mamanya, dirinya masih setia memeluk guling nya.

"DEWA! KAMU DENGAR MAMA NGGAK, SIH !!!" Teriak Salwa sambil menjewer telinga anaknya

Mau tak mau dewa berdiri mengikuti tarikan pada telinganya "Adu..du.duuhh..sakit ma, ampun!!!" Rintihnya "Iya ini dewa bangun, ma!"

Salwa melepaskan jeweran nya dan melempar sebuah handuk kearah anaknya" Dah, sana mandi. Udah mau jam 7 tuh" ucap Salwa sambil menunjuk jam dinding dikamar dewa

"Iya" jawab dewa lirih sambil menggosok bekas jeweran ditelinga nya tadi. Sedangkan kan Salwa berjalan keluar dari kamar anaknya.

Dewa mengusap kasar wajahnya yang masih mengantuk sambil berjalan menuju kamar mandi dan bersiap- siap pergi ke sekolah.

20 menit kemudian...

Teriakan Salwa kembali mengalun merdu pagi ini. " WA!!! KAMU MANDI DI JUPITER,HAH! MANDI AJA LAMA!"

"UDAH JAM 7 NIH !!!"

Dewa yang tengah memasang sepatu nya mengeram kesal " INI DEWA MAMPIR KE PLUTO DULU, MAH!" Teriak dewa asalan

"OHHH! Udah berani kamu ya jawab mama. SINI KAMU DEWA!" Teriak Salwa marah

Dewa menutup pintu kamarnya dan berjalan menghampiri mamanya yang tengah mengolesi selembar roti dengan selai coklat dan duduk di samping mamanya.

"Mamah lagi pms ya? Marah- marah mulu. Cepat tua loh nanti ma" ucap dewa sambil mengambil selembar roti yang sudah terolesi selai coklat

"Kamu ngatain mama, mama bilang kepapa baru tau rasa kamu!" Ancam Salwa

Dewa mencibir masam mendengar ancam mamanya "Ihh, mama mainnya adu-adu kebo"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Feb 22, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dewa Where stories live. Discover now