I love u princess 11 of 5-5

3K 23 0
                                    

***

Sementara itu di kastil da vena.

"selamat datang ayah,ibu.apa paman gustaf ikut?"alvin menyambut orang tuanya.

"ya,bibi marlena juga ikut.o ya alvin,mana evelyn?ibu sudah rindu." ratu nesha membuka topinya.

"dia sedang jalan-jalan bersama alex.ibu mengapa evelyn susah sekali di atur?benar-benar tidak mau duduk diam sehari saja."alvin terlihat kesal.

Raja kevin tertawa"ibumu pun seperti itu nak."

Ratu nesha mendelik lalu mencubit perut raja."jangan dengarkan ayahmu nak,ayo kita pergi ke taman saja."ratu nesha menarik alvin.sedang raja semakin keras tertawa.

Alvin heran"ayah dan ibu selalu seperti pengantin baru.aku juga mau seperti itu.ibu ceritakan padaku bagaimana awalnya."alvin berjalan di samping ibunya.ratu nesha tersenyum lalu mulai bercerita.

***

Lembayung senja mewarnai langit yang cerah.evelyn dan alex berjalan-jalan sepanjang hari.

"alex,aku sangat senang hari ini.entah kapan lagi aku bisa lolos dari alvin."evelyn tertawa.

"mereka pasti khawatir princess,tapi aku juga merasa senang bisa menghabiskan waktu bersamamu."alex memandang sedih.

"jangan bersedih alex,aku tau kau masih menyimpan ketakutan akan sesuatu di hatimu."evelyn khawatir.

"aku memang tidak dapat menyembunyikan perasaanku dari mu princess,kau selalu saja tau."alex tersenyum tipis.

"kita di besarkan bersama alex,maka dari itu kau selalu tau apa yang ku rasakan."

Alex mengeluarkan kalung emas putih berhias batu ruby dan permata,senada dengan gelang hadiah ulang tahun evelyn.

"princess,aku ingin memberikan ini.pandanglah bandul ini bila suatu saat kau merindukan ku."alex memberikan kalung itu pada evelyn.

"apa kau benar-benar akan pergi jauh alex?"evelyn menatap sedih.

"aku tidak tau princess.pakailah selalu."alex berkata lemas.evelyn segera memakai kalungnya.

Kereta kuda sederhana mulai melewati gerbang kastil.

Saat mereka tiba orangtua alex langsung menyambutnya.

"paman,bibi?kapan kalian datang?"evelyn kaget bercampur senang.

"pagi tadi princess,anda sudah sehat?"bibi marlena memeluk evelyn.

"sudah bi,ini juga berkat do'a paman bibi,dan semua orang."

"alex kau tidak rindu pada ibumu anakku"marlena heran melihat alex diam saja.

"aku selalu merindukan ayah dan ibu."alex memeluk ayah dan ibunya.ada perasaan sedih di hatinya.

"selamat ulang tahun nak,kami sangat menyayangimu."paman gustaf tersenyum pada alex.

"terimakasih ayah,ibu aku tidak mau ada pesta."alex memandang ibunya.evelyn memandang alex.

"apa?mengapa sayang,ini kan ulangtahunmu."marlena heran.

"ku mohon ibu,kali ini saja."alex sangat berharap.

"baiklah nak,bagaimana bila makan malam bersama?"paman gustaf membenarkan kacamatanya.

"tentu paman,kau setuju kan alex?"evelyn memandang alex.

Alex hanya mengangguk lemas.

***

Suasana ruang makan sangat ramai,mereka semua berkumpul merayakan ulangtahun alex.

Evelyn memandang alex yang tidak juga memakan makanannya,alex seperti sedang melamun.

"alex..alex.. Kalau kau tidak memakan makananmu,aku akan marah padamu."evelyn berbisik.alex kaget lalu tersenyum tipis.dan memakan makanannya dengan tidak berselera.

Setengah jam berlalu.

"ayo kita semua berkumpul di ruangan duduk."raja kevin bangkit lalu menggandeng tangan ratu,gustaf membantu marlena berdiri.alvin,alex dan evelyn mengikuti dari belakang.

"awas kau anak nakal.setelah ini kita perlu bicåra."alvin terlihat kesal.

"alvin aku kan sudah minta maaf,alex ayo bantu aku."evelyn menatap alex.

Alex hanya tersenyum dan mengangkat kedua tangannya tanda tidak akan ikut campur.

"ah kau menyebalkan."evelyn cemberut.alvin dan alex saling pandang lalu tersenyum.

***

Alex duduk dengan tegang,dia merasa seperti menunggu vonis dari hakim.

"bagus,semua sudah berkumpul.begini alex,ada sesuatu yang perlu kami sampaikan."raja kevin tersenyum tipis.alex diam saja dan merasa heran kenapa paman gheral pun ikut hadir di ruangan ini.

"aku tidak pandai bercerita,gustaf,gheral apa mau kalian saja yang mengatakannya?"raja kevin bingung.

"sebaiknya anda saja yang mulia."paman gheral tampak sedih.gustap diam saja.

"baiklah.ehm.. di sebelah utara kastil ini,terdapat suatu negri yang indah,subur dan makmur.negri itu bernama nappoly,raja negri itu bernama alfard,kami sangat bersahabat.20 tahun lalu,aku dan istriku berangkat kenegeri itu untuk menghadiri pesta kelahiran anak sahabatku itu.mereka mengadakan pesta yang sangat meriah.sepulang dari sana aku brangkat ke negri klona selama 3 hari.saat perjalanan pulang ke venella,di dekat bukit xaen,kami melihat sebuah kereta di serang.aku pun kaget karena melihat pengawal pribadi alfard tengah melawan 20 pasukan berkuda sendirian.lalu aku,gustaf dan 40 pasukanku membantu mereka.aku kaget melihat alfard dan istrinya ratu wina terluka sangat parah.saat aku mendekat alfard tengah memeluk erat putranya dan merangkul istrinya.beruntung para menyerang itu tidak ada yang lolos.alfard sudah sangat lemah,dia berbisik padaku.

Tolong besarkan anakku,selamatkan rakyatku,aku sangat sedih dan akan segera membawa mereka ke negriku.tapi alfard menolak."raja kevin nampak sedih hingga tidak mampu meneruskan kata-katanya.bahkan paman gheral mulai memerah wajahnya.alex hanya dìam mematung.

"tenanglah sayang,aku juga sedih tapi cerita ini harus di tuntaskan."ratu nesha menggengam tangan raja kevin.

"baiklah sayang,demi sahabatku,kalian harus tau sampai sekarang aku masih terpukul.alfard adalah sahabat dekatku kami sudah seperti saudara sendiri..dan.."raja kevin kehilangan kata-katanya tangannya di kepalkan hingga kukunya menembus telapak tangannya.

Evelyn dan alvin kaget mereka saling pandang.

^^

I love u PrincessWhere stories live. Discover now