50. Altalarik Kavindra

42.3K 3.1K 203
                                    

Ada yang nangis kah pas baca part part sebelumnya?!

Nggak ada ya?

Wkwkwkkwkk😂

HAPPY READING 💙•••

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

HAPPY READING 💙


Jarum jam sudah menunjukkan pukul 2 siang dan Aarav masih tertidur dengan sangat pulas nya.

Lelaki itu tertidur di kamar Kanaya setelah puas mengobrol dengan ayah.

Tumben tumbenan sekali lelaki itu mau tidur siang.

Kanaya yang baru saja memasuki kamar itu pun langsung berjalan mendekat ke arah ranjang.

"Mas Aarav...." Panggil Kanaya sambil berbisik.

"Sayang...." Kanaya beralih menoel noel pipi Aarav gemas.

Bukannya terusik Aarav justru masih tertidur dengan nyaman, jangankan terusik bergerak sedikitpun saja tidak.

Bukannya terusik Aarav justru masih tertidur dengan nyaman, jangankan terusik bergerak sedikitpun saja tidak

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Kanaya merubah posisi duduknya menjadi tengkurap di samping Aarav.

Ia kemudian menciumi seluruh wajah sang suami hingga membuat Aarav sedikit menggerakkan tubuhnya.

"Bangun mas" Kanaya beralih mengacak acak rambut Aarav.

"Suaminya Naya bangun dong"

"Mmmh" Aarav bergumam pelan saat Kanaya menarik hidung nya.

"Mas Aarav yang ganteng pake banget, ayo bangun dong"

Aarav membuka matanya perlahan kemudian menatap Kanaya yang sedang tersenyum dengan mata yang masih terasa berat.

Namun seketika rasa kantuknya hilang begitu saja saat menyadari bahwa senyum Kanaya mengembang lebar, sangat sangat lebar.

Istrinya itu sudah kembali menjadi Kanaya seperti sedia kala kah?

Aarav langsung merubah posisinya menjadi duduk tegak.

Ia kemudian memegang kedua bahu Kanaya.

"Kamu beneran Kanaya?"

𝙱𝙾𝙳𝙰𝙲𝙸𝙾𝚄𝚂Where stories live. Discover now