*
*
*
TIBA-TIBA AKU disuruh pelayan menghampiri Ayah di sebuah ruangan.
[....]
Mama dan Papa saling pandang, lalu menatapku.
"Benar?" tanya mereka.
Aku mengangguk. Ditambah beberapa kalimat keluhan yang kurangkai dengan sangat meyakinkan agar semua orang di sini berempati.
"Menurut aturan di sini, bagaimana?" tanya Papa.
"Sebaiknya, jangan. Namun, jika memaksa, [....]