KEHILANGAN

By davinanaswa

12.6K 1K 30

Di mata Vina, Kaa kemal itu pengganggu hidupnya Selama SMA. Mulai dari hal biasa sampai luar biasa yang bikin... More

•Perkenalan•
Perkenalan Sekolah|1
Masalah Awal|2
Part 2
Penuh Masalah|3
Otak Cemberlang|4
Ga Sengaja Tapi Niat|5
Di Antar Si Om|6
Sunyi|7
Di Jemput Sama Si Om|8
Terpaksa|9
Suka Yang Gratisan|10
Ngikutin|11
Dilarang Panggil Om|12
Lapar|13
Pembalasan|14
Bareng Ketua osis|15
Untung Ada Si Om|16
Panik|17
Ice Cream|18
KEESOKAN HARI|19
BARENG KETUA OSIS|20
Part 2
Touring Motor|22
Tanding|23
Barbeque|24
Rumah Sakit|26
So Peduli|27
MENUNGGU|28
INFORMASI
Hari Jum'at|29
Part 2
Sabtu|30
Good Bye|31
Part 2
INFO part 2
Kacau|32
EROPA|33
Deg-Deg an|34
Info part 3
Menikah|35
Lalala|36
Informasi

Cedera|25

226 21 0
By davinanaswa

DEV
gua dan Kemal sampai di rumah sekitar jam 9 pagi. Berangkat dari villa jam 5 pagi. 4 jam di perjalanan.

Sampai di rumah.
"assalamualaikum" membuka pintu.

"waalaikumsalam" sahut suara dari dalam.

"mah, vina mana?"Tanya gua ke mamah yang sedang nonton TV. Di rumah kumpul.

"itu, masa ga liat" menunjuk kearah sofa Dan gua melihat Vina sedang fokus belajar.

"adek"
Gua langsung meniban badannya.

"Sakit,ilahhh ga mikir nih orang. Dipikir badan lu kapas" Dia memukul muka gua.

"sorry,dek muka lu pucet banget" kata gua melihat mukannya seperti vampir.

"iya, kekurangan uang nih kaa" Sahutnya.

"Ada-ada aja lu" sahutnya.

"tangan kamu udah sembuh?" Kata kemal.

Gua hanya meggelengkan kepala.

"mah, Vina belajarnya pindah di kamar ya?Ada kaa Dev berisik" Kata gua.

"iya sayang" sahut mamah.

"Awas aja lu panggil-panggil gua lagi" sahut kaa Dev.

"bodo" sambil membawa buku,berjalan kearah tangga.

KAA DEV
Dia langsung pindah ke kamarnya,baru sampai di dekat tangga.

Bruk...
"dek, lu ga papa?" Gua lari ke arah Vina yang sudah terbaring lemas di lantai.

"engga papa kaa, cuma lemes kekurangan darah suci" sahutnya dengan suara kecil.

"masih aja bercanda" sahut gua.

"mah, badannya panas banget" melihat kearah mamah.

"bawa ke mobil, kita langsung ke rumah sakit" Kata mamah.

Gua langsung menggendong Vina karena dia ga bisa jalan,badannya lemas.

"kaa,cuma demam biasa. Minum obat demam aja" Sahutnya.

Kemal yang mengendarai mobil.

Di dalam mobil.
"adek kamu kenapa bisa kaya gini?" Tanya mamah ke gua.

"kemarin dia" gua belum selesai bicara Vina langsung memotong pembicaraan gua.

"gara-gara cedera aja mah,nyerinya bikin demam" Sahutnya.

"kamu tahan ya sayang,sebentar lagi sampe rumah sakit" Sahut mamah.

"vina ga papa mah, cuma butuh obat penurun demam aja" sahutnya.

VINA
Sampai di rumah sakit. Gua langsung dibawa ke UGD. Dibantu oleh kaa Dev. Mamah,kaa Dev,dan kaa Kemal sangat khawatir,terlihat jelas dari wajah mereka.

Dokter masuk dan memeriksa gua. Setelah dokter memeriksa keadaan gua.

"anak ibu harus di rawat di rumah sakit selama 2-3 hari" dokter menjelaskan ke mamah.

"demam nya anak ibu karena cedera dan trauma terhadap sesuatu"

"saya berikan obat penurun demam dan pereda rasa nyeri yang diakibatkan oleh cedera melalui infus. Tangan yang cedera akan dipasang pasang gips"

Gua dipindah dari UGD ke ruang rawat inap. Setelah masuk ruang inap gua di infus penurun panas dan pereda rasa nyeri.

Setelah gua di infus, Dokter langsung keluar dari ruangan inap yang gua tempati. Mamah, kaa Dev,dan kaa Kemal masuk ke dalam ruangan.
Mamah Dan kaa Dev ngobrol menjauh dari tempat gua istirahat tapi masih bisa terdengar obrolan yang mereka bahas.
"adik kamu kenapa?" Tanya mamah.

"tangannya cedera karena balapan kuda sama kakak, mah" Kata kaa Dev.

"terus?"

"hampir tenggelam di kolam renang,mah"

"kamu tau kan, kalo dia punya trauma dengan kolam renang"

"tau mah"

"mah,jangan marahin kaa Dev. Vina yang salah,Vina yang ga hati-hati" sahut gua dari tempat tidur.

Setelah mamah Dan kaa Dev ngobrol, mamah izin pulang untuk mengambil pakaian ganti.
"Dev dan Kemal jagain Vina, mamah mau pulang ambil baju ganti"

Mamah keluar dari ruangan.

"maafin gua ya" Kata kaa Dev mendekati gua yang terbaring di kasur dengan infusan.

"apaan sih lu kaa, melow banget gua tonjok lu" sahut gua. Fakta berikutnya,gua itu ga suka kalo ada cowo yang terlalu menyalahkan dirinya sendiri contohnya kaya yang dilakuin kaa Dev sekarang,pokoknya ga suka. Padahal kan bukan salahnya dia.

"Dasar aneh,sakih aja galak" Sahutnya.

"kaa, tolong copotin nih benda dari tangan gua" menunjuk kearah tangan yang di pasang gips karena cedera gua udah parah.

"gua ga bisa gerak"

"kalo di copot tangan lu makin sakit,lu mau?" Tanya kaa Dev.

"Tapi ini ganggu banget"

"mau tanganya tambah sakit?" Tanya nya dengan suara khas nya.

"engga"

"Ssssttt,eh" kata kaa Dev sambil berisik-bisik. Fakta tentang kaa Dev,dia itu orangnya suka memperhatikan orang ditambah lagi dia itu kepo tapi kalo lagi ga sama gua,gua tau dari temen-temennya dia itu pendiam terus cool juga. Aslinya engga kaya gitu.

"apaan?"sahut gua.

"tuh, liat mukanya si om Kemal,keliatan panik banget" Kata kaa Dev.

"biarin aja,mukanya emang kaya gitu" sahut gua.

"gua jadi kepo sama orang yang dorong lu,emang siapa orangnya?" Tanya nya.

"KEPO" sahut gua.

"seriusan, kasih tau"

"ciri-cirinya cewe,tinggi,rambut panjang, dia sama segerombolan temen-temennya" gua menjelaskan orang yang sudah mendorong gua. Itu sekilas doang karena gua ga melihatnya dengan jelas.

"Gua udah bisa nebak nih" Sahutnya.

"siapa?" Tanya gua.

"grey, mantan pacarnya Kemal. Dia masih suka sama Kemal" Kata kaa Dev. Nah kalo dari namanya gua tau,dia lawan main basket gua kemarin.

"tapi kenapa dia putusin kaa kemal?kaa Kemal kayanya masih suka juga sama mantannya" Tanya gua.

"Kalo masalah itu gua ga tau"

"OH DIA MANTANNYA" dengan suara kencang,sampai si om Kemal yang sedang duduk di sofa menengok kearah kita berdua.

"jangan kencang-kencang" sahut kaa Dev.

"ADUUUUUHHHH" teriak gua,kaa Dev menyentuk tangan gua.

"kenapa?" Tanya nya.

"tangan gua"

"sorry ga liat" Sahutnya.

"Makin lemes nih"

"emang sakit banget?"

"banget,lebih parah dari cedera"

Tok... Tok... Tok....
Seseorang mengetuk pintu kamar.
"assalamualaikum" suara dari luar ruangan.

"waalaikumsalam" Gua,kaa Dev,dan kaa Kemal menjawab.

"mamah" kata kaa Kemal sambil mencium tangan seseorang yang baru datang.

"mamah?"bicara dalam hati,gua dengan muka kaget.

"mamah kapan sampai sini?kok ga kasih tau Kemal" Tanya Kaa Kemal.

"baru sampai" Kata mamahnya kaa Kemal.

"mamah kok bisa tau kalo Kemal ada di sini?" Tanya nya.

"mamah di kasih tau sama mamah lisya"

"Tante" Kata kaa Dev sambil mencium tangan mamahnya kaa Kemal.

"ini Dev yang waktu kecil main layangan sama Kemal kan?" Tanya nya.

"iya tante" sahut kaa Dev.

"udah lama banget ga ketemu sama kamu,sayang" Kata mamahnya kaa Kemal.

"Iyaa tante" sahut kaa Dev.

"kamu udah tinggi banget,Kemal tingginya bisa kalah dari kamu nih"

"tante bisa aja,Dev sering main basket di rumah" Kata kaa Dev.

"dia bohong tante, kak Dev aja sering main masak-masakan di rumah" sahut gua dengan senyum-senyum.

"ini siapa?" mendekat kearah gua.

"ga tau tante, Dev aja ga kenal"

"nama aku Vina,tante. Adiknya kaa Dev" sambil mencium tangan mamahnya kaa Kemal.

"Sejak kapan gua punya adik kaya lu" sahut kaa Dev.

"Sejak dulu,gua juga ogah kali punya kakak kaya lu" Kata gua.

"Wah nih anak,liat aja setelah tangan lu sembuh" Dengan nada mengancam.

"ampun pak,om,mas eh abang" sahut gua.

"Gila" kata kaa Dev.

"kalian ini,ada-ada aja" kata mamahnya kaa Kemal.

"tangan kamu kenapa sayang?" tanyanya.

"cedera tante"

"kamu yang selama ini di ceritain sama mamah kamu,Kemal juga sering ceritain kamu akhir-akhir ini" Kata mamahnya kaa Kemal.

"mamah cerita apa tante?" Tanya gua.

"kata mamah kamu, anaknya yang cewe tomboy banget"

"ah mamah,kan vina jadi ga malu"

"emang lu ga tau malu" Sahut kaa Dev.

"apaan sih lu kaa"

"mah, papah mana?" Tanya kaa Kemal kepada mamahnya.

"ga ikut pulang sayang" Kata mamahnya kaa Kemal.

"mamah cuma beberapa hari di sini,mau liat keadaan kamu saja"

"untuk beberapa hari ini,mamah tinggal di rumah mamah lisya"

"yes, makin semakin ramai" Sambil mengangkat tangan yang di gips.

"AAAUUU" rasa nyeri di tangan tiba-tiba datang.

"ceroboh,ngapain di angkat-angkat" sahut kaa Dev.

"HEHEHEHEHE" dengan senyum lebar.

Tok... Tok... Tok...
Semua yang ada di dalam kamar terdiam mendengar suara ketukan dari pintu luar.

"assalamualaikum"

"waalaikumsalam" jawab semua yang ada di dalam kamar.

Ternyata mamah yang datang.

"mamah bawain makan, buat Dev,Kemal,dan mamah Lina"

"buat Vina mana mah?" Tanya gua dengan berharap bisa makan makanan dari luar rumah sakit.

"ga ada, kata dokter" Gua langsung melanjutkan kata-kata mamah karena kata-kata itu yang sering diucap oleh mamah ketika gua sakit.

"vina ga boleh makan makanan luar" sambung gua.

"itu tau" kata mamah.

"tante udah kenyang, buat kamu aja sayang" mamahnya kaa Kemal memberikan kotak makanan ke gua.

"makasih tante" Gua mengambil kotak makanannya.

"oh tidak bisa, kamu tetap tunggu makanan rumah sakit" mamah mengambil kotak makanan itu dari tangan gua.

"mamah, makanan rumah sakit ga ada rasanya" sahut gua.

"nikmati saja" Kata mamah.

"buka mulut yang lebar" kaa Dev memberikan satu suapan ke arah gua. Gua langsung membuka mulut dan memakan satu suapan dari kaa Dev.

"dev, jangan di kasih dong" Kata mamah.

"satu suapan doang mah" Kata kaa Dev.

"mah, besok vina pulang ya mah" Kata gua. Fakta berikutnya,gua itu ga suka lama-lama di rumah sakit,lebih nyaman di rumah.

"belum boleh sayang" Kata mamah.

"kenapa mah? Vina udah sehat" sahut gua.

"belum boleh sayang"

"mah, vina mau makan ice cream,coklat,martabak,bakso,somay" kata gua sambil membayangkan sedang makan semua yang gua mau.

"iya nanti setelah sembuh" Kata mamah.

"udah sembuh mamah" sahut gua.

"udah lu nurut aja apa kata mamah" kata kaa Dev.

"nanti mamah sama tante ina pulang ya" kata mamah.

"dev sama kemal juga pulang mah" kata kaa Dev.

"terus vina sama siapa?" dengan muka sedih.

"sama hantu di bawah ranjang tuh dia butuh teman" Kata kaa Dev.

"kepalanya copot dek"

"KAA DEV" teriak gua.

"mah, kak dev nya rusuh" mengadu ke mamah sambil menunjuk kaa Dev.

Continue Reading

You'll Also Like

6.1K 2.1K 26
**** [SEBELUM BACA, FOLLOW DULU BIAR LEBIH ENAK] Aku nggak mau ngasih deskripsi ah, baca sendiri aja. I lov uuu. **** Start : 21 November 2022 Finish...
281K 17.8K 53
☠️ PLAGIAT DILARANG KERAS☠️ FOLLOW SEBELUM BACA!!! Menceritakan tentang seorang gadis bernama Ayla Humairah Al-janah, yang dijodohkan oleh kedua oran...
2.1M 102K 44
•Obsession Series• Dave tidak bisa lepas dari Kana-nya Dave tidak bisa tanpa Kanara Dave bisa gila tanpa Kanara Dave tidak suka jika Kana-nya pergi ...
175K 17.6K 22
[HIATUS] [Content warning!] Kemungkinan akan ada beberapa chapter yang membuat kalian para pembaca tidak nyaman. Jadi saya harap kalian benar-benar m...