" mwo??!? Jeongmalyo?? Woahh daebak! "
Teriakku kaget.
" yaa benar, kau akan jadi coordi noonanya Jimin menggantikan karyawan sebelumnya. "
" ah ne ne ne... Aku bersedia sajangnim. "
Balasku mengangguk.
" baiklah. Ini aku berikan jadwal Bts sebulan kedepan supaya kamu bisa siap siap. "
ucap pd Lee sekaligus memberikanku tumpukan kertas.
" ahh ne arraseo sajangnim. "
Balasku sambil mengambil kertas itu dan membacanya satu persatu.
" hari ini Bts akan tampil di stasiun tv, tapi sebelumnya kita ada rapat, kamu harus ikut sekalian aku perkenalkan dengan Jimin. "
" oke sajangnim, siap! "
Ucapku cepat penuh semangat.
**
Aku mengikuti pd Lee menuju ruang rapat. Hal biasa yang memang dilakukan mereka sebelum tampil di acara tv. Tak banyak hal yang dibicarakan di rapat ini, hanya beberapa point penting saja. Aku pun mendengarkan dan mencatat beberapa hal yang pd Lee ucapkan. Sampai di akhir rapat ini barulah pd Lee mengenalkanku padanya, pada Jimin.
" oiyaa satu hal lagi... Jimin - sshi. "
Ucap pd lee pada jimin.
" ne sajangnim, ada apa? "
Tanya jimin.
" hari ini pengganti coordi noona mu adalah Garnis, orang yang datang kesini kemarin. Arraseo? "
" oohh ne sajangnim arraseo. "
Balas jimin ber "oh" ria.
" baiklah semuanya, rapat sampai disini saja. Segera kalian semua bersiap! Mengerti? "
Teriak pd Lee lantang pada kami semua.
" ne sajangnim!.. "
Balas kami semua serentak.
Setelah itu aku langsung keluar menuju wardrobe bersama dengan coordi noona lainnya menyiapkan pakaian para member Bts. Sempat aku bertanya pada para sunbaeku beberapa style yang disukai jimin, make up seperti apa yang biasa dipoles di wajah para member dan pakaian seperti apa saja yang biasa dipakai kalau lagi manggung di tv, konser, dan lain sebagainya. Semua hal yang sunbaeku katakan aku ingat baik baik di otakku. Aku pun mengambil pakain dan mempackingnya rapih. Setelah itu kami keluar langsung menuju mobil siap untuk berangkat, tak lupa juga aku membawa kotak make up lengkap berukuran cukup besar.
***
Sesampainya didorm para bintang tamu, aku dan lainnya segera bersiap. Member Bts pun juga bersiap siap mengganti pakaiannya segera. Tak terkecuali Jimin, dengan cekatan aku memberikan pakaian manggung padanya.
" Jimin- sshi kau pakai baju ini ya. "
Kataku sambil menyodorkan pakaian padanya.
" iyaa. "
Balas jimin cuek.
" kalau sudah, cepat kesini biar kudandani."
" iyaa. "
Balas jimin cuek untuk kedua kalinya.
***
Jimin pun selesai mengganti pakaiannya. Terlihat cocok sekali dengan badannya yang berotot itu. Aku terpana melihatnya. Merasa senang sekali dengan semua ini tapi aku juga merasa sedih karna Jimin terlihat cuek padaku, berbeda dengan member lain yang tampak akrab dengan coordi noonanya. Mungkin karna aku masih baru kali ya.
" Jimin- sshi duduk disini."
Kataku menyuruhnya duduk di kursi rias.
" iyaa."
Balas jimin cuek untuk kesekian kali.
Aku pun mempoleskan riasan dasar di wajahnya.
" pejamkan matamu."
Kataku.
" hmm, pakaikan eyeliner yang benar, aku tak mau mataku terlihat buruk. "
Balas jimin.
" iyaa baiklah."
Kataku padanya sambil memoleskan eyeliner ke matanya yang sipit itu.
Selesai dengan mata aku pindah kebagian bibir, memberikan pelembab bibir pada bibirnya yang tipis itu. Sangat tipis hingga membuatku memikirkan hal yang seharusnya tidak aku pikirkan. Kalian pasti tau.
***
Selesai dengan semuanya kami berkumpul di tengah untuk berdoa sebelum tampil agar diberi kelancaran. Leader Bts yang memimpin kami berdoa. Setelah itu mereka naik kepanggung. Aku melihat mereka dari kejauhan, penampilan mereka sangat bagus, terlihat rapi dan kompak. Suara mereka sudah tidak kuragukan lagi. Jimin sangat profesional, semuanya juga. Jungkook member termuda terlihat paling energik. Andai saja Hani ada disini, ia pasti sangat senang melihat performance BTS, apalagi Jungkook. Hani itu ARMY juga, ia fansnya Jungkook. Selama perform, sesekali aku mengikuti nyanyian mereka juga, dan iseng memvideo untuk diberikan ke Hani di rumah.
*****
Voment juseyo ^^