AIR MATA TERAKHIR PRILLY

By nayastories

315K 17.9K 719

ketika sebuah kesalah pahaman terjadi membuat semua yg awalany indah menjadi sebuah kehancuran dan disaat sem... More

part 1
maafkan aku ayah
rumah baru
Dibantu ya..
Semua tak lagi sama
Pulang...
Kesakitan ini..
masih adakah matahari untkku?
####
masih adakah matahari untukku?? #2
aku,kamu dan masa lalu
#PRILLY
#PRILLY 2
Teman (??)
flashback.
flashback 2
ada ape sama wp????
part 16c
17a
promo
17b
17c
18a
18b
18c
bingung???
19a
19b
19c
20b (maaf yang terlambat)
what the......?????!!
SS part 20b
masih ss 20b
20c
20d
20e
21a
maaf.

20a

8.5K 569 76
By nayastories

Sebelum baca gue mau nanya nih,kira2 pada mau happy ending atau sad ending??

  Jawab ya,ini penting buat gue loh 😉..

Selamat datang di capter sinetron ala naya haha..

Sebenernya gue ilfil banget ma nih capter,soalnya tuh gk jelas banget alurnya 😂😂,tapi mau gue apus sayang jadi ya udah lah yaa 😅..di part ini gue jg gk mengharapkan vote and comen karna gue nyadar ni part bener2 absurd 😂😂..

Happy reading :)
*
*
*
*
*
*
*

Ali masih saja mengendarai mobilnya tak tentu arah,padahal sekarang sudah jam 3.am. Penampilannya pun sudah berantakan,kemeja yg 2 kancing atasnya sudah terbuka dengan kemeja bagian bawahnya keluar sebagian,lengan kemejanya pun sudah ia gulung hingga sesiku.jas yg tadi ia pakai pun sudah tersampir disandaran kursi yg ia duduki. Rambutnya pun sudah tak beraturan dengan beberapa sulur rambut yg terjatuh menutupi dahinya.

Prilly,kamu dimana nak??

Entah sudah keberapa kalinya pertanyaan itu keluar dari bibirnya,namun hingga sekarang pun ia belum menemukan prilly.

Ali yg masih sibuk mengemudi mobilnya dengan sesekali mengedarkan pandangannya harus dikagetkan dengan notif ponselnya.

"Dia nampak sehat dan baik baik saja kan??"

SMS dari -entah siapa- masuk ke ponsel ali,tadinya ali ingin mengacuhkan ponselnya begitu saja namun terdengar notif lagi tapi kini  orang itu mengiriminya sebuah foto akhirnya ali yg penasaran pun membaca pesan singkat itu,ali memicingkan matanya untuk memperjelas sosok seseorang difoto itu,foto seorang gadis yg terbaring tak berdaya di tempat yg entah masih layak disebut ranjang atau tidak,tubuh gadis itu sangat kurus,wajahnya pucat -sangat-,dan yg paling mengenaskan adalah tubuhnya yg dipenuhi dengan luka lebam bahkan sepertinya ada darah yg keluar dari beberapa lukanya.

PRILLY..

"SIALAN KAU LAURA"teriakny didalam mobil ditengah sunyinya. jalanan.

Tiba tiba ponselnya berbunyi tapi kali ini bukan sms melainkan sebuah panggilan.

Laura calling.

Dengan segera ali menggeser ke tombol warna hijau.

"Sialan,kau mau main main dengan ku hah"bentaknya

"Hahaha...tenanglah sayang,prilly pasti akan baik baik saja asal kau mau menikah denganku"balasnya

"Jangan pernah bermimpi"

"Semua keputusan ada ditanganmu Li,kamu menikah dengan ku atau prilly akan mati"lanjutnya dengan tawa culasnya dan langsung mematikan sambungan begitu saja.

Shiitt..

Ali langsung memukul kemudi mobil dengan kepalan tangannya,sepertinya ali tengah menahan amarah yg sangat besar terlihat dari buku jemarinya memutih saat ia mengepalkan tangannya.

Tak lama ponselnya berdering,ternyata dari orang suruhan ali tadi.

"Bagaimana"tanya ali sesaat setelah menerima panggilan tersebut.

"Nona laura sekarang berada di pondok tua ditengah hutan pinus di belakang bukit,tuan''

"Awasi terus jgn sampai dia kabur"balasnya.

"Baik tuan"

"Satu lagi,laura disana dengan berapa oranng"

"Dengan beberapa pria tuan,dan sepertinya mereka orang sewaan nona laura"

"Baiklah,awasi terus aku akan segera kesana"

Setelah memasukan ponselnya kesaku ali langsung memutar arah mobilnya,dia harus pulang terlebih dahulu.

*******

Sesampainya dirumah ali langsung berlari menuju lantai atas bahkan melewati 2 anak tangga sekaligus,sesampainya ali dilantai atas ia langsung memasuki ruang kerjanya,ali mendekati rak buku bacaannya yg seputar bisnis itu dan mengangkat beberapa buku dan ternyata dibalik buku tadi ada satu tombol. Ali langsung menekan tombol itu membuat rak buku itu bergerak memutar ternyata dibalik rak tersebut ada satu ruangan lagi dan hanya ali saja yg tau ruangan apa itu.

Ternyata ruangan itu ali gunakan untuk menyimpan beberapa jenis benda tajam,senjata api bahkan pistol. Ya,hidup sebagai CEO yg sukses membuat banyak saingan ali bermain curang sehingga ali harus tetap berwaspada meski didalam rumah sekali pun.

Ali mengambil satu kotak yg terbuat dari kayu,disana tempat sebagian koleksi senjatanya berada,ali memilih untuk membawa Desert Eagle 50AE dan Wicked Grips 6DA.lalu membawanya keluar tak lupa ia mengembalikan letak rak buku itu.

Ali memasuki kamarnya dan tak lama kembali dengan sudah berganti pakaian,setelahnya ali langsung keluar dari rumah dan menyalan mobilnya kembali.

Tunggu ayah prill...

***""***

Ali keluar dari mobilnya saat matahari telah tepat di atas kepala,ali memperhatikan pondok yg tak terlalu jauh dari tempatnya berdiri.Terlihat 2 orang pria berbadan besar tengah mengawasi sekitar pondok itu,ali yakin mereka adalah anak buah orang bayaran laura.

Ali berjalan mengendap-endap,beruntung pohon pinus dihutan itu berukuran besar2 sehingga memudahkan ali bersembunyi. Tapi sialnya saat ali ingin melangkah lagi...

Kreteekk

Ali tak sengaja menginjak ranting,ali langsung bersandar pada pohon pinus sedangkan 2 orang penjaga itu langsung menoleh keasal suara.

"Siapa disana"teriak salah satu dari mereka.

Peletaakk

"Apa kau bodoh,pertanyaanmu benar benar tidak bermutu"kata pria satunya setelah menggeplak kepala kawanny itu.

"Sudah periksa sana biar aku yg berjaga disini"lanjutnya.

Dengan mengumpat sesekali pria yg digeplak kepalanya tadi pun pergi menuju ke arah suara tadi sambil mengarahkan pistol ditangannya kearah pohon yg tak terlalu jauh darinya.

Tinggal selangkah lagi dia berhenti untuk mengamati pohon itu sekali lagi.dan dengam cepat ia melangkah dan mengarahkan pistolnya kebalik pohon itu. Daann...

Doorr.

Doorrr

Kosong

Tak ada siapa pun disana,pria itu mengedarkan pandangannya kesekitar sana tapi tak ada apa2.akhirnya oria otu berbalik ingin kembali.

"Apa??"tanya pria di depan pondok.

"Tida...aarrrrggkkk"

Ali yg entah bersembunyi dimana tiba2 muncul dan tangannya sudah melingkar dileher pria itu.dan memutar kepalanya hingga terdengar tulang leher yg patah.

Doorrrr

Dooorrr

Pria yg berada di depan pondok menembakinya,ali keluar dari tempat persembunyiannya dengan -mayat-  pria tadi menjadi tamengnya.ali langsung mengarahkan pistolnya ke pria satunya.

Setelah berhasil melumpuhkan 2 lawannya ali langsung berlari memasuki pondok itu,ali memasuki ruangan itu satu persatu dengan tak sabaran.tapi tak ada tanda tanda jika ada orang didalam pondok itu.

Sial..

Dia ternyata sudah dikelabui oleh laura dengan menggunakan 2 pria didepan untuk berjaga disana agar seolah olah dirinya berada didalam pondok padahal laura sudah pergi dari semalam.

Saat ali ingin kembali keluar dia justru terpaku dengan ranjang kecil dipojok ruangan,ya ali sekarang memang berada dikamar tempat untuk menyekap prilly.dihampirinya ranjang itu dan membayangkan sosok prilly yg kesakitan karna luka luka ditubuhnya.tanpa sadar ali sudah terduduk diranjang itu dengan kedua sikunya berada dilututnya dan kedua tanganya menarik rambutnya kuat. Air mata sudah mengalir dikedua sudut matanya.

"Maafin ayah prill,karna ayah kamu harus jadi begini"

"Sekarang kamu dimana nak"

Ali keluar dari pondok itu dengan gontai lantaran ia sudah gagal untuk menyelamatkan prilly.dan saat ali melangkah menuju mobilnya ia justru melihat benda berkilauan karna tertepa sinar matahari yg tak jauh darinya.ali menghampiri benda itu dan memungutnya yg ternyata adalah gelang kaki dan ali hafal betul itu milik siapa,digenggamnya gelang kaki itu dengan kuat kalu ali segera memasuki mobilnya,sekarang ali tau harus menjemput prilly dimana.

Karna ali menemukan gelang itu tak terlalu jauh dari pondok dan jika dilihat dari pondok letak gelang itu kearah barat dan ali yakin para manusia iblis itu membawa prilly kearah barat menuju...dermaga..

******

Kini ali sudah sampai di dermaga,ali melihat anak buah laura menyebar di beberapa kapal hingga membuat ali bingung dengan kapal yg mana tempat prilly disekap?.. Hingga  saat ali melihat siluet laura akhirnya ali menyeringai dibuatnya.

Kau tak akan bisa kabur dariku wanita..sialan..

Saat ali masih memikirkan cara untuk bisa memasuki kapal secara diam-diam berbeda dengan didalam kapal,disana terlihat laura,nafa,dengan seseorang berbadan tegap tinggi tengah memperhatikan ali dari dalam.

"Apa kau yakin dengan rencanamu itu La"tanya nafa yg kurang yakin dengan ide laura sekarang.

"SA.NGAT"balasnya dgn pasti lalu menyeringai bak iblis.

Laura menghampiri tubuh prilly yg terkulai tak berdaya di sofa panjang dipojok ruangan itu,lalu ia berdiri menjulang disamping tubuh prilly.

"Siapkan dirimu dari sekarang jalang yg malang"ucapnya sambil tertawa culas dan keluar dari ruangan itu diikuti 2 pria dibelakangnya.

Oh tuhan,jika memang hari ini harus ada mati biarlah aku saja,jgn ayah.

Ayah,prilly mohon ayah pergilah,jgn melukai diri ayah sendiri.

Prilly hanya bisa menitikan air matanya,dia ingin kabur,dia ingin pergi dari ruangan itu dan bertemu dgn ayahnya.tapi ia tak bisa pdahal tk ada ikatan tak ada penjagaan khusus -tapi- ada satu benda kecil yg melekat dipergelangan tangannya yg kapan saja bisa menghancurkan tubuhnya saat beban tubuhnya berlebih atau berkurang.

-you know lah barang apa itu-

******

Udah gue bilangkan klo absurd jadi jgn nimpukin gue pake piring ya 😁😂..

Continue Reading

You'll Also Like

94.4K 13.3K 29
Renjun mengalami sebuah insiden kecelakaan yang membawa raganya terjebak di dalam mobil, terjun bebas ke dalam laut karena kehilangan kendali. Sialny...
610K 60.9K 48
Bekerja di tempat yang sama dengan keluarga biasanya sangat tidak nayaman Itulah yang terjadi pada haechan, dia menjadi idol bersama ayahnya Idol lif...
60.6K 7.3K 21
Ibarat masuk isekai ala-ala series anime yang sering ia tonton. Cleaire Cornelian tercengang sendiri ketika ia memasuki dunia baru 'Cry Or Better Yet...
454K 45.8K 37
Menceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian uru...