.
.
Ke Esokan Harinya
.
.
" Tumben pake sweater ? " Tanya Amanda
" Lo sakit ? " Tanya Adel
Christy langsung membenarkan sweater nya lalu dia menggelengkan kepala
" Terus kenapa ? Tumben amat seorang christy pake sweater " tanya Adel
" Biasanya juga pake jaket skuadron " ucap Adel
" Mungkin jaketnya kotor,makanya pake sweater iya kan ? " Tanya Amanda
Christy menganggukan kepalanya
" Astaga,capek banget ngomong sama Beruang kutub " ucap Amanda kesal
" Makanya jangan di ajak ngomong kalo gak mau capek " ucap Olla
Amanda mendengus kesal
" Gue kecewa sama Lo " tiba tiba Olla berucap seperti itu dengan wajah lempengnya
Sedang matanya pokus dengan hp
Christy langsung mendongakan wajahnya
" Kecewa sama siapa ? " Tanya Adel
" Sama orang yang lagi duduk di samping Manda " jawab Olla tanpa melihat mereka
Christy mengerutkan dahinya
Amanda dan Adel melihat ke arah Christy
" Emangnya christy punya salah apa sama Lo " tanya Amanda
Olla meletakan hpnya di meja
" Kayanya sekali kali gue harus pukul kepala Lo deh biar sadar " ucap Olla menatap wajah Christy
" Maksud ? " Tanya Christy dingin
" Benci sama orang boleh tapi jangan seenaknya menyakiti hati orang " ucap Olla dengan tatapan tajamnya
Amanda dan Adel sedang was was,mereka takut christy dan Olla ribut
" Gue tau,Lo gak pernah suka sama Chika Lo juga selalu mengacuhkan Chika tapi setidaknya hargai Chika " ucap Olla
" Dia cuma pengen dapat perhatian dari Lo gak lebih " ucap Olla
Christy hanya diam
" Semalam juga,gue pikir Lo bakal datang tapi ternyata dugaan gue salah " ucap Olla
" Gue kan udah bilang sama Lo,kalo gue sibuk lagian dia gak penting buat gue " ucap Christy
Brak
Olla mendobrak meja
" Tapi ini sangat penting buat Chika " bentak Olla
Untung aja mereka lagi di perpus dan kebetulan lagi gak ada orang
" Lo marah sama gue cuma gara gara perempuan gila itu " ucap Christy
" Lo yang gila bukan dia " bentak Olla
" Stop manggil dia perempuan gila " ucap Olla penuh penakanan
Christy tersenyum smrik
" Cinta merubah segalanya ya " ucap Christy
" Lo jadi gini pasti karena aduan cewek Lo yang selalu ikut campur itu kan " ucap Christy
" Jaga omongan Lo " ucap Olla emosi
" Gue bener kok,semenjak Lo pacaran sama Jessi dan Adel pacaran sama ashel sikap kalian berdua berubah 180° derajat " bentak Christy
" Selalu mementingkan mereka,apa apa selalu nurut sama mereka " ucap Christy
" Bahkan kalian berdua jarang nongkrong pun Karena di larang sama mereka,Lo berdua udah buta Karena cinta " bentak christy
" Lo ngomong kaya gini karena Lo gak pernah ngerasain bagaimana rasanya di sayangi dan di perhatikan sama orang yang Lo sayang " bentak Olla tersulut emosi
" Lo gak pernah ngerasain semua itu " bentak Olla
" Yang Lo tau cuma mabuk,berantem sama ngerokok aja " bentak Olla
Christy terdiam
" Olla bener Chris,pacar kita melarang juga demi kebaikan diri kita sendiri " ucap Adel
" Mereka gak mau kalo gue sama Olla mabuk mabukan terus dengan status masih seorang pelajar " ucap Adel
" Dan minuman alkohol seperti itu juga bisa merusak kesehatan kita " ucap amanda
" Alah kalian sama aja " ucap Christy
Christy beranjak dari duduknya
Ketika dia ingin pergi langkahnya terhenti ketika Olla mengatakan sesuatu
" Tadi malam chika ketakutan waktu mati lampu dan orang pertama yang dia ingat itu cuma Lo,tapi sayangnya orang yang di ingat tidak mengingatnya malahan orang itu malah mengabaikan semua panggilannya " ucap olla
" Lo bener bener egois " ucap Olla penuh penakanan
Christy mengepalkan kedua tangannya
" Cukup " ucap Christy membalikan tubuhnya
" Stop bahas dia gue gak suka denger nya " ucap Christy
" kalian harus tau,kalo gue gak akan pernah suka sama dia dan gue juga risih di deketin dia terus " ucap Christy
" gue mau bebas dari gangguannya " teriak christy
" Cewek gila itu bikin hidup gue gak tenang " teriak christy
Olla menghampiri christy dengan penuh amarah
" Olla " ucap Adel dan Amanda panik
Bughh
Bughh
Bughh
Olla langsung memukul Christy
Christy yang belum siap pun langsung oleng
" Lo bener bener manusia yang paling egois " ucap Olla terus menerus memukul christy
" Olla udah " teriak Adel
Adel berusaha menarik tubuh Olla
" Kalian ini teman jangan kaya gini " ucap Amanda
Tiba tiba
Ceklek
Pintu perpus terbuka itu tandanya ada orang yang masuk
Bughh
Bughh
" Olla hentikan " ucap Amanda
" Gue harus bunuh manusia egois ini " ucap Olla
" Olla " teriak seseorang berhasil menghentikan kegiatan Olla
Mereka menoleh
" Chika " gumam Adel menghela nafas lega
Jessi langsung menghampiri Olla
" Hey " ucap Jessi lembut sambil memegang pipi Olla
" Lepasin dia " ucap Jessi
Olla langsung mendorong tubuh christy sedikit kasar
Brak
Tubuh Christy ambruk di lantai
" Christy " dengan penuh kekhawatiran Chika langsung menghampiri Christy
" Hey bangun " ucap Chika dengan mata yang sudah berkaca kaca
Dia membawa kepala christy ke pangkuannya
" Ada apa ini ? Kenapa kalian berantem " tanya ashel
" Ceritanya panjang cel " jawab Amanda
" Tapi gak harus dengan cara berantem kan ? " Tanya ashel
" Kalian ini sahabat kenapa malah berantem " ucap ashel
" Hikss hikss wajah Calon suami gue jadi lebam gini " Isak Chika
Lihatlah dia sampai menangis
Chika mengelap darah yang ada di pelipis Christy
" Hikss hikss pasti ini sakit " lirih Chika
Sedangkan Christy dia hanya diam
" Lo gak usah hawatirin dia " ucap Olla mendekati Chika dan christy
Olla memegang tangan Chika
" Tinggalin manusia egois ini,biarkan dia hidup sendiri " ucap Olla
" Ayo kita pergi " ucap Olla menarik tangan Chika
" Ahkk " ringis Christy kepalanya terbentur ke lantai karena Olla menarik Chika
" Ayo " ucap Olla
" Gue gak mau ikut Lo " ucap Chika langsung menghempaskan tangan Olla
" Lo harus ikut gue " ucap Olla
" Gak mau " ucap Chika
" Dia gak pantas menerima semua perhatian dari Lo,karena dia jahat Chika jahat " ucap Olla
" Lo apa apaan sih " ucap Chika kesal
" Lo yang jahat udah buat dia kaya gini,seharusnya Lo sadar kalo perbuatan Lo itu salah " ucap Chika
" Dia sahabat Lo tapi Lo dengan tega memukulnya sampai seperti ini " teriak Chika
" Dia bukan sahabat gue,gue gak Sudi punya sahabat yang egois kaya dia " bentak Olla
Plak
Mereka semua terkejut dengan tindakan Chika
Chika menampar Olla tepat di depan mereka bahkan tepat di depan Jessi
" Lo diem dan gak usah ikut campur " ucap Chika penuh penekanan
" Lihat,dia masih belain Lo " ucap Olla terkekeh pelan
Christy melihat ke arah Chika
" Sorry Jes gue udah tampar pacar Lo " ucap Chika
" Iya gak papa,gue juga minta maap Chik,Karena Olla udah pukulin christy " ucap Jessi
Setelah itu Jessi langsung membawa Olla secara paksa pergi dari perpustakaan
" Sekarang bawa Christy ke UKS " ucap ashel
Adel dan Amanda malah saling pandang
" Hey kok malah diam " tanya ashel
Jujur saja mereka juga kecewa sama Christy yang jadi se egois ini
Chika menghampiri Christy
" Ayo bangun " ucap Chika lembut membantu Christy untuk bangun
Dia mengalungkan tangan Christy ke lehernya
" Cepetan bantuin " ucap ashel mencubit pinggang adel
" Gak usah di paksa cel " ucap Chika yang sudah membopong tubuh christy dia memeluk erat pinggang christy takut jatoh
" Christy biar gue yang urus " ucap Chika menatap tajam Adel dan Amanda
Adel dan Amanda menundukan kepala
" Dasar pecundang " ucap Chika
Bugh
Bugh
" Alama sakit nyo " ringis Amanda
" Byee " ucap Chika setelah menendang kaki Adel dan Amanda
" Temen kamu bener bener galak " ucap Adel
" Makanya jangan cari gara gara sama tu singa " ucap ashel
" Inimah bukan cegil tapi cewek jadi jadian " gumam Amanda
" Masih aman kita karena cuma di tendang lah si Olla sampe di tampar " ucap Adel
" Pipinya jadi merah kaya tomat " ucap Amanda
" Gue yakin deh,hidup si Olla gak bakal tenang selama amarah Chika belum reda " ucap Adel
" Jessi aja gak bisa ngapa ngapain " ucap Adel
" Jangankan Jessi,pacar Lo aja yang lihat kaki Lo di tentang cuma diem aja " ucap amanda
" Jessi sama ashel emang galak tapi Chika lebih galak " ucap Adel
" Kegalakan singa pun tidak ada banding nya sama kegalakan dia " ucap Adel
" Kalo singa kan nyakar sama nge gigit " ucap Adel
" Kalo Chika ? " Tanya Amanda
" Kalo Chika,yang pertama melotot yang kedua mengumpat terus setelah itu di tendang lalu di tampar " jawab Adel
" Mampus deh " ucap amanda
~
" Kalo aku jadi kamu,udah aku lempar si Olla " gerutu Chika
Sedari tadi dia terus mengomel sambil mengobati luka Christy
" Mau dia temen kamu atau pun bukan kalo di pukul ya lawan jangan malah diam aja " ucap Chika
" Ngeselin banget " gumam Chika
" Berani banget dia mukulin wajah Calon suami gue " gumam Chika
Christy memegang lengan Chika yang sedari tadi mengobati luka di pelipisnya
" Apa ? " Tanya Chika
" Sana ke kelas " ucap Christy dingin
" Gak mau,aku mau disini " ucap Chika
" Gue gak papa " ucap Christy
" Ihh gak papa dari mananya,orang luka luka juga " ucap Chika
" Kamu diem,aku obatin dulu lukanya biar gak infeksi " ucap Chika
" Gue gak butuh bantuan Lo " ucap Christy dingin
" Tapi aku mau bantuin kamu " ucap Chika sambil tersenyum
Christy sedikit memukul tangan Chika supaya berhenti mengobati lukanya
" Mau kemana ? Itu kamu belum semuanya di obatin " tanya Chika
Brak
Christy keluar dari UKS tanpa menghiraukan teriakan chika
" Christy " teriak Chika
" Ihhh sebel deh " ucap Chika
" Nanti kalo lukanya infeksi gimana coba " gerutu Chika
" Dasar keras kepala " gumam Chika
Chika keluar dari UKS
" Sekarang gue harus kasih Olla pelajaran,berani sekali dia mukul wajah tampan calon suami gue " ucap Chika sambil mengepalkan kedua tangannya
Chika berjalan dengan tangan yang di kepalkan dan mata yang melotot membuat semua siswa bergidik ngeri
Sedangkan di Sisi lain
" Olla " ucap Jessi lembut
Olla hanya diam
" Udah ya jangan marah marah " ucap Jessi
" Dia salah Jes " ucap Olla
" Iya kamu benar dia emang salah,tapi Chika gak akan jauhin Christy sebelum perasaannya itu benar benar hilang " ucap Jessi
" Tapi Christy udah sering nyakitin Chika,kenapa Chika gak sadar sadar " ucap Olla
" Chika itu cinta banget sama Christy,dari kelas 10 sampai sekarang Christy itu istimewa di mata Chika " ucap Jessi
" Jadi percuma nyadarin dia " ucap Jessi
Olla menghela nafasnya kasar
" mereka Berdua sama sama keras kepala " ucap Olla
" Susah banget di bilangin " gumam Olla
" Habis ini kamu minta maap sama Christy kalo bisa ke Chika juga harus minta maap " ucap Jessi
" Gak mau " ucap Olla
" Ihhh harus mau,kamu kan udah pukul Christy " ucap Jessi
" Chika juga udah tampar aku " ucap Olla
" Chika gak bakal minta maap,tapi kamu harus minta maap " ucap Jessi
" Gak " ucap Olla
" Chika bisa nekat loh kalo kamu gak minta maap " ucap Jessi
" Yang kamu pukul itu kesayangannya,bisa habis kamu di pukul chika " ucap Jessi
" Mau ya minta maap ? " Tanya Jessi
" Iya nanti " jawab Olla
" Nah gitu dong " ucap Jessi mengacak acak rambut Olla
Olla mendengus kesal
" Yaudah kamu ke kelas sana " ucap Jessi
" Iya " ucap Olla beranjak dari duduknya
" Langsung ke kelas jangan bolos " ucap Jessi
" Iya " ucap Olla keluar dari kelas Jessi
Tiba tiba
Brak
Jessi melototkan matanya terkejut
" Astaga,bisa rusak pacar gue " gumam Jessi langsung mengechek ke luar
Sedangkan keadaan di luar
" Sakit Chik " ucap Olla sambil memegang kakinya
Chika melemparkan tong sampah tepat mengenai kaki Olla
Bugh
" Yaaa kenapa Lo pukul gue lagi hah " teriak Olla kesal dan takut menjadi satu
Gimana gak takut coba di tatap tajam sama Chika dengan mata yang melotot
Udah kek mau makan orang
" Kalo Lo masih berani mukulin calon suami gue,habis Lo di tangan gue " ucap Chika
" Gue tuh belain Lo " ucap Olla
" Gue gak butuh pembelaan dari Lo " ucap Chika
Chika menarik kerah baju olla
" Udah dong Chik lepasin " ucap Olla
" Gak usah macam macam sama Christy " ucap Chika
" Iya " ucap Olla
" Sekarang minta maap sama dia " ucap Chika
" Iya iya,tapi lepasin dulu tangan Lo " ucap Olla
Brak
Chika mendorong tubuh Olla sampai menubruk tembok
" Anjir lama lama bisa rusak badan gue " gumam olla
" Urusin noh pacar Lo yang sok jagoan ini " ucap Chika ke Jessi
Jessi hanya mengangguk
" Awas Lo " ucap chika menunjuk wajah olla
Setelah itu dia pergi
" Tuh kan di pukul lagi " ucap Jessi
Olla langsung memeluk jessi dia menyembunyikan wajahnya di pundak Jessi
" Sakit " cicit Olla
" Makanya jangan buat masalah sama Christy Karena yang bakal turun tangan pasti Chika " ucap Jessi mengusap usap punggung Olla
" Tadi mana yang di pukul ? " Tanya Jessi
" Ini belakang kepala " jawab Olla
" Terus kaki aku di lempar tempat sampah " ucap Olla
Jessi terkekeh pelan
" Sakit tau " ucap Olla
" Nanti aku obatin biar gak sakit " ucap Jessi sembari mengusap usap rambut Olla
" Temen kamu pada galak galak " ucap Olla
" Temen aku doang kan ? " Tanya Jessi
" Kamu juga sama suka galak " jawab Olla
Jessi tersenyum " aku mah galak juga demi kebaikan kamu " ucap Jessi
Jessi melapaskan pelukannya
" Sekarang minta maap sama Christy " ucap Jessi
" Sebelum di amuk Chika " ucap Jessi
" Iya " ucap Olla
Cup
Olla mencium pipi Jessi
" Dadah " Olla tersenyum manis
" Dasar " gumam Jessi
Setelah itu keduanya pergi ke kelas masing masing
Di Sisi lain
" Tugas gue cuma menjaganya dari jauh,gue gak boleh terlalu Deket sama dia " ucap nya
Dia memejamkan matanya
" Apa gue bisa ya, hapus semua perasaan ini,sedangkan perasaan ini sudah ada sejak awal gue sama dia bertemu " gumam nya
" Astaga kenapa harus saling mengenal jika akhirnya harus seperti ini " gumam nya
" Gue harus buat dia benci sama gue,setelah itu dia akan pergi jauh dari hidup gue dan gue akan berusaha untuk melupakan semua perasaan ini " gumamnya
" Andai kisah hidup kita tidak serumit ini mungkin dari dulu gue udah jadiin Lo ratu di hidup gue " gumamnya
" Maap,selama ini sikap gue sangat amat jahat sama Lo tapi semua ini gue lakukan demi kebaikan keluarga Lo " gumam nya
" Jika keluarga kalian masih menyimpan dendam itu dan jika kakak kakak aku juga masih menyimpan dendam pada kejadian saat itu maka sudah di pastikan kita tidak akan bisa bersatu " ucapnya
Maap banyak TypoNya
Jangan lupa vote and komen