“ kak can kan pacarnya om rony, tante ngga tau yaa” ucap ken dengan muka tengilnya yang membuat bianca bertambah kesal
“ ngga mungkin sayang, kan pacarnya om rony tante” ucap bianca dengan pede nya yang membuat kenzo menyeringitkan dahinya
“ ngga mungkin om rony suka sama orang modelan kayak tante” ucap kenzo frontal
“ maksud kamu apa ngomong gitu” tanya bianca marah yang membuat kenzo menundukkan kepalanya takut dan nangis karena mata ken ngga sengaja melihat rony turun, ha ha ha ken pinter acting ternyata yaa
Sebelumnya bibik di rumah rony pergi ke kamar rony sambil mengetok pintunya
“ den, aden” panggil bibik
“ iya bik, ada apa” tanya rony setelah membuka pintu kamarnya
“ ada cewek di bawah nyariin aden den” ucap bibik
“ siapa bik” tanya rony heran karna dia mengingat tidak membuat janji dengan siapa pun hari ini
“ bibik juga ngga tau den, bibi lupa nanya nya tadi, maaf den” ucap bibik
“ iya bik, ngga papa, aku juga mau turun ke bawah koq” ucap rony
“ iya den, kalau gitu bibik permisi dulu yaa den” ucap bibik tersebut yang di angguki oleh rony
Sesampainya di tangga bawah rony melihat bianca yang sedang duduk di sana dan kenzo yang sudah menangis ntah karna apa membuat rony panik dan langsung menghampiri kenzo sedangkan bianca kaget melihat keberadaan rony dan kenzo yang tiba tiba menangis
“ ken kamu kenapa” tanya rony sambil mengangkat tubuh ken ke dalam gendongannya
“ hiks hiks hiks tante itu jahat” ucap ken tiba tiba yang membuat bianca kaget dan rony langsung menatap tajam bianca
“ lo apain ken” tanya rony sambil menatap bianca dengan tajam
“ ngga aku apa apain ron, dia aja yang jago acting” ucap bianca yang membuat ken tambah menangis dengan keras yang membuat rony dan bianca gelagapan
“eh koq tambah nangis sayang, kamu di apain sama tante itu” tanya rony
“ ken di bentak bentak sama tante menor itu om” ucap ken yang membuat bianca mengangakan mulutnya kaget sedangkan rony berusahan menahan ketawanya mendengar ucapan ken
“ ron ngga gitu, aku ngga ada bentak bentak ron” ucap bianca membela diri
“ apa yang ngga, yang tadi itu apa” ucap ken ngotot
“yang mana sayang, ngga ada tante bentak bentak kamu” ucap bianca namun membuat ken bertambah nangis
“ sut udah udah jangan nangis lagi” ucap rony menenangkan ken sambil mengusap ngusap punggungnya
“ kamu ngapain ke sini” tanya rony
“ ih koq kamu gitu sih, aku mau jalan jalan sama kamu hari ini ke mall, aku kan kangen, kita udah lama ngga pergi berdua” ucap bianca
“ken mau ikut om jalan jalan ngga” tanya rony yang membuat ken mengangguk antusias
“ mau om ken mau” ucap ken semangat
“ ron tapi kan aku maunya Cuma sama kamu doang perginya” protes bianca
“ ken di rumah Cuma sendirian, ngga mungkin gue tinggalin dia, kalau lo ngga mau, pergi sendiri aja” ucap rony yang membuat bianca mendengus kesal
“ yaudah yaudah kita pergi bertiga” ucap bianca yang hanya di hiraukan oleh rony
“ ayoo ke kamar, ken harus ganti baju dulu” ucap rony sambil melangkahkan kakinya naik tangga menuju kamar ken, sedangkan ken yang melihat ada bianca di belakangnya pun langsung menjulurkan lidahnya mengejek yang membuat bianca mengepalkan tangan nya sambil menatap ken dengan tajam
“dasar anak kecil kurang ajar” geram bianca di dalam hatinya
Setelah selesai ganti baju, rony dan ken pun turun ke bawah dan melihat bianca yang masih menunggu mereka di ruang tamu
“ ayoo” ucap rony yang membuat bianca mengikuti langkahnya
“om om ken mau di depan, ken mau duduk di depan” ucap ken heboh saat sampai di samping mobil yang hanya di angguki oleh rony
“ sayang kamu di belakang aja yaa, biar tante yang di depan” bujuk bianca
“ ngga mau, ken mau di depan bareng om, tante jelek di belakang aja” ucap ken keras
“ken ngga boleh gitu” tegur rony yang membuat ken menunduk takut sedangkan bianca tersenyum kemenangan karena merasa di bela oleh rony
“maaf om” ucap ken
“ lo di belakang aja bi, biar ken yang di depan” ucap rony yang membuat bianca menghentak hentakkan kakinya kesal sedangkan ken melihat ke arah bianca dengan senyum kemenangan
Sesampainya mereka di mall, ken langsung turun dengan semangat
“ om mau ke time zone ya omm” ucap ken
“ iya ken, nanti kita ke sana, tapi kita makan dulu yaa, ken kan belum makan” ucap rony
“ oke om” ucap ken sambil menggandeng tangan rony
Sesampainya di restoran mereka langsung mencari meja, dan setelah itu mereka langsung memesan makanannya
“ ken mau makan apa ken” tanya rony
“ ke mau makan chiken om” ucap ken
“ pakai nasi yaa sayang” ucap rony
“ iya om” ucap ken nurut
“kamu mau pesan apa” tanya rony ke bianca yang sedari tadi memperhatikan rony dengan ken
“ aku pesan stek aja sama minumannya jus jeruk” ucap bianca
“ oke, mbak chiken pakai nasi satu, steak dua, jus jeruk 1 sama jus alpukat 1 ya mbak” ucap rony
“ baik mas, saya permisi dulu, mohon di tunggu yaa mas, mbak” ucap pelayan yang di angguki oleh rony