KEPASTIAN DENGAN GUS

By aleyanakarim

354K 15.5K 974

Azizan dingin dan Alzena cuek. Azizan pintar dan Alzena lemot. Azizan ganteng dan Alzena cantik. Azizan lahir... More

1) Pertemuan
2) Lamaran
3) Terlalu Cepat
4) Percaya Diri
5) Ikatan Suci
6) Janji
7) Istimewa
8) Pelabuhan Terakhir
9) Hancur
10) Sebelum Shubuh
11) Utuh
12) Mencintai Manusia
13) Memaafkan
14) Terlambat
15) Laksana Mutiara
16) Menghabiskan Waktu
17) Hadiah
18) Zona Nyaman
19) Belajar Agama
20) Manusia Terindah
21) Pusat Hiburan
22) Kapal Tak Berlayar
23) Pegangan Erat
24) Empat Perkara
25) Kucing
26) Penghujung Minggu
27) Dalam Keheningan
28) Rahmat Bagi Seluruh Alam
29) Kota Tarim
30) Mengudara Bersama Waktu
31) Separuh Jiwa
32) Sejarah Palestina
33) Warisan Akhlak
34) Perjalan Hijrah
35) Pecahan
36) Mulai Membaik
37) Terlalu Cantik
38) Dimuliakan Allah
39) Dini Hari
40) Lelaki Dayyuts
41) Dialog Sebelum Shubuh
42) Rezeki Terindah
43) Penentu Kebahagiaan
44) Perjuangan Kesetaraan
45) Tanda Istiqomah
46) Turun Dari Surga
47) Kemuliaan Lelaki Dan Wanita
48) Godaan Setan
49) Lelucon Aneh
50) Sholat Itu Sebentar
51) Saksi Bisu
52) Sensasi Senja
53) Lembayung Senja
54) Ujian
55) Namanya Juga Belajar
56) Beragama Dengan Jujur
57) Langit Tak Biru
59) Pria Terbaik Di Dunia
60) Samar-samar
61) Cinta Dalam Diam
62) Hati-hati Dalam Menaruh Hati
63) Setetes Kecil
64) Tertata
65) Hagia Sophia
66) Jalan Pulang
67) Mendung
68) Seusai Hujan
69) Suka Bintang
70) Tidur

58) Jangan Sedih

988 62 1
By aleyanakarim

"Pandangan kamu tentang orang yang ngatain kamu gimana? Ternyata, kamu ada yang hujat juga ya di sosial media," ungkap Alzena yang sedang membuka aplikasi chat.

"Tapi, aku enggak peduli," timpal Azizan.

Azizan merangkul bahu istrinya. "Allah yang ciptain kita aja dikatain punya anak, rasulullah dikatain penyihir, orang gila, pendusta dan masih banyak lagi. Apa lagi kita manusia biasa enggak bisa bebas dari cela."

"Gitu juga kamu kalau ada yang ngatain jangan diambil hati ya," lanjutnya.

"Mereka membuat-buat cerita tentang kamu dan sesuatu yang enggak ada dalam diri kamu, jangan kamu peduli komentar mereka, merasa mulialah soalnya kamu disamain sama orang-orang mulia yang jauh lebih baik dari kamu, " ucap Azizan dengan pandangan yang lurus.

"Mereka berkata bahwa Rasulullah adalah penyihir, orang gila dan pendusta. mereka mencurigai Nabi Yusuf telah mencuri, mereka menuduh Siti Maryam telah berzina. Simpan kenyataan itu di depan mata kamu, kalau kamu enggak akan selamat dari komentar manusia sebaik apapun diri kamu. Dalam kitab hilyatul awliya disebut, dulu Nabi Musa pernah meminta pada Allah."
Alzena sibuk mendengarkan ucapan suaminya.

Kemudian Azizan melanjutkan, "Ya Allah aku meminta agar
tak seorangpun berkomentar tentangku kecuali dengan yang baik-baik. Maka Allah menjawab: wahai Musa, aku yang menciptakan
mereka, tapi mereka berkata aku punya anak dan istri, itu adalah keistimewaan yang tak aku berikan untuk diriku sendiri, apakah kau berharap akan aku berikan untukmu?"

"Terus dalam surat Yasin ayat 76, Fala yahzunka qawluhum, jangan sampai ucapan mereka membuatmu bersedih," ucap Azizan seulas senyuman terbit di bibirnya.

"Oke, aku bakal anggap omongan buruk orang lain itu sebagai sampah kayak yang hubabah Halimah Alaydrus bilang, jadi bakal aku buang biar di hati aku yang disimpan yang indah-indahnya aja," balas Alzena baru saja ceramah itu ia dengar kemarin.

***

Satu waktu di rumah Hikam dan Fira.
Fira sedang duduk di sofa dengan wajah cemberut, menatap layar televisi tanpa benar-benar melihat apa yang sedang ditayangkan. Dia sedang badmood dan tidak ingin diganggu oleh siapapun, termasuk suaminya.

Hikam datang dari belakang dengan senyum lebar di wajahnya. Dia tahu bahwa Fira sedang badmood, tetapi dia tidak bisa menahan diri untuk tidak menggoda istrinya itu.

"Beb, kenapa wajah kamu cemberut gitu?" tanya Hikam sambil mencoba mendekat dan memeluk Fira.

Fira menepis tangan Hikam dan menjawab dengan nada kesal. "Aku enggak mau disentuh, Hikam. Aku lagi badmood."

Hikam hanya tertawa dan berkata, "Ya, kalau itu yang kamu mau."

Namun, bukannya pergi, Hikam malah duduk di sebelah Fira dan mulai menarik-narik bajunya. Dia bahkan berpura-pura menangis dan berkata, "Tapi, baju ini, 'kan milik aku. Kenapa kamu pakai baju milik aku kalau kamu lagi badmood?"

Fira menatap Hikam dengan wajah tak percaya. "Ini baju aku, Hikam!"

Hikam hanya tertawa dan berkata, "Ya, tapi kan kita udah nikah. Jadi, semua milik kamu adalah milik aku, termasuk baju ini."

Fira tidak bisa menahan tawa mendengar kelakuan suaminya itu. Dia menepuk kepala Hikam dan berkata, "Kamu ini bener-bener ya!"

Dan begitulah, Hikam berhasil mengubah suasana hati Fira dengan kekonyolannya. Mereka berdua tertawa bersama, dan badmood Fira pun hilang seketika.

***

Suatu malam di kediaman Azizan dan Alzena. Azizan baru pulang kerja. Dia melihat Alzena sedang duduk di teras, menatap langit yang berbintang. Dia mendekati Alzena dan duduk di sampingnya.

"Kenapa kamu duduk sendirian di sini, sayang?" tanya Azizan.

Alzena menoleh ke Azizan dan tersenyum. "Aku cuma mau nikmati malam yang indah ciptaan Allah ini."

Azizan menggenggam tangan Alzena dan berkata, "Malam ini emang indah, tapi enggak seindah kamu."

Alzena tertawa mendengar pujian Azizan. Dia membalas, "Kamu itu selalu aja gombal."

Azizan hanya tersenyum dan memandang Alzena dengan penuh cinta. Dia kemudian memutar cincin kawin di jari Alzena dan berkata, "Aku beruntung punya kamu. Kamu adalah bintang paling indah buat aku."

Alzena merasa hangat dan bahagia mendengar kata-kata Azizan. Dia memandang Azizan dan berbisik, "Dan kamu adalah matahari aku. Kamu selalu menerangi hidup aku."

***

*Flashback 2 Februari 2015

Rezki merasa gelisah dan tidak dapat tidur malam itu. Dia terus memikirkan Alzena dan perasaannya padanya. Dia menatap foto-foto Alzena di ponselnya dan tidak bisa berhenti memikirkan wajahnya.

"Ia sangat cantik dan menarik," gumam Rezki sendiri.

Namun, dia merasa bahwa Alzena tidak begitu tertarik padanya. Ia tidak bisa mengerti mengapa dia terus mendapat penolakan dari gadis itu. Rezki mulai merasa terobsesi dengan Alzena dan merasa bahwa dia harus melakukan segalanya untuk memenangkan hatinya.

Setiap kali dia melihat Alzena, lelaki itu merasa semakin terpesona padanya. Dia mencoba berbicara dengannya di kafe atau ketika mereka memiliki kesempatan di tempat yang sama. Namun, hampir selalu setiap usahanya dijawab dengan penolakan yang mengecewakan.

"Kenapa dia enggak tertarik sama gue? Kenapa dia sama Rayno terus?" bertanya Rezki pada dirinya sendiri.

Rezki merasa kecewa dengan dirinya sendiri karena tidak bisa membuat Alzena menyukainya seperti yang dia inginkan. Namun, Rezki tidak bisa berhenti berusaha dan terus berusaha mendekatinya.

Rezki merasa frustrasi ketika Alzena terus menolaknya. Dia merasa tidak bisa hidup tanpa Alzena dan merasa terobsesi dengannya dan mulai mencari tahu tentang Alzena hingga mencoba mencuri perhatiannya.

Namun, semakin banyak dia mencoba, semakin dekat Alzena merasa tidak nyaman dengannya. Alzena tidak dapat merasakan perasaan yang sama untuk Rezki seperti yang diinginkannya. Dari situ Rezki memilih menghadapi Alzena dengan kekerasan fisik seperti melemparinya dengan buku atau apapun saat di kelas. Tapi, Rayno selalu membela Alzena. Bahkan beberapa kali dipanggil guru hanya karena Rayno membela Alzena. Para guru yang mendengar bully di sekolah tutup mulut. Enggan membicarakan kebenaran.

***

"Aku merasa aneh sama surat Al-A'raf ayat 179 kalau dilihat-lihat sekilas," ujar Alzena.

"Aku bacain ya artinya, dan sesungguhnya Kami jadikan untuk isi neraka Jahanam kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai harta tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka mempunyai mata, tetapi tidak dipergunakannya untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah, dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengar ayat-ayat Allah. Mereka itu seperti binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang- orang yang lalai." Alzena menutup Al-Qurannya.

"Allah meminta kita untuk fahami dengan hati, bukan hanya menggunakan otak. Meskipun otak adalah organ yang canggih dan bertanggung jawab atas kemampuan kita dalam memahami, berpikir, analisis, dan gunain logika, Allah pertegas pentingnya pemahaman dengan hati," jelas Azizan berusaha dengan menjelaskan perlahan-lahan agar mudah dimengerti.

"Mungkin alasannya adalah manusia sering kali terjebak dalam kebanggaan akan hasil intelektual yang mereka capai melalui otak. Mereka merasa benar dengan logika dan argumentasi yang mereka pake, dan sering kali berusaha untuk bikin patah pendapat orang lain dengan argumen-argumen mereka sendiri. Tapi, hal ini sering kali berakhir dengan kesimpulan bahwa kebenaran itu relatif," lanjutnya dengan suara yang damai.

"Kebenaran sejati sebenarnya enggak bisa ditentuin oleh logika semata. Kebenaran sejati bersifat absolut dan enggak bisa dipengaruhi oleh pendapat atau argumen seseorang. Allah minta kita untuk fahami dengan hati karena hati adalah tempat di mana kita dapat merasakan dan kebenaran yang lebih dalam sama universal." Azizan mengibaskan rambutnya.

Dengan memahami dengan hati, kita dapat merasakan kebenaran yang lebih luas dan mendalam, yang tidak hanya terbatas pada pemikiran dan logika kita. Pemahaman dengan hati memungkinkan kita untuk terhubung dengan kebenaran yang lebih tinggi dan lebih luas, yang berasal dari Allah sendiri.

Jadi, meskipun otak kita memiliki kemampuan yang luar biasa, Allah mengingatkan kita untuk tidak hanya mengandalkan logika semata. Kita perlu membuka hati kita untuk memahami kebenaran yang lebih dalam dan universal, yang tidak dapat dipengaruhi oleh pendapat atau argumentasi kita sendiri.

Sampai akhirnya, mereka merenung dan sampai pada kesimpulan bahwa kebenaran sesungguhnya adalah mutlak. Meskipun orang dapat memahaminya dengan akal, tetapi kebenaran itu sendiri tidak pernah bisa bersifat relatif. Kebenaran itu hanya milik Allah Yang Maha Esa dan tidak bisa dibantah oleh argumentasi manusia.

Perzinahan, riba, korupsi, kecurangan, pembunuhan, bahkan penjahat bisa dianggap benar. Tergantung bagaimana orang pintar berpendapat. Bermain dengan kekuatan pikiran, mempengaruhi dan membujuk orang lain. Semuanya bisa menjadi kenyataan.Oleh karena itu Allah meminta kita untuk memahami dengan hati, dengan hati yang suci, dan selalu dekat dengan Al-Quran. Hati yang diterangi cahaya, menjadi petunjuk bagi manusia untuk kembali kepada-Nya.

Hati penuh cinta, cukup taat dan beribadah kepada-Nya.Karena untuk memahami hari akhir, surga, neraka, bidadari, peristiwa Isra Miraj, terbelahnya laut, terbelahnya bulan, manusia tidur 300 tahun, kita tidak memerlukan rasionalisasi dan bukti empiris. Pahami saja dengan hati yang penuh iman. Begitu pula dengan segala ilmu, hikmah, hukum dan cerita Al-Quran. Kita memahaminya dengan hati. Maka kepala kita tidak akan tampak besar lagi. Otak yang kita banggakan jatuh menempel di tanah karena kelaparan. Lalu kita memahami betapa besar ilmu-Nya. Betapa indahnya hikmah-Nya. Betapa berharganya aturan-aturan-Nya. Betapa bodoh, lemah dan sombongnya makhluk yang disebut manusia. Semoga kita, bisa memahami dengan hati.

****

Makasih udah mau baca sampai bab ini 😻

Continue Reading

You'll Also Like

157K 26.6K 30
kisah dua orang yang saling bertolak belakang yang terikat dalam hubungan pernikahan. ••• Adam Haidar Arizki, lelaki yang mempunyai sifat sholeh, men...
515K 27.9K 34
Muhammad Alfarzan Azzaki, seorang Gus yang sudah menyebutkan nama bayi perempuan dalam sepertiga malamnya sejak umur 7 tahun. Dan dia, Aliyah Salsabi...
2K 116 11
Park chanyoel seorang kapten berwajah dingin dan kaku hanya akan melunak cuman kepada Si puppy yang paling disayanginya yaitu byun baekyun. Bahkan ha...
896K 69.3K 62
Karya ini murni hasil pemikiran dan kegabutan saya sendiri! NO COPAS/PLAGIAT!!❌❗ Dimohon untuk meninggalkan jejak VOTE dan KOMEN di cerita ini 🙏🏼 T...