*AYANA*3

350 210 193
                                    

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.



Flasback on

Sepuluh tahun Yang lalu.

20:45 WIB

Ayana menghampiri mamanya di kamar, Dengan tersenyum lebar.

"Ma, ma lihat lukisan Aya bagus kan ma" ucap Aya girang

Ayana memegang buku gambar yang ada gambaran mamanya, papanya,ke dua kakaknya, dan Ayana.

"Udah sana!, Mama lagi sibuk jangan ganggu mama!." Bentak Risa, Mama Ayana.

Ayana pun keluar dari kamar mamanya, kemudian Ayana melihat ayahnya baru pulang kerja, Ayana pun menghampirinya.

" papa " ucap Ayana sambil berlari.

"Pa, pa lihat lukisan Aya, bagus gak pa" ucap Ayana

Ayana tersenyum dan mengunggu jawaban, berharap ayahnya memuji lukisannya. Tapi nihil jawaban papanya justru membuat Aya menangis.

"Kamu gak lihat apa! ayah baru pulang kerja capek! sudah kamu ke kamar sana, Papa mau tidur !!". Bentak Hendri ayah Ayana.

Tak lama kemudian Hendri pergi dari ruang keluarga, meninggalkan Ayana yang sedang menangis. Tak lama kemudian Ayana pun meninggalkan ruang keluarga menuju kamarnya sambil menangis.

Begitu terus gak ada kasih sayang untuk Ayana sampai Ayana berumur 11 tahun.

Lima tahun kemudian

Aya kini sudah kelas 6 SD dan sekarang waktunya Ayana wisuda.

06:30 WIB

"Pa, Ma, kak nanti malam papa sama mama datang ya ke acara wisuda Aya" ucap Aya tersenyum.

"Papa gak bisa Aya, nanti malam ada meeting di kantor" ucap Hendri.

"Mama juga gak bisa, mama nanti ada urusan di kantor juga" ucap Risa.

"Kakak juga gak bisa, kakak nanti ada acara kumpulan Osis" ucap Andra kakaknya.

Kemudian Ayana melihat Nata kakaknya yang ke 2.

"Hmm gue gak bisa gue nanti ada acara sama teman-teman" ucap Nata.

Ayana langsung menundukkan kepalanya menahan tangisan, kemudian Ayana pergi dari meja makan, Ayana pun menangis sambil berjalan, menuju sekolahnya.

Skip malam

20:30

Kini Ayana sudah lulus SD dengan meraih nilai tertinggi di antara teman-temannya, dan mendapatkan 2 piala, karena nilai ujian Ayana bagus bagus.

Skip pulang

"Mama, papa Aya pulang" ucap Ayana bahagia dan memegang 2 piala tersebut menunjukkannya kepada papa dan mamanya.

AYANAOù les histoires vivent. Découvrez maintenant