Chapter 39

463 69 4
                                    

Jumat 15 Mei 1992

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jumat 15 Mei 1992

Hampir tiga minggu kemudian, para Marauder akhirnya memiliki kesempatan untuk memberi tahu Sirius dengan ide mereka tentang lokasi Horcrux lainnya. Setelah kematian Leanne, Lily menjelaskan pada suaminya dan Remus bahwa Sirius butuh waktu untuk memproses kesedihannya dan menunggu sampai pemakaman diadakan yang mencakup Leanne dan orangtuanya.

Lily telah menjadi penuntun tetap dalam hidup Sirius selama beberapa minggu terakhir, membantunya saat dia membutuhkannya. Sebagai gantinya, pekerjaan-pekerjaan Sirius di Hogwarts telah diserahkan kepada Profesor lainnya, dan dia akan kembali dalam seminggu karena Kepala Sekolah telah menyuruhnya untuk beristirahat dan memulihkan diri dari peristiwa-peristiwa kacau yang mengguncang hidupnya baru-baru ini.

Kehidupan Sirius telah menjadi kehadiran konstan dalam pers Dunia Sihir karena entah bagaimana, (meskipun Sirius bertaruh bahwa Malfoy telah memberikan informasi secara rahasia kepada Daily Prophet) mereka telah mengetahui bahwa kekasihnya telah dibunuh di hadapannya.

Oleh para perampok Muggle.

Dari segala hal.

Sirius sungguh marah dengan kebohongan itu, tetapi Lily telah menjelaskan padanya bahwa menerima hal itu sebagai kebenaran untuk saat ini akan memungkinkan mereka untuk mencegah kembalinya Voldemort terungkap. Pangeran Kegelapan tidak siap untuk menampakkan diri ke publik, jadi dia punya motivasi sendiri agar bawahannya menyuap kebohongan untuk pers. Tetapi tampaknya Voldemort memang ingin Sirius menderita sendirian dan juga di depan umum. Sirius tahu dari pengalaman bahwa jika dia berupaya untuk mengatakan yang sebenarnya, kemungkinan tentang apa yang awalnya telah terjadi pada Harry, akan terjadi padanya, serta akan jauh lebih mudah untuk mengasingkan dia daripada anak di bawah umur.

Pada titik tertentu Voldemort harus menampakkan diri ke publik dan Sirius akan siap untuknya.

Anggota keluarga Leanne lainnya telah diberitahu tentang kematian mereka yang terlalu cepat dan bahwa pembunuhnya telah ditangkap, yang mana tidak benar, tetapi demi menjaga agar pihak Muggle dari keluarga Leanne senang, Kementerian Sihir telah setuju untuk berbohong. Sirius tahu pentingnya menegakkan Undang-undang Kerahasiaan Sihir. Anggota keluarga Leanne yang lain tidak tahu tentang status Leanne sebagai penyihir.

Dumbledore-lah, atas instruksi Lily, yang memastikan bahwa Leanne dan orangtuanya telah diserang oleh Muggle dan dibunuh. Dumbledore bertindak sebagai juru bicara Sirius, yang mana tidak terlalu dia sukai. Sebagian dirinya ingin membawa Amelia Bones ke dalam lingkaran pengetahuan yang mereka miliki perihal Voldemort, tetapi Dumbledore berkata padanya bahwa itu terlalu berisiko bahkan untuk dicoba. Sirius tetap tidak setuju dan tetap mempertimbangkan untuk berbicara dengan Amelia Bones. Mereka butuh seseorang berpangkat tinggi di Kementerian untuk diam-diam mendukung mereka seraya mereka berjuang agar ancaman yang Voldemort utarakan tetap terkendali.

Persekutuan rapuh antara Dumbledore dan dirinya sendiri hanya berpijak pada seutas tali tipis. Persekutuan tersebut berisiko retak dan pecah menjadi beberapa bagian jika mereka terus mendorong satu sama lain. Saat ini, Sirius sadar bahwa dia membutuhkan Kepala Sekolah, dan memutuskan tali bukanlah hal yang dewasa untuk dilakukan. Jadi dia tetap diam, tahu betul bahwa tetap diam mengenai kembalinya Voldemort dapat menyebabkan banyak kemungkinan masalah ke depannya.

Twisting Time | ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang