Sudah beberapa hari ini kami hanya bertiga karena hermione masih diruang kesehatan. Kami bertiga melewati tangga kearah toilet, lantai dibanjiri oleh air yang berasal dari kamar mandi. Kami segera pergi kearah toilet untuk menemui moaning mrytle. Astaga dia membuat toilet banjir!
Kami melihat moaning myrtle duduk diatas jendela, dia terlihat sedang menangis sendirian. Dia melihat kami dengan tatapan marah. Dia berkata apa kami ingin melemparnya juga. Tentu saja kami tidak akan melakukannya, untuk apa kami melemparnya.
Dia terbang kearah kami, memberitau bahwa seseorang melemparnya dengan buku. Ron merasa heran, bukankah hantu tidak akan merasa sakit? Maksudnya bukan kah buku itu akan tembus melewatinya. Ron berhasil membuat myrtle marah.
Harry bertanya kepada myrtle siapa pelakunya. Tapi myrtle tidak melihatnya, dia sedang duduk di toilet memikirkan tentang kematian. Tiba tiba saja buku itu menembus kepala nya. Aku tidak menyangka jika hantu masih saja memikirkan tentang kematian.
Aku mengambil buku yang dimaksud oleh myrtle. Aku melihat buku itu lalu memberikannya kepada harry. Aku tidak pernah melihat buku seperti ini di perpustakaan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
•••
Kami baru saja menyelesaikan pelajaran hari ini. Harry bercerita bahwa hagrid lah yang membuka The Chambers Of Secret 50 tahun yang lalu. Benar benar konyol. Bagaimana mungkin hagrid melakukan hal itu? Aku menyarankan untuk bertanya kepada hagrid, itu akan lebih jelas nantinya.
"Oh ide bagus. Kita akan bertanya kepada hagrid 'Halo hagrid. Apa kamu yang membuka The Chambers Of Secret 50 tahun yang lalu' Begitukah?"
"Yang kalian maksud bukan aku kan?"
"Bukan." Kami bertiga terkejut saat melihat hagrid berdiri didepan kami. Sepertinya kami tertangkap basah sedang membicarakannya.
Harry mengalihkan pembicaraan dengan menanyakan sesuatu yang hagrid bawa. Hagrid bilang itu adalah ramuan pengusir bekicot, tanah untuk tanaman mandrakes kurang subur karena bekicot itu, jadi madam sprout meminta hagrid agar membelinya. Tanaman mandrakes harus segera dipanen untuk obat orang yang membeku.
Hagrid memperingatkan kami untuk berhati hati. Karena kejadian akhir akhir ini makin parah. Hagrid pergi meinggalkan kami, dari arah yang bersamaan dengan hagrid. Kami melihat neville berlari kearah kami. Dia terlihat khawatir, mengajak kami untuk segera ke ruang rekreasi gryffindor.
•••
Aku melihat kamar mereka benar benar berantakan. Barang pecah dimana mana, robekan kertas yang terbakar berserakan di lantai. Aku berpendapat bahwa ini ulah anak gryffindor, karena anak dari asrama lain tidak tau kata kuncinya. Atau mungkin dia bukan manusia. Hermione setuju dengan pendapatku. Dia berkata bahwa seseorang itu mencari sesuatu disini.
Harry memeriksa laci bukunya. Dia terlihat sedang mencari sesuatu. Orang yang menghancurkan kamar mereka telah mendapatkan apa yang mereka cari. Buku harian tom riddle hilang dari laci harry.
•••
Aku dan hermione pergi ke perpustakaan berdua. Harry sedang sibuk bersama tim quidditch yang lain, sedangkan ron? ah, kami tidak tau dia pergi kemana.
Seperti biasa aku dan hermione sibuk membaca buku kami masing masing. Aku berdiri pergi mencari buku lain untuk membaca, aku meninggalkan hermione sendirian yang sedang membaca buku.
Aku pergi cukup jauh dari hermione. Aku mencari buku tentang pertahanan terhadap ilmu hitam. Ngomong ngomong, aku belum mengembalikan buku yang kemarin kubawa diam diam, aku harap penjaga perpustakaan tidak menyadarinya.
Aku kembali ke tempat hermione setelah cukup lama mencari buku itu. Aku diam ditempat saat melihat hermione terbaring dilantai. Aku mendekatinya untuk melihat apa dia baik baik saja. Ternyata hermione membeku! Tapi bagaimana bisa?
Aku segera memanggil penjaga perpustakaan untuk membawa hermione ke ruang kesehatan.
Aku benar benar menyesal meninggalkan hermione sendirian membaca buku di sana. Untuk kali ini aku tidak akan memaafkan diriku sendiri.
