16. New school, new friends!

11K 711 35
                                    

"semesta punya banyak cara untuk kita bahagia"

-raii

"Eh kita boleh numpang duduk disini ga? Kursinya udah penuh semua"

Aily dan teman temannya yang tadi sedang asik berbicara satu sama lain terkejut, mengetahui para most wanted itu, yang tak lain adalah kakak kakak kandung dan teman teman kakaknya.

"eh boleh kok, duduk aja kak" sesungguhnya Rissa malu-malu mengatakan itu, bagaimana tidak? salah satu dari mereka adalah crush nya.

"hm makasih, oh aily gimana tadi dikelas-"

"Eh ada cecan, kiw manis sama aa neng-







Plakkk





-awhh Sakit bego!"

Pukulan keras itu mendarat di kepala si buaya darat a.k.a. Rezza, dan pelaku nya hanya menatapnya dengan datar, yang tak lain adalah kakak dari orang yang ia goda, Devan.

"Maksud lo apa ngegoda adek gue?" Devan menyentil jidatnya. Walaupun hanya disentil, itu lumayan sakit karena Devan menyentilnya cukup keras.

"Lah dia ternyata adek lo? Boleh nih gue jadi adik ipar lo nih uhuy" ucap Rezza.

"Dih males juga gw punya adik ipar kek lo!" Revan pun ikut kesal mendengar ucapan Rezza.

"Ish jahat banget sama dedek"ucap Rezza sambil men pout kan bibirnya, namun bukannya terlihat imut, malah terlihat menjijikkan.

"Jijik!" Ucap Kenneth dan yang lainnya.

"Eh tadi adek gimana di kelasnya?"

"Em seru kok, tadi juga jam kosong jadi ga ada guru hehe"

"Temen temennya baik baik ga? "

"Tenang aja kak Devan, temen temen Aily baik baik semua kok, malah mereka nerima Aily hehe"

Seseorang yang tadi mengajak Aily mengobrol adalah Devano, kakanya Aily. Dan juga crush nya Rissa.

Sebenarnya Rissa sudah menyimpan perasaan terhadap Devano sejak awal ia masuk sekolah ini,  namun ia hanya menceritakan kepada teman terdekatnya karena tidak berani untuk mendekati Devano langsung.

"Eh gue laper woi, geser geser huss" Ucap Revan menyuruh Kenneth untuk menggeser tempat duduk namun tampak seperti mengusirnya.

"Ish tempat masih lebar bang, lo juga kayanya kegedean badan, kaya gue dong makanya sering sering ke gym" Sindir kenneth.

Namun apa yang dia katakan itu tidak sesuai dengan realitanya, sesungguhnya Revan memiliki badan cukup bagus dibandingkan pria normal lainnya. Perutnya juga walau tidak terlalu berbentuk kotak kotak namun sudah sedikit terlihat bentuk perutnya tidak seperti perut bapak hamil.

"Kegedean bibir bibir lo! Gini gini badan gw banyak yang suka ya! Gue juga sering nge gym!"

"Lagian abang udah tau tempatnya masih luas, malah lo nyuruh gue geser!"

"Ya biarin sih, suka suka gue lagian juga gw kayak kecepit njir"

"Brisik anjir! Kalau kek gini kapan makannya nyet?! Gw laper njir malah kalian ribut!" Aldrich, si perut karung itu sudah lelah dengan perdebatan yang terjadi. Sedangkan yang lain hanya menyimak perdebatan tersebut seolah olah itu sudah biasa terjadi.

"Udah lah gw laper! Sekarang kita pesen apa? Nasgor aja ya?" Ucap Rezza.

"Yaudah nasgor aja, biar ga ribet samain aja, minumannya apa?" Tanya Revan kepada teman seperjuangan nya.

CRISTYALIN (Possessive Family)Where stories live. Discover now