18

1.1K 177 7
                                    

Happy Reading!~

Suara alarm yang berdering membangunkan Sungchan dari alam mimpinya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Suara alarm yang berdering membangunkan Sungchan dari alam mimpinya. Ia mengejapkan matanya beberapa kali sebelum mengambil ponselnya dan mematikan alarm.

Sungchan mengecek ponselnya, ada beberapa notifkasi dari orang yang dia tunggu-tunggu sejak kemarin.

5 Panggilan tak terjawab dari Nara
3 Pesan belum terbaca dari Nara

Seketika sudut bibirnya terangkat. Ya walaupun kemarin ia sempat sedikit kecewa karena Nara tidak mengangkat telepon darinya. Tapi melihat bahwa gadis itu masih memberi respon, rasa kecewanya pun hilang.

Nara

Nara
| Sorry tadi handphone gue silent
| Nggak taunya lo misscall berkali-kali
| Entar deh gue telfon, sekarang gue lagi di luar
| Selamat tidur!

Sungchan
Nggak papa, lo pasti lagi sibuk tadi |
Seen

Sungchan terkekeh, "Nara fast respon banget."

Pesan yang baru saja dia kirim langsung dibaca oleh Nara. Dan tak lama kemudian, ada panggilan masuk dari gadis itu.

"Halooo?"

"Sungchan! Sorry banget gue nggak angkat telefon lo tadi...."

Sungchan kembali dibuat terkekeh, sepertinya gadis itu benar-benar merasa bersalah.

"Ah nggak papa."

"Gimana kabar lo?"

"Baik, lo?"

"Baik juga dong!"

Andai saja Nara berada di dekatnya saat ini, sudah pasti dia akan mencubit dan mengusak rambut gadis itu saking gemasnya.

Sudah terhitung satu bulan sejak Sungchan meninggalkan Korea, dan lelaki itu sudah sangat merindukan negeri kelahirannya itu. Apalagi dengan gadisnya, tentu dia rindu sangat.

Ya, gadisnya. Dia harap begitu.

"Sungchan?"

Lelaki itu langsung tersadar dari lamunannya, "e-eh, ya?"

"Kenapa diem aja tadi?"

"Gue kangen sama lo, Nara."

+

"Akhirnya lo keluar juga!"

Sungchan sedikit tersentak, ada seseorang di depan pintu apartmentnya saat dia membuka pintu.

"Somi?"

Ya, gadis pengganggu itu muncul lagi. Dan, bagaimana bisa gadis itu tau nomor apartmentnya?

"Hng?" Gadis itu tersenyum centil. Ah, Sungchan sangat tidak menyukai ini.

"Lo tau apartment gue darimana?" Tanya Sungchan to the point. Sungguh, dia ingin pergi dari sini sekarang juga.

"Temen gue, di unit sebelah punya lo." Jawab Somi dengan entengnya.

Lelaki itu menghela napas kasar, "gue mau pergi, jangan ikutin gue!" Ketus Sungchan lalu berlalu darisana. Meninggalkan Somi yang masih termenung di tempat.

Diam-diam namun pasti, gadis itu berhasil mengikuti Sungchan yang ternyata berhenti di taman kota.

"Hhh capek gue."

Somi mendudukkan diri di salah satu bangku yang ada disana. Jarak dari apartment Sungchan menuju taman kota cukup jauh, dan Somi sudah lama tidak berjalan jauh seperti ini.

"Samperin ah."

Gadis itu sempat mencari keberadaan Sungchan, sampai dia menemukan lelaki itu yang sedang berlari santai memutari taman kota. Dengan sengaja, dia berlari dari arah yang berlawanan dengan Sungchan.

"Eh, Sungchan!"

Somi menghampiri Sungchan seolah tidak terjadi apa-apa.

Dan lelaki itu langsung menatap Somi dengan tatapan tidak suka, "lo ngikutin gue?"

"Nggak tuh, kebetulan aja ketemu disini."

"Ck, bisa nggak sih lo nggak ngikutin gue?? Risih tau gak! Emang lo nggak punya temen gitu??"

Somi yang mendengar itu pun langsung tersenyum getir, "ternyata cari perhatian orang susah banget ya."

"Huh?"

Hehe, buat kalian yang bingung sama waktunya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hehe, buat kalian yang bingung sama waktunya. Seoul dan Cambridge itu beda 13 jam, dan Seoul duluan. Jadi kalau di Seoul sudah tanggal 23 Oktober pagi, di Cambridge masih 22 Oktober malam.

Mungkin... konflik akan segera muncul?? Nggak tau juga sih hehe, di tunggu aja.

Jangan lupa vote dan komen!^^

23 Oktober, 2020

©️cloudseon, 2020

(i) Temen Apa Temen? | Jung Sungchan ✔ [REVISI]Where stories live. Discover now