Chapter 3 {makan malam}

10.8K 958 53
                                    

Happy Reading✨
.
.
.

Malam yang dinantikan akhirnya telah tiba, kini Gulf dan Maenya menaiki mobil mereka menuju restoran yang menjadi tempat pertemuan mereka.

Setelah menempuh perjalanan beberapa menit, akhirnya Gulf dan Maenya telah sampai di sebuah restoran mewah bintang tiga yang ada di pusat kota Bangkok tersebut.

Gulf mempersilahkan Maenya untuk masuk kedalam duluan sementara Ia akan mencari tempat parkir untuk mobilnya.

Gulf hari ini dapat dibilang sangat tampan dan juga manis disaat bersamaan, pria seperti Gulf memang tidak memiliki kesulitan dalam hal berpakaian.

Ia melangkahkan kedua kakinya memasuki restoran mewah itu untuk menyusul Maenya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia melangkahkan kedua kakinya memasuki restoran mewah itu untuk menyusul Maenya.

JDUG!!

Seseorang menabrak pundak Gulf dengan cukup keras sehingga membuat Gulf meringis sembari memegangi pundaknya.

"Aduh, siapa sih? Hati-hati dong kalo jal-" Perkataan Gulf tercekat setelah Ia melihat seseorang yang menabraknya tadi.

'Loh?! dia si om tukang serobot yang tadi sore?! '

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Loh?! dia si om tukang serobot yang tadi sore?! '

"LOH KAMU?! KAMU KAN YANG NYEROBOT SAYA TADI!" ucap Gulf setengah berteriak membuat Pria yang sedari tadi sibuk membenarkan posisi jam nya reflek menatap Gulf.

"Kecilkan suara anda, ini tempat umum." ucap Pria itu dingin, lalu Ia berjalan mendahului Gulf.

Gulf masih yakin 100% bahwa Pria ini mengikutinya,kebetulan apa yang terjadi 2x,namun ternyata dugaan Gulf salah setelah Ia melihat Pria itu menyapa seorang wanita paruh baya yang duduk disebelah Maenya.

Gulf terpaku melihat itu dan kembali sadar ketika Ibunya menghampirinya.
"Gulf, kenapa diam saja? Ayo duduk" ucap Mae Gulf sembari menuntun Gulf menuju meja makan.

Gulf menatap Pria itu, sementara Pria itu juga kaget melihat bahwa teman Maenya ini adalah Ibu dari si anak cerewet yang di cafe tadi.

"Nah, karena sudah berkumpul semua disini, kita mulai perkenalannya aja ya" ucap Mae Gulf.

Tell Me to Love You✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang