66. New School

17.5K 1.2K 174
                                    

Bubu is back ea! Maaf beberapa hari ini bubu sakit dan ga mood ngapa - ngapain hehe. Oiya kedepannya mungkin konflik ga akan terjadi, setelah dipikir konfliknya banyak juga ya:'v mon maap wkwk.

Yuk langsung cus aja baca yak! Jangan lupa vote dan comment, Terimakasih ❤️✨

Selamat membaca yorobun!!

***

Navisha berangkat ke sekolah barunya menggunakan mobil sewaan papanya. Ia tak lagi pakai seragam kebanggaan Seventeen, melainkan hanya baju biasa yang rapi.

"Duh napa gue deg - deg an ya" gumamnya pelan saat ia memandang gerbang sekolah elit didepannya.

Dia membuang rasa gugupnya dan memarkirkan mobilnya. Navisha berjalan memasuki sekolah itu dengan percaya diri. Seperti halnya di Indonesia, jika ada seorang murid baru pasti ia akan menjadi pusat perhatian. Tapi bedanya, disini hanya sekilas dengan senyuman.

Di Indo mah baru lewat aja dikira songong ::)

Tiba - tiba ada seorang cewek yang menghampirinya. Cewek itu melihat badan Navisha dari bawah keatas dan diulangi lagi. Dia berbadan ideal, cantik, dan seperti bos geng.

"New student?"

"oh yes"

"where you come from?"

"Indonesia"

"Omaygat pantesan mukanya kek orang Jakarta"

Navisha terkejut melihat respon cewek yang ada didepannya, "hehe gue kira orang sini"

"Kenalin Thalita, panggil aja Tata"

"Navisha, panggil aja Icha"

Ujar mereka saling memperkenalkan diri. Pada saat itu juga, ada seorang cowok yang menghampiri dan merangkul Thalita.

"Hey Tata, I miss you. Sorry I'm sick two day and no telling you" ujar cowok itu cerewet. Navisha pikir dia pasti cowoknya Thalita.

"I miss you too dam. Oh yea this is Icha, new student" ucap Thalita memperkenalkan Navisha pada cowok itu.

"Hello Icha, I'm Adam. Wah you're so beautiful" puji Adam dengan senyuman manisnya. Adam berbadan tinggi, putih, dan bule pastinya. Ia cukup terkenal disekolahnya dan hanya punya Thalita disampingnya.

Lah kalo cowonya Thalita, blak - blakan amat muji gue, batin Navisha.

"Are you Thalita's Boyfriend?" tanya Navisha memastikan.

"aaa no, big no. we just friend"

Bunyi bel sudah berdering, dan ternyata mereka satu kelas. Saat Navisha perkenalan, teman - teman barunya tidak berkedip melihat kecantikannya.

Alaric Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang