"Songong" ucap Dari sambil menginjak kaki Bobi lalu berlari ke teras rumah.

"AW SAKIT, AWAS LO GUE GAK JEMPUT" teriak Bobi.

"Ayah" ucap Dari mengadu sambil membalikkan badan ke arah Bobi.

"Udah-udah" ucap ayah.

"Bang, gue berangkat dulu" ucap Reza berpamit Reza ke Bobi.

"Iye hati-hati, tuhh anak sedekahin aje kalo bacot di jalan" ucap Bobi.

Dari menatap tajam kearah Bobi.

Bobi menjulurkan lidahnya dengan muka tegil nya.

"Hehehe iya bang". 

Reza berjalan ke arah motor dan menyalakan mesin motornya lalu menurukan pijakan kaki motor.

Dari langsung naik ke jok belakang motor Reza. 

"Jalan" ucap Dari menepuk bahu Reza.

Reza langsung menancapkan gas motornya dan meninggalkan area rumah Dari.

"Ri" panggil Reza yang motornya berhenti di lampu merah.

"Hm".

"Lo udah sarapan?" tanya Reza menoleh ke Dari.

"Dah" jawab Dari yang tidak menatap wajah Reza.

"Gue belom".

"Oh".

"Temenin gue sarapan Ri" ajak Reza.

"Dimana?" tanya Dari menatap wajah Reza.

"Deket sekolah" jawab Reza.

"Kapan-kapan aja Ja, takut gerbang udah tutup".

"Gue lapernya sekarang, masa makannya kapan-kapan".

"Di kantin sekolah aja deh".

"Yaudah".

Lampu berubah menjadi warna hijau, Reza langsung menancapkan gas nya menuju sekolah.

Tanpa memakan waktu lama, akhirnya sampai di sekolah.

Dari langsung turun dari motor Reza lalu meninggalkan Reza di parkirran.

"Eh Ri" panggil Reza.

Dari menghentikan langkah nya lalu membalikkan badannya ke belakang.

Reza buru-buru melepaskan helmnya dan turun dari motor lalu berlari kecil ke Dari.

"Ada yang ketinggalan" ucap Reza sambil meraih tangan Dari untuk di gandeng.

"Apaan si?, lepas" ucap Dari menolak gandengannya. 

"Kok gitu si?, biar pada orang tau kalo lo milik gue" ucap Reza mengeratkan genggamannya.

"Alay" ucap Dari menarik tangannya dari genggaman Reza.

Reza memasang muka cemburut.

Dari langsung meninggalkan Reza sendirian di belakang.

Reza menyusulli Dari lalu berjalan seiringan dilorong kantin. 

Semua makhluk hidup di sekolah melihat Dari dan Reza.

"Udah jalan aja, gak usah diliat balik" ucap Reza berbisik.

Dari mengabaikannya.

Akhirnya sampe dikantin dan Dari langsung duduk di bangku kosong.

"Lu mau apa Ri?" tanya Reza.

"Es teh hangat aja satu" jawab Dari tanpa melihat wajah Reza.

"Oke".

DARIWhere stories live. Discover now