Chan #1 : Nasib

5.6K 648 46
                                    

"Haaa..."

Sebuah helaan napas berat yang keluar dari mulut Chan membuat dua pasangan yang tengah bermesraan itu melirik prihatin padanya.

"Lo kenapa, sih? Dari tadi haa.. haa.. haa.. mulu. Sesak napas?" Tanya Seungkwan.

"Haa..." Sekali lagi Chan menghela napasnya. "Jodoh gue di mana, ya? Kok belum dateng?"

Hansol dan Seungkwan saling bertatap lalu kembali menatap Chan.

"Nanti juga dateng. Tunggu aja napa." Kata Hansol.

"Bener." Kata Seungkwan lalu kembali ke kesibukannya bersama sang kekasih.

"Dahlah. Gue cabut duluan." Chan bangun dari duduknya.

"Semoga ketemu jodoh di jalan." Seungkwan melambaikan tangannya pada Chan yang melangkah pergi.

Chan pergi ke perpustakaan, berniat ingin menghindari keramaian dan mereka yang berpacaran. Tapi nyatanya di sana Chan bertemu dengan pasangan lain yang juga sedang bermesraan. Chan menghela napasnya panjang lalu menghampiri dua sejoli yang ia kenal itu.

"Jadi begini.. yang katanya lagi break?" Sapa Chan lalu duduk berhadapan dengan mereka.

Mingyu dan Wonwoo mengalihkan pandangan mereka dari macbook Wonwoo menatap Chan.

"Suka-suka kita lah." Jawab Mingyu.

"Udah balikan lagi nih ceritanya?" Tanya Chan.

"Kagak. Gue digantung." Curhat Mingyu. "Tapi ya gini. Mesra-mesraannya tetep jalan."

"Kalo Mingyu hyung-nya digantungin terus mending buat gue aja, hyung." Kata Chan pada Wonwoo.

"Oh! Boleh juga tuh." Kata Mingyu.

"Enak aja! Mingyu punya gue! Cari seme lain sana!" Balas Wonwoo sewot.

Mingyu terkekeh kegirangan lalu mengecup pipi Wonwoo. "Iya, iya. Mingyu punya Wonu kok."

Chan langsung bangkit dari duduknya ketika melihat pasangan yang ngakunya sedang break itu mulai memagut satu sama lain.

Chan melangkahkan kakinya pergi. "Dasar para gay gak tau malu. Berasa dunia milik mereka kali ya."

Chan terus berjalan tanpa tujuan. Hingga langkahnya terhenti karena seseorang memanggil namanya.

"Chan!"

Chan menoleh dan melihat Jisoo yang melangkah menghampirinya.

"Oh, hyung! Mau pulang nih?"

"Iya. Lo gimana?"

"Chan juga mau pulang, bad mood banget soalnya."

"Mau balik bareng?"

"Boleh nih?"

Jisoo tersenyum gemas lalu merangkul bahu Chan.

Chan pikir dia hanya akan pulang berduaan dengan Jisoo. Tapi ternyata Seokmin juga. Chan yang duduk sendirian di jok belakang kembali merutuk dalam hati. Apalagi ketika dia menyaksikan bagaimana Jisoo menyuapi es krim pada Seokmin yang sedang menyetir. Pasangan itu tertawa riang dalam dunia mereka, seakan melupakan keberadaan Chan. Rasanya Chan ingin melompat keluar dari mobil.

 Rasanya Chan ingin melompat keluar dari mobil

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Bucin [⏹️]Where stories live. Discover now