thirteen

2.6K 150 17
                                    

Kondisi Hinata bahkan tidak bisa dikatakan baik, dengan dirinya terbius dan tertidur selama 3 hari lamanya ntah bius apa yang diberikan, bahkan Sakura turun tangan, dan mengatakan bahwa bius yang disuntikkan bukanlah suntikkan bius biasa

"Kau harus bertanya kepada dokter yang menyuntik Hinata Nar" Saran Shino, karena mereka semua tengah berkumpul dikediaman Keluarga Hyuga membicarakan masalah yang dihadapi seorang putri Hyuga

"Dokter mengatakan tidak ada yang menyuntik Hinata, karena dokter itu menangani Hinata 24 jam" Ucap Naruto dengan nada gusar

"Kenapa kita bisa kecolongan begini!" Kesal Temari

"Harusnya gua ga ninggalin Hinata kemarin" Naruto pun selalu merasa bersalah karena melihat keadaan Hinata yang dikatakan tidak baik itu

"Lo gabisa nyalahin diri lo Nar,karena udah kejadian juga dan waktu gabisa diulang, kita cuman bisa berdoa Sakura bisa buat Hinata siuman" Ucap si bungsu Uchiha

"Gua harap gitu" Naruto menunduk masih dengan rasa bersalah

"Denger Nar, gua sekeluarga ga nyalahin lo kok, Toh kita juga ga tau kejadiannya kaya gini, lebih baik kita serahin semua ke Sakura ya, lo ga usah merasa bersalah terus" Neji pun angkat bicara karena selalu melihat Naruto bersikap seperti itu

Tidak lama kemudian Sakura keluar dari kamar Hinata sambil melepas jas dokternya

2 hari yang lalu Hiashi meminta pihak rumah sakit untuk membiarkan Hinata dirawat dirumahnya karena dirinya merasa putrinya tengah menghadapi masalah serius dan tidak boleh jauh dari pandangan sang Ayah

"Gimana Sak? Hinata" Ucap Naruto penuh harap dia menginginkan Hinata sadar dan kembali padanya *padahal mah belum pacar gaya banget emng*

"Hinata sejauh ini baik, gue udah kasih suntik obat buat dia, supaya dia siuman" Ucap Sakura membuat semua merasa lega, mereka bersyukur mereka memiliki teman seorang dokter

"Makasih Sak, astagaa gua ampe gabisa ngomong apa-apa lagi karena pengorbanan lo" Ucap Ino Dramatis

"Yaelah si bangke, pengorbanan apaan nyet, gua ga donor ginjal, dan ga donor otak. Apa yang bisa disebut pengorbanan anying😒" Sakura dibuat kesal oleh ucapan Ino

"Boleh gue temeuin dia?" Tanya Naruto

"Ya, tapi jangan berisik, dan inget jangan nabur remahan apalagi ngegembel lo, Hinata ga bakal tau kalau lo ngomong sama dia" Ucap Sakura

"Si bego itu, yang mana tau Hinata kalau Naruto ngomong sama dia. Melek aja kagak die anying" Kesak Tenten




















 Melek aja kagak die anying" Kesak Tenten

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.































Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
















Jika ada salah kata, mohon maaf saya hanya manusia biasa yang ga ada dosa (boongin) makasih semua udah support😊

NaruHina Sosmed {Completed✔}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang