05. Aware of

426 129 21
                                    

Raka merasakan seolah tangan Gadis bergerak. Raka merasakan jika memang Tuhan telah mengabulkan doa Raka hari ini, Raka sangat bersyukur. Sangat bersyukur.

Jika memang hari ini Gadis sudah sadar, Raka berjanji akan menjaga Gadis sampai seperti dulu. Yah, merawat nya sampai seperti dulu. Kembali ceria seperti Gadis yang semula.

Dan benar, mukjizat itu memang benar-benar ada, Tuhan telah mendengar doa Raka,doa yang Raka tunggu-tunggu selama ini.

Raka tidak mimpi, ia menepuk pipi nya dengan tangan nya, dan dia melihat tangan Gadis bergerak.

"Dokter, dokterrr" Teriak Raka.

Doker masuk kamar Gadis, "Dok, apakah pasien sudah sadar?" Tanya Raka.

"Biarkan saya mengecek dulu ya, kamu tunggu diluar" Jelas Dokter.

Butuh waktu beberapa menit, akhirnya dokter pun keluar.

"Alhamdulillah, pasien sudah sadar, tapi sebaiknya jangan berbicara banyak dulu, agar pasien tidak ke lelahan" Jelas Dokter.

Raka mengangguk, "Terimakasih dok,"

"Saya permisi"

Raka segera menelfon Marsha,Kenny, Giska, dan sahabat nya. Ingin memberi tahu jika Gadis sudah sadar, setelah selesai mengabari Raka segera masuk.

"G ──Gadiss?" Tanya Raka memastikan.

Perempuan itu tersenyum, wajah nya masih terlihat pucat.

"Iya, ini aku Raka, sini duduk" Titah Gadis.

"Dis, aku sangat bersyukur kamu sudah sadar, doaku terkabul diss.. " Raka meneteskan airmata.

Gadis tersenyum lembut, ia rindu dengan sosok Raka. Melihat Raka menangis karena diri nya merasa bersalah.

"Maafin aku Ka," Ucap Gadis menarik tangan Raka.

Raka menggelengkan kepalanya, " Ini bukan salah kamu diss, ini ujian"

Gadis sangat beruntung sekali, memiliki kekasih seperti Raka. Sampai detik ini, Raka masih menjaga dirinya. Hanya untuk dirinya.

Raka langsung memeluk Gadis, betapa ia sangat merindukan sosok kekasih nya. Cukup lama mereka berpelukan, tiba-tiba pintu terbuka.

"Gadis!!!"

Suara itu sangat familiar di telinga Gadis, siapa lagi kalau bukan sahabat nya.

"Kenny, Giska, gue kangen banget sama lo"

"Gue lebih kangen sama lo diss" Jawab mereka kompak.

"Bundaa" Panggil Gadis.

"Sayang, ah, akhirnya ya allah telah mengabulkan doa ku" Ucap Marsha sambil membenarkan anak rambut Gadis.

Marsha memeluk Gadis, betapa rindu nya kepada putri nya itu.

****

Pukul 19.00 Wib

Raka masih setia menemani Gadis, menurut nya hari ini adalah hari yang paling yang di tunggu-tunggu selama ini.

"Kamu nggak pulang?" Tanya Gadis sembari membenarkan selimut.

"Sebentar lagi ya, aku masih mau disini temenin kamu," Jelas Raka.

Gadis hanya menganggukan kepala nya saja, ia tahu Raka rindu kepada nya, begitu pun dengan Gadis.

"Bunda kemana?" Tanya Raka.

"Beli makan malam" Balas Gadis.

"Kamu bawa gitar?"

"Iya, kamu mau aku nyanyiin?" Tanya Raka.

"Mauu" Ucap Gadis bersemangat.

Raka mengambil gitar milik nya, memetik senar gitar, memainkan alunan lagu. Kali ini Raka akan bernyanyi lagu berjudul:
                      Teman Bahagia-Jazz

Takkan pernah terlintas
Tuk tinggalkan kamu
Jauh dariku, kasihku
Karena aku milikmu
Kamu milikku
Separuh nyawaku
Hidup bersamamu
Berdua kita lewati
Meski hujan badai takkan berhenti (takkan berhenti)
Sehidup semati
Mentari pun tahu
Kucinta padamu

Lirik demi lirik, Raka aluni gitar nya. Begitu sangat senang dengan hari ini, bisa bersama-sama lagi dengan Gadis. Sejak Dua bulan lama nya tak bersama Gadis, ia sangat berdua bersama nya.

Percaya
Aku takkan ke mana-mana
Aku kan selalu ada
Temani hingga hari tua
Percaya
Aku takkan ke mana-mana
Setia akan kujaga
Kita teman bahagia
Takkan pernah kulupa
Kamu yang kucinta
Dari ujung kaki
Hingga ujung kepala
Aku ingin kamu
Kamu yang kumau
Belahan jiwaku
Kamu masa depanku
Berdua kita lewati
Meski hujan badai takkan berhenti
(Takkan berhenti)
Sehidup semati
Mentari pun tahu
Kucinta padamu

Raka maupun Gadis sangat bersyukur, mereka akhirnya bisa di pertemukan kembali. Begitu pun dengan Gadis, tak lama melihat senyuman Raka, seolah saat ini membuat jantung nya berdegup lebih kencang.

Percaya
Aku takkan ke mana-mana
Aku kan selalu ada
Temani hingga hari tua
Percaya
Aku takkan ke mana-mana
Setia akan kujaga
Kita teman bahagia…

Di lirik terakhir, saat itu juga Gadis meneteskan airmata, betapa bahagia nya hari ini. Sangat bahagia. Ketika dua insan lama nya tidak di pertemukan, akhirnya di persatukan.

Bersambung...

Akhirnya Gadis sadar juga😍terus pantau yuk!

LANJUT? VOTE+KOMEN.

Cast:
-Gadis Aldebaran Rosmaida
-Kenny Pradipta Kusuma
-Giska Kylie Sinclair
-Rania Monic Parham
-Raka Alvaendra Prawijaya
-Byan Magenta Alveolus
-Alatha Nicolas Sigit
-Langit Remar Palestino

Gadis&Raka[SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang