Part 45

8.4K 447 19
                                    

Thalia berlari ke kamar Ethan pagi ini setelah ia membuka matanya,ia terburu-buru ingin bertemu dengan papanya.

Ia mengetuk pintu kamar Ethan dengan pelan,ia takut papanya akan terbangun karena kaget.

"papa..papa..berenang yuk"panggil Thalia sambil mengetuk pintu kamar Ethan "papa".

Tak disangka pintu segera di buka dan papanya berdiri di sana sambil tersenyum,Ethan memasukkan tangannya ke dalam saku celana panjangnya.

"Papa udah bangun?"

Ethan mengangguk sambil tersenyum memandang putri kecilnya "iya,sayang,papa udah bangun".

Thalia memeluk tubuh Ethan lalu ia menengadahkan kepalanya memandang Ethan "berenang yuk,pa"

"okey..ayo berenang"jawab Ethan sambil berjongkok menyejajarkan tubuhnya dengan Thalia,ia mengusap kepala anaknya lalu ia memeluknya

"Papa sayang banget sama Thalia"bisiknya sambil memeluk anaknya semakin erat.

"Thalia juga sayang banget sama papa"balas Thalia sambil memeluk tubuh orang yang ia panggil dengan sebutan papa ini.

"Ayo siapin pakaian renang Thalia,kita berenang hari ini"ucap Ethan sambil melepaskan pelukan Thalia,ia mencium kepala putrinya lalu ia berdiri dan menggandeng tangan Thalia.

"Mama udah bangun,sayang?"tanya Ethan

"Udah,papa,tadi sih mama masih mandi"jawab Thalia "papa,nanti kita berenang yang lama ya"

"Okey,siapa takut?"tantang Ethan

"Thalia ajari gaya baru berenang ya,papa"ucap Thalia "biar Thalia bisa kayak papa tuh berenangnya"

"Boleh"jawab Ethan "Sana ambil baju renang Thalia dulu ya sama ijin sama mama ya,papa tunggu di luar ya"

"Okey,papa"sahut Thalia sambil masuk ke dalam kamarnya cuma sebentar lalu ia keluar lagi sambil membawa kimono handuk kecil dan baju renang beserta kacamata renang.

Ia berlari-lari kecil di samping Ethan,ia semangat sekali kalau berenang sampai Aluna pun heran melihat kegilaan Thalia terhadap air kolam renang.

Ethan tersenyum sambil menggandeng tangan anaknya yang berlari-lari kecil di sampingnya.

"Thalia suka banget berenang ya?"

Thalia mengangguk "Thalia mau diving kayak papa kemarin"

Thalia benar-benar kagum dengan Ethan,semua yang Ethan lakukan membuat dia terpesona dan sangat mengidolakan Ethan.Ia selalu berdoa supaya om Ethan benar-benar menjadi papanya selamanya.

"Thalia mau diving?"

"huum"jawab Thalia sambil mengangguk "papa,nanti ajarin Thalia yah supaya pandai berenang"

"Lho bukannya Thalia udah pandai berenang?"

"Belum"jawab Thalia singkat " papa lebih jago berenang di banding Thalia"

Saat itu mereka berpapasang dengan Aluna yang akan menaiki tangga menuju ke lantai dua di mana kamar mereka semua berada.

"Mau berenang,nak,pagi-pagi begini?"tanya Aluna melihat Thalia sudah memakai peralatan berenang "Ini masih jam setengah enam pagi,nak,airnya dingin sekali pasti"

"Thalia mau berenang pagi-pagi biar sehat sama papa"jawab Thalia "dadah,mama"

Thalia menarik tangan papanya supaya lebih cepat berjalannya.Ia berseru senang saat melihat kolam renang yang ada di halaman belakang rumah opa nya yang bersih dan berwarna biru jernih karena Ethan selalu memerintahkan supaya air nya selalu di bersihkan setiap hari.

Kesempatan KeduaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang