TBH - 11

11.2K 565 11
                                    

Happy Reading Guys🖤
Don't forget for vote and comment this story!
******

"Emilly, aku tahu jika ini terlalu cepat. Kita bahkan baru mengenal satu sama lain. Tapi keberadaanmu sungguh merubah kehidupanku. Aku langsung menyukaimu saat pertama kali kita bertemu. Aku bukanlah seorang pria yang bisa bersikap romantis seperti pria di luar sana. Namun apapun aku lakukan agar bisa membuatmu bahagia."

Eric langsung berlutut diharapan Emilly setelah mengungkapkan isi hatinya. Emilly benar-benar tidak bisa percaya dengan apa yang ia saksikan.

"Emilly, will you marry me?"

*****

Emilly menutup mulutnya saat mendengar ucapan dari Eric. Tanpa sadar air mata jatuh dari sudut mata gadis itu. Emilly dapat melihat senyum bahagia terukir di wajah pria itu.

"Yes, i will."

Emilly tentu saja akan menerima pria yang saat ini menjadi bagian dari hidupnya. Hanya Eric yang ia punya saat ini dan ia tidak ingin mengecewakan pria itu. Eric tersenyum senang saat mendengar ucapan Emilly yang menerima lamarannya. Ia mengambil cincin yang ada di dalam kotak itu dan menautkan pada jari Emilly. Eric langsung menarik Emilly ke dalam pelukannya dan memeluk gadis itu dengan sangat erat penuh dengan rasa bahagia.

"Kita akan segera menikah. Dengan ini tidak akan ada yang bisa merebutmu dariku." bisik Eric di telinga Emilly dan mengelus lembut rambut panjang gadis itu. Sedangkan Emilly yang mendengar ucapan Eric langsung tersenyum di dalam pelukan pria itu.

Eric memang merencanakan ini semua. Setelah mengetahui rencana Asthon yang ingin merebut Emilly darinya, ia harus bertindak lebih dulu yaitu menikahi Emilly dan menjadikan gadis itu sebagai istrinya.

Eric tentu tahu Asthon pasti akan mengetahui kabar ini cepat atau lambat. Namun pria itu sudah menyiapkan semuanya dengan matang. Bahkan ayahnya juga akan ikut serta membantu semua rencananya.

Eric melepas pelukannya dan mengajak Emilly untuk duduk di meja yang sudah ia siapkan. Beberapa makanan sudah tersaji di sana. Pandangan Emilly tidak pernah lepas dari cincin yang kini berada di darinya.

"Terima kasih Eric." ujar Emilly dengan senyum bahagia terpancar dari wajahnya.

"Apapun akan aku lakukan untukmu sayang." ujar Eric menarik tangan Emilly dan mengecup lembut punggung tangan gadis itu. Emilly tersipu malu saat mendapatkan perlakuan manis dari Eric. Ini pertama kalinya ia diperlakukan dengan baik oleh orang lain. Emilly tersenyum kecut saat mengingat kehidupannya yang sebelumnya.

Malam itu menjadi malam yang sangat indah bagi Emilly dan juga Eric. Selangkah lagi pria itu bisa memiliki Emilly seutuhnya.

*****

Eric dan Emilly saat ini sedang di perjalanan untuk kembali ke mansion-nya. Senyum tidak pernah pudar dari wajah Emilly. Eric sesekali melirik ke arah Emilly yang selalu memandang jarinya yang tersemat sebuah cincin berlian.

 Eric sesekali melirik ke arah Emilly yang selalu memandang jarinya yang tersemat sebuah cincin berlian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
The Bastard Husband || COMPLETED ✔️Where stories live. Discover now