JAGALAH SHOLAT-SHOLAT KALIAN

Începe de la început
                                    

(HR *Imam Muslim* no. 1425)

Kemudian juga dalam hadits *Ibnu Mas’ud* rodhiyallohu anhu, dia berkata :

_“Orang-orang Musyrik telah menahan/menghalangi Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam dari melakukan Sholat Ashar (yakni dalam peperangan Ahzab), sampai matahari benar-benar sudah memerah atau menguning (yakni sudah menjelang tenggelamnya matahari atau hampir masuk waktu Maghrib). Kemudian Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam bersabda :_

شغلونا عن صلاة الوسطى صلاة العصر, ملأ الله أجوافهم و قبورهم نارا

_“Mereka (orang-orang kafir itu) telah menyibukkan kita dari (melaksanakan) *Sholat Al-Wustho,* yaitu Sholat Ashar !_

_Semoga Alloh memenuhi perut-perut mereka dan kuburan-kuburan mereka dengan api (neraka) !”_

(HR *Imam Muslim* no. 1426).

Kemudian juga dalam hadits *Ali bin Abi Tholib* rodhiyallohu anhu, yang diriwayatkan oleh *Al-Imam Al-Bukhori* rohimahulloh dalam *Shohih*-nya (no. 6396). Dan masih banyak yang lainnya.

Semuanya itu menunjukkan, bahwa yang dimaksud dengan *Sholat Al-Wustho (Sholat Pertengahan) itu adalah Sholat Ashar,* wallohu a’lam bis showab.

*Al-Imam Al-Qurthubi* r
ohimahulloh dalam kitab *Tafsir*-nya juga menjelaskan :

_“Al-Wustho itu bentuk mu’annats (kata benda perempuan) dari Al-Ausath (pertengahan)._

_Dan pertengahan dari sesuatu itu adalah *sesuatu yang paling bagus dan paling adilnya.*_

_Diantaranya adalah seperti yang ditunjukkan dari firman Alloh ta’ala :_

وَكَذَلِكَ جَعَلْنَاكُمْ أُمَّةً وَسَطًا… (١٤٣)  

_“Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kalian (wahai  kaum Muslimin) sebagai umat pertengahan (yaitu umat yang adil dan pilihan) …”_ (QS Al-Baqoroh : 143)

Jadi, yg dimaksud dengan Sholat Wustho itu adalah Sholat Ashar....

_*3. Perintah untuk menjaga sholat Ashar secara khusus setelah perintah untuk menjaga sholat-sholat fardhu secara umum, hal itu menunjukkan AGUNG-nya Sholat Ashar itu !*_

Dalil yang menunjukkan hal itu adalah sabda Nabi shollallohu alaihi wa sallam sebagai berikut :

الذي تفوته صلاة العصر فكأنما وتر أهله وماله

_“Orang yang terlewatkan dari Sholat Ashar (yakni yang tidak mengerjakannya) keadaannya seperti orang yang kehilangan keluarganya dan harta bendanya !”_

(HR *Imam Al-Bukhori* no. 552 dan *Imam Muslim* no. 1417, dari *Ibnu Umar* rodhiyallohu anhuma)

Nabi shollallohu alaihi wa sallam juga pernah bersabda :

من ترك صلاة العصر فقد حبط عمله

_“Barangsiapa meninggalkan sholat Ashar, sungguh telah gugur (terhapus) amalannya !”_

(HR *Imam Al-Bukhori* no. 553, dari Buroidah rodhiyallohu anhu)

Dan dalil yang menunjukkan *KEUTAMAANNYA,* adalah sabda Nabi shollallohu alaihi wa sallam :

يتعاقبون فيكم ملائكة بالليل وملائكة بالنهار, ويجتمعون في صلاة الفجر وصلاة العصر

_“Malaikat penjaga malam dan malaikat penjaga siang, mereka itu saling bergantian untuk menjaga kalian (yakni yang mencatat amal-amal kalian sepanjang siang dan malam harinya,edt.)._

_Mereka berkumpul (yakni waktu untuk bergantian tugas) di waktu *Sholat Fajr (Sholat Shubuh) dan Sholat Ashar.”*_

(HR *Imam  Al-Bukhori* no. 555 dan *Imam Muslim* no. 1432, dari Abu Huroiroh rodhiyallohu anhu)

Juga sabda Nabi shollallohu alaihi wa sallam :

إنكم سترون ربكم كما ترون القمر, لا تضامون في رؤيته, فإن استطعتم ألا تغلبو على صلاة قبل طلوع الشمس وقبل غروبها ففافعلوا, ثم قرأ : { وسبح بحمد ربك قبل طلوع الشمس وقبل الغروب }

_“Sesungguhnya kalian kelak akan melihat Robb kalian sebagaimana kalian melihat kepada bulan (purnama). Kalian tidak perlu berdesak-desakan di dalam melihat-Nya._

_Oleh karena itu, jika kalian mampu untuk tidak terkalahkan dari melaksanakan *sholat sebelum terbitnya matahari dan sebelum terbenamnya,* maka lakukanlah (sholat tersebut, dan yang dimaksud adalah Sholat Shubuh dan Sholat Ashar, edt.) !”_

_Kemudian beliau membaca firman Alloh ta’ala : (“Dan bertasbihlah dengan memuji Robb-mu sebelum matahari terbit dan sebelum terbenamnya.”).”_

(HR *Imam Al-Bukhori* no. 554 dan *Imam Muslim* no. 1434, dari Jarir bin Abdillah rodhiyallohu anhu)

Juga sabda Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam :

من صلى البردين دخل الجنة

_“Barangsiapa mengerjalan sholat Al-Bardain (yakni *sholat Shubuh dan Sholat Ashar),* maka dia akan masuk surga !”_

(HR *Imam Al-Bukhori* no. 574 dan *Imam Muslim* no. 1438, dari Abu Musa Al-As’ari rodhiyallohu anhu) 

Demikianlah diantara dalil-dalil yang menunjukkan agungnya dan besarnya keutamaan Sholat Ashar tersebut !

4.  Adapun tentang keberadaan sholat Ashar sebagai *Sholat Wustho (sholat yang pertengahan)* diantara sholat-sholat lainnya…….

Hal itu karena sebelum sholat Ashar ada dua sholat lainnya di awal siang dan pertengahan siang hari (yaitu Sholat Shubuh dan Dhuhur), dan sesudahnya ada dua sholat  di malam hari (yaitu Sholat Maghrib dan Isya’).

*Kesimpulannya adalah :

1.  Wajibnya *menjaga ibadah sholat kita, terutama semua sholat fardhu yang lima waktu tersebut.*

2.  Anjuran untuk *menjaga dan memperhatikan ibadah-ibadah tertentu yang mempunyai keutamaan yang khusus dibandingkan yang lainnya,* agar kita bisa meraih pahala dan keutamaannya yang sangat besar.

Wallohu a’lam bis showab !

_(Sumber : Min Kunuuzi Al-Qur’anil Karim, Tafsiiru Aayaati minal Kitabil ‘Aziiz* (hal. 41-43), karya As-Syaikh Abdul Muhsin bin H,amd Al-‘Abbad
Al-Badr hafizdohulloh, dengan sedikit perubahan atau penjelasan tambahan)_

Semoga yang sedikit dan ringkas ini bermanfaat untuk kita semuanya, barokallohu fiikum ....

*Surabaya*, Rabu pagi yg sejuk, 11 Syawal 1441 H / 3 Juni 2020 M

✍ Akhukum fillah, *Abu Abdirrohman Yoyok WN Sby*
🟫🔸🟫🔸🟫🔸🟫🔸

Istiqomah Di jalan AllahUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum