60.Finally 👪💜

1.3K 141 49
                                    

"Aku pergi dulu,kau jaga rumah ya"

Jihyo berpamitan pada yeri,ia dan jungkook akan pergi mengimunisasi kedua anaknya,hanya jihyo yang berbicara pada yeri karna sejak kejadian saat jungkook mengambil susu untuk hyunjin itu ia enggan berbicara sepatah katapun pada wanita ular itu

"Hati-hati ya" yeri melambaikan tangannya pada mobil sedan hitam milik jungkook,saat melihat mobil itu benar-benar menghilang,yeri berlari kedalam rumah,ia mengambil beberapa camilan lalu bersantai diruang tengah "huh akhirnya aku bisa bersantai,kalau bisa kalian tidak usah kembali saja oppps biarkan jungkook saja yang kembali" monolog yeri lalu tersenyum devil

Didalam mobil..

"Apa yang akan kita lakukan pada yeri ? Aku sudah terlalu muak melihat wajahnya kook" resah jihyo

"Sabar ya sayang"

"Sabar sabar sabar dan sabar,kau selalu menyuruhku untuk sabar ! Apa kau sudah mulai mencintainya eoh ? Itu sebabnya kau membiarkannya dirumah kita ?!" Jihyo mengalihkan pandangannya menatap keluar jendela mobil

"Berhentilah bertingkah seperti anak-anak lagi"

Jihyo hanya diam,tak mau menjawab jungkook

"Jeon jihyo ?!"

Masih tak ada jawaban,jungkook menghela nafasnya berat,jihyo agak sedikit sensitive akhir-akhir ini

"Ah aku rasa cintamu padaku berkurang sekarang,kau selalu saja menuduhku dan menyalahkanku,kau bahkan tak mempercayaiku lagi"

Jihyo segera menatap kearah jungkook yang masih sibuk menyetir,ia segera mengalungkan tangannya pada lengan jungkook,ia menyandarkan kepalanya pada pundak suaminya itu "kenapa kau berpikiran seperti itu ? Kau benar-benar jahat !"

"Jahat ? Aku atau kau ?"

"Mianhae"

Ucap jihyo kemudian,kalau dipikir-pikir ia memang kerap sekali bersikap seperti anak-anak,untungnya jungkook benar-benar sabar menyikapinya

"Aku mencintaimu" lanjut jihyo membuat jungkook tersenyum,ia mengecup sekilas pucuk kepala jihyo "apapun yang terjadi kau harus percaya padaku,arasseo ?" Jihyo mengangguk mengerti

Kembali pada yeri,wanita yang masih dengan santainya memakan satu persatu keripik yang ada ditangannya,ia benar-benar terlihat seperti nyonya besar sekarang

"Huh aku sudah sangat muak dirumah ini,aku sudah sangat muak melihat wajah sialan jihyo,apa aku akan melakukannya malam ini ? Lebih cepat lebih baik bukan ?"

Yeri tertawa sendiri membayangkan bagaimana reaksi jihyo malam ini melihat rencananya

"Say good bye to jeon family" yeri menampilkan smirk jahatnya "aaah aku tidak sabar melihat wajah terkejut wanita brengsek itu nantinya" lanjut yeri

****

"Kita pulang..." teriak jihyo saat memasuki rumahnya,tampak sepi diruang tengah,jihyo mengedarkan pandangannya dan menemukan sosok wanita ular itu tengah melakukan sesuatu didapur

"Yer kau sedang apa ?" Tanya jihyo menghampiri yeri dengan jungkook yang mengekorinya dibelakang

"Ahh ini,aku menyiapkan minuman segar untuk kalian,aku tau kalian pasti lelah seharian dirumah sakit hari ini" yeri menyerahkan dua gelas jus jeruk pada jihyo dan jungkook

"Kau tak perlu repot-repot begini yer,sebaiknya kau istirahat saja"

"Ah tidak-tidak,aku tidak merasa direpotkan sama sekali,silahkan diminum"

Jihyo menatap jungkook sebentar,jungkook menganggukkan kepalanya seraya tersenyum manis,jihyo menghela nafasnya kasar "aku akan membawa mereka kedalam kamar dulu,kau minum saja duluan" jihyo lalu naik keatas dengan membawa keranjang bayinya menuju kamar dilantai 2

SENIOR TAMPAN || JUNGHYO 💜 || (END) ✔Where stories live. Discover now