Setelah Chanyeol mengirim pesan WhatsApp terakhir tadi, Baekhyun belum membacanya. Sebab Baekhyun sudah jatuh tertidur di sofa ruang tengah karena terlalu mengantuk. Sayangnya karena hal itu juga, Baekhyun lupa mengganti pakaiannya dengan yang lebih layak.
hehe
Chanyeol saat ini sedang dalam perjalanan menuju bandara untuk menjemput paman Byun yang tadi tiba-tiba menelfonnya. Iya, paman byun malam ini sudah tiba di Korea Selatan dengan tanpa peringatan sebelumnya, mana minta dijemput tengah malam pula. Merepotkan orang saja kan, untuk bos. Begitulah sekiranya isi kepala Chanyeol saat ini.
Begitu tiba di Bandara, siluet bapak bapak beranak satu itu bisa langsung Chanyeol kenali karena ini sudah tengah malam dan bandara sudah tidak begitu ramai orang berlalu lalang karena mereka memilih untuk beristirahat di lounge.
"Chanyeol-ah!!! Kemari cepat, bawakan koper paman" teriak bapak-bapak itu dari kejauhan, membuat gema suaranya memenuhi lobi bandara yang sepi. Chanyeol tak berhenti komat kamit menahan kesal dibuatnya.
"Paman kenapa norak begini sih, bikin malu tau?"
Setelah dua koper besar milik paman byun berpindah tangan, mereka berjalan beriringan menuju mobil.
"terserah paman lah, kenapa malah kamu yang urus?"
"anyway, kalian sepertinya semakin dekat kan? Paman masih menyimpan file cctv dirumah loh. Kalau kamu mau, bisa paman berikan"
avv maloe bangettt
Bak disambar petir di siang bolong, Chanyeol seketika menghentikan langkahnya. Melotot tak percaya dengan apa yg baru saja ia dengar dari mulut laknat bapak-bapak disampingnya.
Apa katanya? cctv? dirumah??
hah??
Sialan wajah Chanyeol berubah menjadi merah padam didetik selanjutnya. Yatuhann mau dibawa kemana wajahkuuu
"Paman!!!! Sehari tidak bertingkah bisa tidakk!!?"
"Loh? Memangnya salah ya kalau paman memasang cctv dirumah sendiri?"
Skak mat, Chanyeol tidak bias membantah hal itu.
"Yatuhan...."
----
Ketika keduanya tiba dirumah, Chanyeol yang pertama kali membuka pintu kemudian masuk perlahan diikuti paman byun yang mengekor bersama kedua koper supernya.
"Paman sembunyi disini, aku akan membangunkan Baekhyun terlebih dahulu."
Jadi mereka sudah berencana memberi surprise kepada Baekhyun saat itu juga. Terlepas dari masalah cctv ilegal tadi, mereka sudah berbaikan karena restu yang mendadak diberikan paman Byun kepada Chanyeol.
Sudah direstui teman teman.. beri selamat pada Chanyeol.
Paman Byun menunggu diruang tamu yang lampunya sudah padam, hanya lampu temaram diruang tengah dan layar TV yang menyala yg menjadi pencahayaan dimalam itu. Chanyeol berjalan perlahan dan menemukan seseorang tertidur di sofa.
"Baek? astaga... ada apa dengan pakaiannya..." chanyeol menutup mulutnya dengan kedua tangan, terkejut saat melihat baekhyun yang memakai pakaian tidak senonoh yang membuat jantungnya berdebar 100x lipat dari detakan normal.
Chanyeol mendekat, menyentuh lengan mulus Baekhyun dengan pelan. "Baekhyun, bangun."
Tetapi sesaat kemudian ia tersadar, paman Byun kan masih ada di ruang tamu. Kalau nanti ia kemari lalu melihat Baekhyun yang seperti ini, apa yang harus Chanyeol katakan coba?
YOU ARE READING
二 | Going Crazy
Fanfiction[Discontinued] Baekhyun yang polos, tidak tau bahwa segala yang ia lakukan pada Chanyeol berdampak pada kesehatan jantung lelaki Park itu. Chanyeol pikir dia bisa saja gila dengan tingkah Baekhyun setiap harinya yang membuat rasa cintanya bertambah...
