"Ziooo."
Evalia yang baru saja masuk ke ruangan 4x5 menatap nanar Zio yang sudah basah kuyup yang ia sendiri tak tau mengapa bisa terjadi.
Zio mengibaskan bajunya yang agar terlihat kering kembali tapi nyatanya itu tak akan kering karena air mineral satu botol yang Zee guyurkan kepadanya.
"Keluar Ev,gue pengen sendiri."ujar Zio dingin dan melangkah kembali ke meja kebesarannya selama menjabat sebagai ketua BEM kampus yang menjadi impiannya sejak dulu.
"Gue panggilan sandi yah."sahut Evalia yang sudah berdiri di ambang pintu hendak memanggil sandi dan anggota BEM lainnya yang berada di ujung koridor berjalan menuju ruangnya,yah ruangan apalagi kalau bukan ruangan ukuran 4x5 itu.
"Ndi,pinjamin Zio dong baju lo.dia basah kuyup di dalam."ujar Evalia yang sesekali melirik ke dalam melihat Zio masih memakai kaos hitamnya yang basah.
"Emang baju Zio kenapa,Ev."kali ini Arsen yang bertanya ke Evalia yang menatap khawatir Zio ke dalam ruangan BEM.
"Gue juga gak tau,sen."
"Gak usah khawatir,gue baik-baik saja kali.lo pada gak usah lebay,ini cuman air bukan api yang mau hangusin diri gue."sahut Zio yang telah berdiri dan berjalan dengan menahan emosinya yang kapan saja ia bisa sembur jika seseorang mengganggunya lagi mengingat cewek yang menyiramnya tadi ia serasa ingin menampar cewek yang sudah seberani itu dengannya.kepergian Zio menyimpan pertanyaan yang banyak di pikiran anggota BEM yang baru saja kelar dari kantin menikmati secangkir kopi buatan Bu sena.
***
"Wah,parah banget Lo,zee.ketua BEM di siram."ujar lily yang masih menatap wajah Zee datar kayak gak berdosa sama sekali.
"Salah dia yang udah bikin emosi,yah gue bales yang lebih masuk akal lagi dong.hahahahaha."tawa Zee cukup keras hingga teman-temannya yang berada di kelas menatap takut ke arah Zee yang tawanya seperti kemasukan jin.
"Ly,teman Lo kenapa sih.udah stress yah dia."ujar Qia yang merasa risih dengan tawa Zee yang cukup berisik baginya.pasalnya Qia sedang baca sebuah buku yang baru saja di pinjam dari perpustakaan dan dia sangat benci dengan suara-suara yang menurutnya berisik.seperti yang terjadi di dalam kelasnya sekarang.
"Udah gila kali dia,ly.mending Lo panggil ustadz tuh untuk ruqyah dia,supaya jin-jin dalam dirinya keluar."
"Iya,ly.bahaya kalau dia kayak gitu,entar ketularan ke teman-teman yang lain."
Zee yang menjadi bahan gunjingan hanya menyunggingkan senyum manis dengan bibirnya yang tipis menatap temannya satu persatu yang juga sedang menatapnya takut-takut.
"Gue masih waras kali,cuman bercanda doang....heheheh iya ga,la."ujarnya dengan menepuk punggung Lala yang berada di depannya dengan rasa takut melihat wajah Zee yang kembali tertawa terbahak-bahak.
Thing
Satu suara notifikasi di handphonenya,membuat tawanya terhenti.dan yah dia sudah hafal dengan suara itu.apalagi jika bukan pesan misterius yang akhir-akhir ini mengganggunya.
Ia mengambil handphone berwarna biru tua yang tergeletak begitu saja di atas meja belajarnya dan membaca pesan yang baru saja masuk.
08218*******
Lo jangan pernah deketin Zio kali ini.Kalau sampai Lo deketin dia,Lo habis di tangan gue.
Satu pesan yang membuat Zee menghela nafasnya dalam dan menghembuskannya secara perlahan dari keseriusannya membaca pesan itu.
"Lo sebenarnya siapa sih,kalau berani gak usah main teror-teror kayak gini,bikin tinggi darah aja."batin Zee dalam hati dan kembali menyibukkan diri untuk mengerjain temannya dengan sifat usilnya dan yah untuk hilangin rasa takut di dirinya juga setelah mendapat pesan tersebut.
***
Sosok yang baru saja mengirimi Zee pesan singkat berlalu dari kampus tersebut dengan mengendarai mobil hitam ferrari kesayangannya kado ulang tahunnya yang ke 20 dari mendiang ayahnya dulu.
"Lo gak akan pernah bisa lolos dari gue zee..hahahahahahaha."tawanya keras dan sesekali menatap foto gadis yang baru saja ia kirimi pesan dengan senyum liciknya tanpa seseorang pun tahu siapa dirinya sebenarnya bagi Zee.dan salah satu keinginannya inilah yang harus terkabulkan untuk membalas luka di derita kakaknya.
***
To Be Continue
Penasaran gak sih! dengan sosok misterius yang sering banget ngirimin Zee pesan.
Jika kalian penasaran koment NEXT dong.
Dan bantu share,vote and koment yang banyak dengan perkataan yang baik pula yah teman-teman.
No plagiat
Ig: munawwirahjn
YOU ARE READING
ZEIO
Teen FictionTentang rasa dan masa depan yang entah apakah endingnya akan bersama ataukah tidak? Dari pertemuan awal mereka saja sudah menimbulkan masalah,apalagi jika mereka bersama.dan salah satu hobi mereka ketika bertemu adalah berantem adu mulut. . Jika pen...
