REMBULAN 2: GANTENG

30 8 0
                                    

Hai,hehe.

Jangan lupa tinggalkan komen,dan tekan vote nya ya! Itu sangat berarti untuk aku.

Selamat membaca...






Kata orang,kalau jodoh gak akan kemana. Itu benar gak sih?

-rembulan zovanka



Pagi hari telah tiba,saatnya sang mentari memamerkan cahaya nya yang indah nan memanjakan mata.

Ini adalah hari Ke-21 Rembulan bersekolah di SMA REVILAR,salah satu Sekolah elite di kota Karawang. Letak sekolah ini tidak jauh dari rumah Rembulan. Rembulan sengaja memilih sekolah yang dekat dengan rumahnya. Supaya ia bisa lebih santai saat mandi pagi.

Sang ayam milik tetangga mulai mengeluarkan suaranya untuk membangunkan para manusia manusia yang berada disekelilingnya. Alex,nama ayam tersebut. Cukup aneh memang,tetapi Bu Salma sengaja menamakan ayamnya Alex itu karena Alex adalah nama mantan suaminya yang ninggalin pas lagi sayang-sayangnya. Huh,bisa bisanya sang manusia disamakan dengan ayam. Oke,mari kita lupakan Alex.

Rembulan mematikan lampu tidurnya,lalu ia beranjak dari kasur untuk membukakan tirai dan jendela kamarnya. Terik sang mentari begitu menusuk kulit Rembulan yang indah. Tidak,kulit Rembulan tak seputih susu seperti orang orang. Rembulan memiliki warna kulit eksotis. Warna kulit ini bahkan lebih indah daripada kulit seputih susu, bukan begitu?

Rembulan langsung mengambil handuknya,dan lalu bergegas menuju kamar mandi.

Setelah mandi,Rembulan segera memakai seragam sekolahnya. Lalu ia mulai menyisir rambutnya yang panjang dan agak keriting itu. Tak lupa,ia memakai liptint agar bibirnya lebih menawan. Memakai parfum,juga tak akan lupa untuk memakai deodorant.

"Cantik cantik,kok bau ketek." Kata kata itu sering sekali dilontarkan oleh lelaki berwujud iblis yang menyamar sebagai manusia.

Rembulan mempunyai adik lelaki yang bernama Raasya. Lebih tepatnya, Raasya Zovanka. Raasya masih menduduki bangku kelas....9,mungkin. Rembulan bahkan tak perduli adiknya kelas berapa.

Tring tring

Handphone yang berada dibawah bantal berbunyi. Ada 50 dari 2 chat masuk. Rembulan lebih dulu membuka pesan Virgo-sahabat dekatnya dari masa Sekolah Menengah Pertama.

Virgooo__

Jemput ya,Lan.

Keysip.

Rembulan tak sempat membuka grup chat ghibahnya,itu karena ada ketukan keras dari luar sana.

"WOI LU MAU MAKAN KAGAK SIH?!" ah,sudah dipastikan ini adalah si iblis berwujud manusia.

"Sebentar napa si,pagi pagi dah berisik banget lu." ketus Rembulan.

Rembulan langsung memasukan handphone nya ke saku,lalu ia dengan tergesa gesa merapihkan buku buku yang akan ia bawa ke Sekolah nanti. Kemarin ia lupa belajar,tapi lupa nya tiap hari sih hehehe.

Rembulan menuruni anak tangga rumahnya yang mewah nan elegant itu.

"Selamat pagi para manusia." Ibu dan Ayah Rembulan menoleh. "Pagi juga,sayang." Jawab mereka bersamaan.

RembulanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang