Hari ini (Namakamu) sekolah seperti biasa dirinya bersikap seolah tidak pernah terjadi apa apa sebelumnya . Saat ini dirinya baru saja keluar dari mobil yang tadi mengantar nya kesekolah . Sambil menenteng jaket bomber Iqbaal yang tadi malam dirinya pakai . Padahal Iqbaal sudah bilang bahwa jaketnya tidak usah dikembalikan tapi (Namakamu) tetap (Namakamu) gadis cantik keras kepala membuat Iqbaal mau tidak mau mengiyakan apa yang (namakamu) ucapkan .
"(NAM)!?" Teriak seseorang dari kejauhan membuat (Namakamu) menoleh lalu Tersenyum saat tau siapa yang memanggilnya
"Kenapa sa?" Tanya (Namakamu) saat vanesha sudah di hadapannya
"Dianterin?" Bukannya menjawab vanesha malah melontarkan pertanyaan
"Iyaa ntar pulang bareng ya" vanesha menganggukkan kepalanya . Pandangan vanesha jatuh pada jaket bomber yang (Namakamu) bawa
"Ntar ntar gue kayak familiar gitu sama jaket yang Lo bawa" ucap vanesha membuat (Namakamu) menunjukkan jaket yang dirinya bawa
"Ini maksut Lo?" Vanesha mengangguk kepalanya
"Jaket Iqbaal hehe" (Namakamu) menampilkan cengirannya lalu melanjutkan langkahnya
"Udah baikan?" Tanya vanesha menyamakan langkahnya dengan (Namakamu)
"Udah kemarin keluarga kita ketemu" tiba tiba saja langkah vanesha berhenti kembali membuat (Namakamu) ikut berhenti
"Lo berdua tunangan?" (Namakamu) menatap vanesha datar
ESTÁS LEYENDO
A Million Dreams (IDR)
FanficDisaat rasa kecewa yang menimbulkan rasa trauma untuk mengenal lagi cinta . semuanya terhapuskan saat rasa Sayang yang cukup besar mengalahkan rasa trauma tersebut Gausha banyak omong langsung aja tambahin ke perpustakaan kamu gaiss Semoga kalian te...