• Phases / 4th anniversary special edition

182 30 217
                                    

A/N : Hai semuanyaaa! Selamat datang di chapter SPECIAL EDITION Fase!!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

A/N : Hai semuanyaaa! Selamat datang di chapter SPECIAL EDITION Fase!!

Karena PRETTYMUCH anniv ke-4, gue mikir kenapa enggak bikin hadiah kecil-kecilan gitu hehe. Tapi yaa buat kalian pembaca juga, sih, hadiahnya.

Nah sesuai namanya special edition, chapter ini enggak ada sangkut pautnya sama chapter sebelumnya. Jadi anggap aja ini tuh waktu beberapa bulan kemudian, atau waktu dimana mereka lagi enggak ada masalah owkay <3

WARNING  : This chapter includes fluffiness and love!

Srek srek

"Geser ke kanan dikit! Enggak enak viewnya." titah temanku yang berkacamata. Seorang temanku yang lain--yang berambut gondrong di depannya, jongkok kesana kemari buat ngatur tripod yang dia bawa. "Si Edwin sama Sasha kesannya kayak orang mesum."

Edwin dan Sasha sedang duduk di pinggir kasur sambil nonton entah apa, ketawa-ketawa seakan-akan dunia milik berdua.

krek

"Tirainya awasin, deh! Buat lightning, udah mulai sore, soalnya!" komentar Sasha. Tanpa berucap sepatah kata, Austin menurut.

Setelah mengecek layar iphone x (milik Austin) yang disangkutkan di atas tripod, Austin menghela napas lega. Ia memerharhatikan dirinya sendiri di kamera, tersenyum puas. "Nah! Ini udah pas!"

Zion yang daritadi cuman nontonin 'pun maju satu langkah. Di layar, terlihat dirinya berdiri di sebelah Austin, senyum giginya ia perlihatkan. "Iya, pas!"

Aku daritadi duduk di kursi vanity, nungguin mereka masang settingan, nunggu dipanggil juga.

Hari ini ada kerja kelompok Bahasa Indonesia. Anggotanya itu Aku, Zion, Brandon, Austin, dan Edwin. Gibran enggak dateng karena urusan dan emang enggak sekelas. Kalau Sasha, karena dia buntutnya Edwin, dia ngedatengin diri walau enggak diundang.

Masing-masing dari kami berlima dapet tugas buat bikin dan ngupload youtube video. Satu orang videonya satu, berdurasi lima belas menit.

Di dalamnya, kita bakal ngedeskripsiin satu sama lain, awal mula pertemanan, sifat, dan sebagainya. Cukup menyenangkan karena kita kompak milih record di rumahku walaupun di berbagai tempat.

Edwin di depan kolam ikan, Brandon di dapur, Austin di ruang tamu, dan Zion di dalam rumah pohon. Mereka udah record tadi pagi, begonya aku ngaret sampe jam setengah tiga. 

Karena kehabisan lokasi, kita sepakat aku ngerekam di depan jendela kamarku saja.

Omong-omong.. ini bukan kerja kelompok atau tugas formal. Ini semacam hukuman. Saat pelajaran Bu Lila, Edwin enggak sengaja bikin kami semua ketawa. Kena imbasnya. 

FASE - prettymuch (DISCONTINUED)Where stories live. Discover now