6. Hard Choice

4.8K 645 181
                                    

Alohaa!
Apa kabar?
Baik? Alhamdulillah.
Sakit? Lekas sembuh yah!

Jangan lupa tegur kalau ceritaku mirip dengan orang lain^^

***

"Terbiasa dengan sesuatu hal itu bisa menyakitkan kapan saja."

***

"Chell, lo gila? Kak Sehun ternyata sakit karena habis operasi. Lo dengar, nggak?"

Rachel yang sedang duduk santai di atas tempat tidur milik Chiara ditemani sebuah laptop yang sedang memutar acara komedi kesukaannya itu sama sekali tidak mengubris Chiara.

Perempuan itu tetap fokus pada tontonannya dan tidak peduli dengan Chiara yang sejak tadi mengoceh padanya.

"Woy, Amanda Rachelia Withlove punya Kak Sehun! Lo dengar, nggak?"

Rachel melirik Chiara dengan wajah kesalnya, perempuan itu sangat mengganggunya. Mentang-mentang dirinya sedang berada di rumah milik perempuan itu, seenak jidatnya Rachel diganggu.

"Nanti gue juga bakalan pulang. Lo nggak usah ganggu. Gue lagi nonton. Bawel banget!"

Chiara mendesah panjang, kemudian gadis yang semula duduk di depan meja riasnya itu berdiri dan langsung menyita laptop yang ada di pangkuan Rachel secara sepihak.

"Weh, lo gila?" tanya Rachel tidak terima.

"Lo yang gila. Lo dengar nggak, sih? Gue bilang Kak Sehun ternyata sakit, habis operasi. Dia nggak hilang, tapi sekarat! Gimana, sih!"

Rachel menatap Chiara dengan tampang flat-nya. "Terus?"

Chiara menganga tidak percaya, sepertinya Rachel betulan sudah gila. Masalahnya yang sakit ini adalah kekasihnya. Sekali lagi, yang sakit ini kekasihnya. Bukan teman biasa. Bagaimana bisa Rachel mengatakan hal tersebut?

"Lo pacarnya Kak Sehun atau bukan, sih?"

"Bukannya gue udah bilang berkali-kali, yah? Gue pacarnya Sehun. Tapi, Sehun bukan pacar gue. Lo tahu sendiri kalau gue cuman korbannya dia."

Chiara berjalan menghampiri Rachel, perempuan itu mendudukkan dirinya tepat di hadapan Rachel. "Chell, lo mau kena karma, yah? Kak Sehun itu sayang sama lo, pernah nggak selama jadian atau kenal sama Kak Sehun, dia nyakitin lo?"

Rachel tertawa kecil. "Bagaimana mau nyakitin gue? Gue aja nggak punya perasaan sama dia. Yang bisa sakit hati karena cinta itu cuma orang yang masuk kategori bucin."

"Nah, itu lo tahu."

"Ya gue bukan bucin, kan?"

"Tapi, Kak Sehun yang bucin sama lo. Lo pintar bilang kalau yang bisa sakit hati karena cinta itu cuman orang yang masuk kategori bucin, bukan? Menurut lo, perasaan Kak Sehun bagaimana kalau lo selalu perlakuin dia kayak gini?"

Rachel diam.

Dirinya bisa menjalin hubungan dengan Sehun hanya karena sebuah ancaman yang Sehun berikan padanya. Toh, selama pacaran, Sehun juga sering melakukan hal yang tidak seharusnya dilakukan oleh orang yang sudah memiliki kekasih.

Sweet But Psycho (RSB 7) Sudah Terbit ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang