baju

21 4 0
                                    

Pria itu menoleh ke arah alyssa,alyssa terkejut sekaligus tidak percaya kenapa dia bisa salah masuk mobil.Dan benar saja,mobil yang alyssa naiki adalah mobil hanif.

"lo?ngapain lo di sini?"tanya alyssa heran.

"seharus nya gue yang tanya,ngapain lo di sini?dan lo malah nanya balik ke gue"hanif dengan segera memberhentikan mobil nya yang dari tadi ia kemudikan.

"bukan nya ini mobil bokap gue ya?"

"mana ada sejarah nya mobil ini punya bokap lo,yang ada ini mobil gue.Dan sekarang gue pengen lo turun sekarang!"kali ini hanif sangat kesal,dia menunjuk ke arah pintu mobil nya yang tepat berada disamping alyssa.

Alyssa hanya bisa pasrah dan segera turun dari mobil milik hanif.Tak berselang beberapa menit,mobil hanif pun berlaju meninggalkan alyssa.

"sungguh,alyssa,,mengapa kau terlihat bodoh hari ini?"gumam alyssa dengan kesal.

📚📚📚

Saat ini alyssa sudah berada di rumah,seperti biasa ia disambut hangat oleh bibi ija.

"bi,kok alyssa nggak di jemput sama pak edo?apa pak edo sakit ya?"entah mengapa pertanyaan itu tiba tiba keluar dari mulut alyssa.

"hmm...anu non,itu..."jawab bi ija terbata bata seperti sedang menyembunyikan sesuatu.

"anu apa bi?"

"it--"

Belum sempat bi ija bicara,steven datang dan memotong pembicaraan antara alyssa dan bi ija.

"papa emang sengaja nyuruh pak edo untuk nggak jemput kamu"steven menatap dingin dan lurus ke depan.

Alyssa membulatkan mata nya dan ingin rasa alyssa menangis di situ sekarang.alyssa tidak bisa mempungkiri,apakah benar alyssa ini anak steven atau bukan.

"ta...tapi,,kenapa pa?"tanya alyssa dengan bibir bergetar.

"mulai sekarang,kamu nggak usah di jemput lagi...hiduplah lebih mandiri alyssa"entah ucapan itu perintah atau kutukan bagi alyssa.

"aku heran deh!sebenarnya papa itu bebar benar papa ku atau bukan?!"kali ini alyssa benar benar kesal kepada steven.

"kamu nggak perlu tau!"

Steven meninggalkan alyssa dan bi ija di ruang tamu yang sangat luas dan besar itu.

"non?non nggak papa?"

Alyssa memasang senyum terpaksa untuk menenangkan diri nya sendiri.

"nggak papa kok bi,alyssa pengen sendiri dulu"alyssa beranjak pergi dan meninggalkan bi ija.

📚📚📚

Hati alyssa kini benar benar hancur,dia menatap bingkai yang berisikan foto mama dan adik nya.

"ma,kok papa tiba tiba berubah?kejadian itu kan sudah 6 tahun lalu,tapi kenapa ayah masih marah?"

"kamu juga nisa,kau dimana sih dek?kakak kangen sama kamu..."

Alyssa memeluk bingkai itu dengan erat,dan meluapkan segala tangis nya sampai benar benar habis.

"kali ini gue akan nangis sepuas puasnya,tapi besok gue nggak akan nangis lagi..."

📚📚📚

Alyssa,alya dan hana kini berada di kantin,dan sedang makan siomay sambil meminum es teh.

"sa,kok mata lo bengkak?lo bertengkar ama bokap lo lagi?"tanya alya sambil menyeruput es teh milik nya.

"nggak kok,santai aja...gue emang udah biasa diginiin"alyssa memakan siomay milik nya.

"kalau lo di apa apain sama bokap lo,jangan sungkang bicara sama kita berdua ya..."

"sipp...."alyssa mengangguk mengiyakan.

📚📚📚

"han,lo udah ambil baju lo nggak?"tanya hendry sambil merangkul hanif.

"ini gue lagi pengen ngambil dari cewek itu"

"gue udah kayak preman di sekolah ini,make pakaian bola lagi"hanif menunjuk pakaian milik nya sendiri.

📚📚📚

"kembaliin baju gue..."hanif mengulurkan tangan nya untuk meminta seragam yang kemarin ia berikan pada alyssa.

"emang nya gue pembantu lo!ambil aja sendiri di kelas gue!"alyssa menatap sinis hanif.

"ya,lo harus tanggung jawab dari nyuciin baju gue sampai baju itu kembali ke tangan gue..."jelas hanif panjang lebar.

"apa hanif memang si misterius itu maksud?hangat?hangat dari mana nya?"batin alyssa.

"cepetan!"bentak hanif membuat alyssa terpaksa berdiri dari tempat duduk nya.

"ya,na...gue duluan ya,kita ketemu dikelas..."alyssa beranjak pergi meninggalkan alya,hana dan hanif.

"lo mau ikut apa enggak?"alyssa menoleh kemudian melanjutkan jalan nya.

Hanif pun mengikuti langkah alyssa dari belakang.

📚📚📚

Alyssa mengambil seragam milik hanif lalu dengan segera melemparkan nya kepada hanif.

"udah kan?"

"kalau gitu gue udah nggak ada tanggung jawab lagi..."alyssa beranjak meninggalkan hanif.

"siapa bilang tanggung jawab lo udah selesai?"ucap hanif dengan suara berat nya.

Alyssa menoleh lalu menghampiri hanif,dan posisi mereka berdua sedang berhadapan.

"denger ya,gue udah cuci bersih,sampe tangan gue keriput kayak nenek nenek,dan deterjen gue udah habis cuman gara gara nyuciin baju lo"alyssa menunjuk wajah hanif dengan telunjuk nya.

Hanif tersenyum sinis.

"ini lo bilang bersih?!"hanif menunjukkan noda hitam pekat tepat di seragam milik nya.

Alyssa bingung sekaligus kaget.

"lah,kok bisa sih?!jelas jelas gue udah cuci sampe bersih"alyssa membulatkan mata nya dan masih belum percaya.

"gue nggak mau tau,lo harus cuci bersih baju gue,kalau nggak lo gue hukum jadi babu selama sebulan..."taruh hanif sambil melipat tangan nya di dada.

"gila lo ya?!gue nggak mau!"tolak alyssa.

"kalau nggak lo harus cuci baju gue sampe bener bener bersih..."

TBC

Gimana seru nggak?kalau seru jangan lupa votmen ya!

Happy reading✨📚

Hanyssaحيث تعيش القصص. اكتشف الآن