KETOS X KAPTEN BASKET [BoYa]✔

0️⃣1️⃣

Warn! Cerita ini dalam tahap revisi.

__________________________

"kyaaa tampan sekali!"

"Wahh senyuman yang mempesona!"

"Jodoh ku ayo pulang!"

"KYAAAA!"

Seorang lelaki yang dikenal bernama Boboiboy sedang berjalan di koridor sekolah seraya tersenyum kepada fans nya, ia adalah lelaki yang tampan dan disukai banyak wanita. Bahkan, beberapa kali ia ditembak oleh siswi setempat, namun, ia  tolak dengan mentah-mentah karena ia rasa perempuan tersebut tidak cocok dan tidak semapan dirinya. Keributan terus terjadi sampai akhirnya ketua OSIS datang dan menenangkan kawanan wanita tersebut.

"DIAM!" pekik ketua OSIS itu, Yaya, "bisakah kalian diam? Jam pelajaran akan segera dimulai sebaiknya kalian masuk ke kelas," titah Yaya dan di ikuti oleh bubarnya wanita wanita tersebut "ck sok jagoan" decik Boboiboy lalu masuk ke kelas XI-IPA 3 sementara Yaya tak memperdulikannya dan segera pergi ke kelas XI-IPA 1.
.
.
.

Jam pelajaran telah berlalu dan tibalah saatnya untuk istirahat.

Ying selaku  sahabat Yaya berinisiatif mengajaknya jajan di kantin.

"Hei Yaya ayo istirahat!" ajak Ying, sahabat Yaya

"Baiklah ayo!" jawab Yaya seraya bangkit dari kursinya dan pergi ke kantin bersama Ying untuk membeli beberapa cemilan,  saat Yaya sampai di ambang pintu ia tak sengaja menabrak Boboiboy yang sedang membawa pop mie hingga tumpah dan membasahi seragam Boboiboy.

" Lu dendam sama gw hah!?" bentak Boboiboy sambil membersihkan kotoran di seragamnya
"Ti-tidak maaf aku tidak sengaja," ucap Yaya terbata-bata. Sungguh, ia benar-benar tak sengaja melakukan hal demikian. Semuanya terjadi diluar dugaan.

"Gw gak mau tau! Pokoknya lu gantiin pop mie  dan beliin gw jus sirsak sebagai bunganya!" Boboiboy membalas dengan curang.

" Tapi gw kan gak numpahin minuman lu, bahkan lu gak bawa minuman." Yaya tak mau kalah.

"Bunga cuy!"

"Hei! Tidak adil tau! Aku hanya menumpahkan pop mie mu ta-"

"Lakukan atau gw bakal buat nama baik lu tercemar karena berbuat seenaknya dan tidak ingin bertanggung jawab." Boboiboy mengancam, Yaya menghela napas kasar, dengan ogah-ogahan Yaya menjawab, "ck! Iya iya gw gantiin!"

"Beliin gw permen karet 2000 juga ya!"

"Brengsek!"

"Apa? Brengsek? Oh mulut lu senonoh juga rupanya ..." Boboiboy mengompori. Muak dengan perilaku pria di hadapannya, Yaya memilih untuk membelikan pesanan pria tersebut.

"Oke oke gw beliin! Lu tunggu aja di kelas nanti gw anter," usul Yaya

"Gak! Gw ikut nanti kalo makanan gw lu kasih yang aneh aneh kan bahaya," elak Boboiboy dengan senyum kecutnya namun Yaya tak memedulikannya dan segera pergi bersama Ying  meninggalkan Boboiboy beberapa langkah di belakangnya.

Yaya, Ying, dan Boboiboy akhirnya sampai di stand pop mie. Tanpa banyak tingkah, Yaya segera memesan apa yang ingin ia beli.

"Bu pop mie baso 3 ya," pesan Yaya kepada ibu stand tersebut.

" Yaya yang bayarin semua Bu!" Boboiboy menyosor seenaknya, dengan segera Ying membela Yaya.

"Eh Yaya hanya bayar- " Belum selesai Ying berbicara ia sudah mendapatkan tatapan tajam dari Boboiboy sehingga ia tak berani untuk membuka mulut, sementara Yaya hanya pasrah akan keadaannya.

"Nih neng pop mie nya" ucap Bu kantin sambil memberikan 3 pop mie baso kepada Yaya, Yaya pun segera memberikan ibu itu nominal yang harus dibayar.

"Nih pop mie kalian!" Yaya menyodorkan 2 cup pop mie kepada Ying dan Boboiboy.

"Makasih ya Yaya!" ucap Ying sambil tersenyum "nanti gw ganti di kelas tadi gw gak bawa uang soalnya," lanjut Ying. Ia berbohong.

"Ya gak apa apa," ucap Yaya memaklumi.

"Eh bawain pop mie gw. Sekarang, ayo kita ke tempat jus gw mau beli jus sirsak." Boboiboy menyerahkan cup pop mie miliknya kepada Yaya dan berjalan menuju stand jus.
"Lu kira gw babu lu apa?" dengus Yaya tak terima.

"Mungkin, muka lu kayak gembel habisnya hahaha!" Boboiboy  tertawa lepas  sementara Yaya kesal dan menginjak kaki Boboiboy tanpa rasa belas kasihan hingga Boboiboy merintih, "a-aduh!" rintihnya dengan suara lantang sehingga fans yang ada di sekitar tempat itu menatap Yaya dengan tatapan sinis. Yaya yang menyadari hal itu langsung memberikan 1 cup pop mie ke Boboiboy dan pergi meninggalkan mereka dan bunga yang masih belum terbayarkan kepada Boboiboy.

"Bunga lu bertambah 5%," desis Boboiboy lalu pergi ke kelasnya.
.
.
.

"Arrrghh!! Sialan tuh bocah bisa-bisanya dia begitu! Benci gw sama dia!" Yaya melampiaskan emosinya saat mereka sampai di kelas. Ia tak terima harga dirinya diinjak-injak dengan orang yang statusnya lebih minim dibanding dirinya. Memalukan.

"Eh jangan benci nanti cinta loh! Kalo jodoh gimana?" ledek Ying yang berhasil membuat Yaya tambah bad mood.

"Gak lucu sumpah!"

"Hehehe udah makan gih keburu bel masuk bunyi!" kekeh Ying

" Utang lu mana?"

"Yailah bocah perhitungan banget Ama gw"

"Buat ongkos pulang coy"

"Supir pribadi lu mana emang?"

"Izin, istrinya lagi sakit"

"Owh, ya udah nih" ucap Ying sambil memberikan uang 5.000,00 kepada Yaya.

Tbc

Hai semua! Atas niat yang biasa aja, author ngerevisi bab 1 ini malam² huhu...

Semoga lebih tertata deh meski mungkin masih ada yang salah, terimakasih yang sudah mau baca~

Jangan lupa vote ya~