KENYATAAN - 1

1.4K 66 1
                                    

----------||----------

"Sesekali ketika aku bangun tidur, aku menemukan diriku sendiri sedang menangis"

-ADELIA-

----------||----------

Adelia bangun dari tidurnya. Dilihatnya sekeliling, kemudian ia menghembuskan nafasnya kasar.

"Masih dirumah sakit ternyata?!" Pekiknya.

"Nga!" Panggil Adelia. Bunga yang sedang sibuk dengan ponselnya, monoleh kearah Adelia.

"Apa?"

"Bantuin aku dongg. Aku mau latian jalan lagi" ucap Adelia.

Adelia bangun dan berpindah duduk ditepi ranjang.

Bunga membantu Adelia untuk berpindah duduk di kursi roda. Dilihatnya Adelia yang sudah duduk dengan tepat. Segera Adelia mendorong kursi rodanya menuju tempat terapi.

Adelia berlatih terus menerus. Kini Adelia telah menampakkan hasilnya, ia bisa berjalan. Namun masih belum seperti biasa.

"Nga! Aku udah bisa!" Ucap Adelia senang.

Andrian datang dan tersenyum. Karena melihat perkembangan Adelia sudah bisa berjalan.

"He Bunga, loe tinggal aja. Biar gue yang temenin dia" ucap Andrian.

Bunga menatap Andrian sebentar. Kemudian Bunga mengangguk dan pergi meninggalkan Andrian.

Adelia berjalan terus, ia terlalu bersemangat. Hingga ia akan terjatuh, karena Andrian dengan sigap menangkap Adelia.

"Hati hati. Loe terlalu seneng, gue bisa liat dari muka loe" ucap Andrian.

"Hehe. Gue seneng banget!"

"Eh? Loe bawa gue ke taman dong! Gue mau latian disana" lanjutnya.

"Bawa itu nggak?" Tunjuk Andrian pada kursi rodanya.

Adelia menggelengkan kepalanya, "Nggak usah! Ntar kalo capek. Loe gendong gue aja? Ya? Ya? Mau kan?"

Andrian mengangguk dan terseyum kearah Adelia. "Hum"

"Oke kita ke taman sekarang!"

Adelia berjalan perlahan lahan, disampingnya terdapat Andrian yang sudah senantiasa menjaga Adelia.

Andrian geram melihat Adelia, yang terlalu lama untuk berjalan. Digendongnya Adelia, membuat Adelia kesal.

"Ihh! Loe apa apaan sih?! Gue kan mau jalan sendiri!" Adelia terus memukuli Andrian.

"Diem!"

1kata dari Andrian membuat Adelia kicep dan tidak berani untuk melakukan apapun.

~~~~

Adelia duduk disalah satu kursi taman, ia menyenderkan kepalanya. Menatap birunya langit.

Andrian menutup wajah Adelia menggunakan tangannya. Andrian tidak ingin wajah Adelia terbakar sinar matahari.

"Loe baik banget sih? Padahal dulu dingin banget!" Ketus Adelia.

"Hum, gue dulu belum suka sama loe jadi gue dingin ke loe, dan sekarang beda. Gue bener bener suka sama loe" balas Andrian.

My Tsundere is DoctorWhere stories live. Discover now