24

1K 113 13
                                    


akhirnya jihyo dan jungkook sampai juga pada tempat tujuan

jihyo turun menyusul jungkook yg juga sudah turun dari mobil

"ngapain kerumah kamu ? katanya mau perkosa aku, nanti malah ketahuan lagi sama eomma kamu"

"diam! masuk saja jangan banyak ngomong"

"kamu perkosanya ijin dulu ya ?" jungkook langsung melayangkan tatapan tajamnya

"ya diam-diam lah masa harus ijin dulu!"

"kalau ketahuan ?"

"nggak bakalan! kamar aku kedap suara"

jihyo hanya menganggukan kepalanya "tapi aku belum mau diperkosa"

"terserah, dan aku maksa namanya juga perkosa!" jungkook jengah seraya memutar bola matanya

"masuk!" perintah jungkook seraya membuka pintu kamarnya lebar

"oppa aku mau nyapa eomma kamu dulu masa tadi cuma nyelonong doang, gak sopan!" jihyo masih berdiri di depan pintu

"masuk! nyapa nya nanti aja setelah selesai"

"selesai ?"

"iya, setelah selesai perkosa kamu"

jihyo menggaruk kepalanya yg tidak gatal, ia bingung mau menanggapi seperti apa ucapan jungkook

"oppa nanti aja ya setelah nikah" jihyo mencoba membujuk

"gak! itu hukuman buat kamu" kekeh jungkook

"jangan oppa, kalau grepe-grepe boleh deh, perkosanya nanti setelah nikah."

jungkook terlihat berpikir, beberapa detik berikutnya ia bicara "boleh deh, kalau gitu sini mendekat!"

.
.

"loh sayang kamu disini ?" eomma jungkook yg menyirami tanaman menghentikan aktivitasnya setelah jihyo berada di sampingnya

"iya, jihyo udah dari tadi sih disini cuma tadi jungkook gak ngasih ijin buat ketemu eomma dulu" jawabnya jujur

"kok gitu ?"

"ya gitu sih, jihyo cuma bisa nurut, hehe" dia malah cengengesan

"tadi pas jungkook pergi katanya mau hukum kamu emang kamu salah apa ?"

"salah dia banyak eomma, nanti kookie jelasin" jungkook tiba-tiba saja datang seraya merangkul jihyo, dia tak yakin jika jihyo yg menjawab

"sayang, kamu mau di grepe lagi hm" bisik jungkook membuat jihyo merinding

"lumayan belajar sebelum pernikahan" bisiknya lagi

.

.

kini keadaan mina sudah jauh lebih baik, dan bulan depan chaeyeon memutuskan untuk kembali ke korea, dan mina akan ditemani oleh jaehyun selama pemulihannya

"jadi chaeyeon balik korea mau ketemu jungkook ?" tanya mina yg masih berbaring diranjang rumah sakit

"ya gitu, tahu sendiri kan gimana cintanya aku sama dia ?" ucapnya pada mina

"terus kalau jungkook gimana ?"

"gak tahu sih, tapi waktu itu dia kayak masih nunjukkin rasa cinta dia ke aku, jungkook juga ngasih waktu libur dia buat nemenin aku seharian" mina mengangguk mengerti

"semoga dia masih cinta ya sama kamu"

"harus"

.
.

malam ini jihyo tengah sibuk nonton drama, kedua telinganya sudah ia letakkan headset biar lebih khidmat.

"ya ampun bisa gak sih jungkook gitu" katanya seraya menatap pria yg berjongkok di depan seorang wanita, lalu memasangkan sepatu pada kaki wanita dalam drama yg ia tonton

"gak kali ya mana bisa dia romantis-romantisan yg ada marah-marah terus dia main grepe, itu doang bisanya"

"nahkan, kalau gini makin romantis jadinya" katanya yg melihat si pria menggendong wanita

plak..!

"aww...." ringis jihyo saat ponsel di lemparkan pada paha telanjangnya, maklum jihyo pakai celana super pendek

"oppa kok bisa ada disini ?" ia memindahkan laptop

".............."

"ngomong apasih ?"

".............."

"gak jelas,apaan ?"

"headset nya dilepas bodoh!" jungkook melepaskan headset dari telinga jihyo

"oppa ngapain kesini ?"

"ganti baju sana!"

"mager! mau nonton"

"ganti jihyo"

"buat apa ?" cemberutnya

"jalan, ganti baju sana!"

"jalan kemana ?"

"kemana aja, ayo."

"makan ya" ucap jihyo seraya bergelayut manja

"makan mulu"

"please" jihyo menunjukkan aegyo nya

"iya-iya, yaudah sana cepat ganti baju" jihyo tersenyum senang

.
.

"oppa kok tumben ngajak keluar ?"

"ya pengen aja" jawabnya santai

"oppa lagi kangen aku ya? akhir-akhir ini sering banget kerumah"

"enggaklah" jungkook gengsi

"masa ?"

"iyalah"

"oppa gengsi kamu itu dikurangin"

"gak gengsi, emang bener gak kangen kok"

"terus ngapain ngajak keluar ?"

"bosan di rumah"

"kenapa ngajak aku bukan teman oppa aja ?"

"kamu banyak nanya ya"

"yaudah aku diam"

krik...krik...krik...

"gak diam gini juga" kesal jungkook

jihyo masih diam

"jihyo ?"

"..........."

"kamu bisu ya ?"

"..........."

"yaudah balik nih kalau gak mau ngomong juga" jungkook balik ngambek

"..........."

menghela napasnya kesal, ia kini memarkirkan mobilnya sembarang

"ji, jangan kayak anak kecil deh" jihyo makin ngambek pas dikatain

"............"

"kita pergi nyari makan, kamu mau makan apa ?" jungkook ngomong ngalus mencoba membujuk jihyo

"..........."

"tadi keluar mau makan kan katanya ?"

".........."

"sayang....." jantung jihyo malah berpacu cepat mendengar kata itu keluar dari mulut jungkook

"mau makan apa hm?" jungkook kini mengelus rambut jihyo pelan

"oppa.." jihyo menatap jungkook

"hm.." jungkook balik menatapnya

dengan susah payah jihyo meneguk salivanya, tatapan jungkook benar-benar membuatnya gugup

"oppa sebenarnya sayang gak sih sama aku ?" tanya nya penuh harap, maklum selama mereka pacaran kata itu tidak pernah terucap di bibir jungkook

jungkook menghentikan elusannya "ya sayang, cinta juga malahan"

Maaf pendek, lagi sibuk magang terus mau bikin laporan juga

JunghyoWhere stories live. Discover now