Junghyo

17

Jihyo berjalan lesu mengitari perkotaan seoul, bahkan tanpa minat untuk memperhatikan jalan yg akan dilewatinya, langkahnya bergerak lambat.

Kepalanya menunduk kebawah, memikirkan ucapan lawan bicaranya di telpon tadi, sungguh dia tidak tahu jika apa yg dia lakukan hari ini akan membuat si penelpon sangat marah

perlahan jihyo menghembuskan nafasnya, lalu duduk di kursi yg menghadap jalanan

"pah maaf, hari ini jihyo pasti membuatmu merasa sangat kecewa" setelah mengucapkan kata itu jihyo menyandarkan kepalanya dan memejamkan mata, di ikuti dengan angin yg kini tengah menyapa rambutnya.

Flashback On

saat jihyo dan jaehyun sedang asik menyaksikan film yg tengah di putar, kini ponsel jaehyun berdering, ia mengangkatnya.

Setelah selesai bertelepon jaehyun langsung menatap tak nyaman padanya

"ada apa oppa ?" tanya jihyo yg penasaran akan raut wajah jaehyun saat menatapnya

"aku sebenarnya merasa tak nyaman tapi...."

"katakan saja, ada apa ?" potong jihyo

"aku tidak bisa menemanimu nonton sampai selesai, aku harus segera pulang, ada hal yg mendesak"

"tidak apa, sebaiknya kau cepat pulang saja" jihyo bisa melihat kalau saat ini jaehyun seperti sedang merasa khawatir dan entah karena apa itu

"apa kau marah aku meninggalkanmu sendiri ?" tanya nya dengan nada sedikit takut

jihyo tersenyum" lain kali aku akan menagihmu untuk mengajakku nonton lagi, jadi sekarang sebaiknya oppa pergi saja, selesaikan masalahmu"

tentu saja jaehyun merasa senang dengan sifat baik dan lemah lembut yg dimiliki oleh wanita yg akhir-akhir ini mengisi ruang hatinya itu

"terimakasih" dia menatap lekat jihyo sembari mengusap kepalanya pelan

"hm, pergilah. Jangan buang-buang waktumu" kata jihyo lagi

"aku senang buang-buang waktuku jika untukmu"

"jangan menggombal, cepat pergi sana. Ini bukan waktu yg tepat"

"baiklah, lain kali aku pasti akan menggombal di waktu yg sangat tepat" jaehyun terkekeh

jihyo memutar bola matanya malas" terserah, cepat pergi sana"

"kau mengusirku ?" jaehyun memicingkan matanya

"ya, aku mengusirmu" setelah mengucapkan itu jihyo langsung terkekeh, apalagi melihat raut kesal jaehyun, menyenangkan sekali.

"baiklah, tidak masalah kau mengusirku pergi dari sini asalkan jangan mengusirku dari hatimu" dia kembali menggombal, dasar!

setelah itu jaehyun langsung pergi setelah tadi sebelumnya menelpon chaeyeon untuk ikut dengannya, sepertinya ini melibatkan chaeyeon juga. Tapi tentang apa ? jihyo tidak tahu.