4

8.4K 684 2
                                        

"Astaga Jaemin"


"Hyung bagaiman bisa seperti ini? Kita bawa ke rumah sakit, hyung. Ayo! " lanjut Jeno

Jaehyun tengah menidurkan Jaemin di ranjangnya.

"Sebentar Jen, hyung ambilkan alat medis. " Jawab Jaehyun, beranjak dari tempatnya.

Hanya tersisa Jeno dan Jaemin sekarang, Jeno mendekat dan duduk di sebelah Jaemin terbaring.

"Nana, hyung minta maaf, maaf hyung sudah membuat Nana jadi seperti ini. " Ucap Jeno, tangan halusnya tidak berhenti untuk mengusap rambut Jaemin.

Tak lama Jaehyun datang membawa alat medisnya, kemudian memeriksa Jaemin,sementara Jeno hanya menggenggam tangan Jaemin sambil berdoa di dalam hatinya berharap tidak akan terjadi apa apa dengan Jaemin.

"Bagaimana hyung? " Tanya Jeno ketika melihat Jaehyun telah selesai memeriksa Jaemin

"Tidak apa apa Jen, Jaemin baik baik saja,ini hanya memar biasa, hyung akan membelikan Jaemin beberapa obat untuk memarnya, kau jaga Jaemin ya, dia juga butuh istirahat, jika ada apa apa kau bisa panggil hyung, hyung pergi dulu. " Jawab Jaehyun,dengan mengusap kepala Jeno lembut.

Jeno hanya membalasnya dengan anggukan dan senyum tipis kepada Jaehyun, kemudian Jaehyun keluar dari kamarnya.








***

Pukul 02.00 dini hari Jaemin terbangun,dia merasa tenggorokannya sangat kering,dia butuh minum tetapi memar yang ada ditubuhnya terasa sakit sekarang, ditambah lagi dia merasa kepalanya sangat berat, bahkan untuk bangun saja, sangat sulit. Jaemin terus berusaha untuk bangun sehingga bunyi yang dia sebabkan membuat Jeno terbangun.

"Na, kau sedang apa? " Tanya Jeno ketika samar samar mendengar sedikit keributan. Jeno bukanlah orang yang sulit untuk dibangunkan, bahkan dengan suara sedikit saja dia bisa terbangun.

"Haus hyung. " Jawab Jaemin dengan suara seraknya

Mendengar jawaban dari Jaemin, Jeno segera bangkit.

"Tetap di kasur mu, Na. Hyung akan mengambilkan untukmu. "

"Tidak usah, hyung. Nana bisa. "

"Tidak usah membantah, Na. Hyung tidak mau nanti terjadi apa apa denganmu lagi. "

"Kau peduli denganku hyung? "

"Eoh, tentu tidak, hyung hanya tidak mau jika terjadi apa apa denganmu lagi dan Jaehyun hyung tau, bisa bisa Jaehyun hyung membunuhku, Na. "

"Aish kau ini hyung! " Jawab Jaemin dengan mempoudkan bibirnya, membuat Jeno gemas dan mengusap rambutnya dengan menyunggingkan senyum pada Jaemin

"Ya sudah, tunggu sebentar Na, hyung akan mengambil minum untukm. "

"Ne, gomawo hyung. "


Tak lama Jeno datang membawa minuman untuk Jaemin





***

Pagi ini Jeno, Jaehyun, dan juga Taeyong berkumpul di meja makan. Mereka tengah asik menyantap makanan yang telah Taeyong siapkan. Tak lama sosok Jaemin datang dan segera duduk di kursi yang masih kosong, yaitu di sebelah Jeno.

"Selamat pagi hyungdeul. " Ucap Jaemin dengan semangat

"Aish Na, kau mau sekolah? " Jawab Jeno.

"Tentu hyung. "

"Kau sudah benar benar sehat, Na? "

"Sangat sangat sangat sangat sehat hyung. "

Complicated •NA JAEMIN (END)Donde viven las historias. Descúbrelo ahora