- Married - (기혼)

987 89 12
                                    

     Ya, ini sudah terhitung enam bulan semenjak kejadian tidak mengenakan kemarin. Setelah kejadian hari itu Jimin yang ditemani oleh Hyejin langsung pergi menemui Min Yoongi untuk meminta maaf. Walau awalnya Yoongi tidak percaya dengan niat baik Jimin untuk meminta maaf, tapi setelah perbincangan yang cukup lama barulah Min Yoongi mau memaafkan dirinya.

     Dan disinilah mereka sekarang, mereka sedang berada diruang VIP disebuah restaurant milik Jimin. mereka baru saja mengadakan rapat untuk memperbincangankan kelanjutan dari bisnis yang mereka geluti. Dan tentu saja ini menjadi sebuah keuntungan besar bagi pihak yang sedang bekerja sama tersebut

     Ini juga menjadi kabar membahagiakan bagi mereka berdua, karena kalian tentu tau siapa Jimin dan Yoongi dahulu, bukan?

"Bagaimana? Menikmati kesuksesan bersama itu lebih menyenangkan bukan?" Ucap Yoongi sembari menuang cairan pahit itu kedalam gelasnya yang kosong.

"Ya..." Ucap Jimin sembari tersenyum.

"Bagaimana hubungan mu dengan Hyejin? Ku harap tidak ada masalah?" Jimin menggeleng. "Tidak, semua nya baik-baik saja, kau tidak perlu cemas"

"Tapi kau tau, memiliki hubungan dengan seorang petugas keamanan itu menyusahkan.." Ucap Yoongi mengalihkan fokus Jimin pada layar ponsel nya.

"Maksudmu?"

"Bukankah kalian jadi jarang bertemu karena sama-sama sibuk dengan pekerjaan masing-masing?"

"Ne, majja.. Tapi aku tidak terlalu perduli tentang itu." Balas Jimin santai seperti biasa.

"Lagi pula dia--"

"PARK JIMIN!!!"

"Uhukk..uhukk."

    Astaga!

     Yoongi langsung tersedak minuman nya sendiri tak kala mendengar suara menggelegar itu yang seolah tepat ditelinganya. Bahkan Jimin hampir menjatuhkan ponselnya sendiri karena ikut terkejut.

     Mata tajam mereka berdua langsung mencari sumber suara keras itu, dan betapa terkejutnya mereka ketika mendapati bahwa yang berteriak barusan adalah wanita yang baru saja mereka bicarakan, KIM HYEJIN!

     Hyejin datang dengan raut wajah kekesalan, mukanya merah padam, nafasnya naik-turun seolah dia sedang mengatur emosi nya sendiri. Dahi Jimin dan Yoongi mengeryit tidak mengerti mengapa gadis mereka datang dengan raut wajah suram seperti itu.

"Hey, kau ini kenapa?" Tanya Yoongi spontan.

"Apa yang terjadi? Kenapa kau kesal sekali?" Kini giliran Jimin yang bertanya.

"Tidak usah berpura-pura, aku sudah tau semuanya!" Ucap Hyejin marah.

"Siapa yang kau--"

"Tentu saja dia!!" Hyejin memotong ucapan Yoongi cepat dan langsung menunjuk Jimin dengan telunjuknya.

Salah satu alis Jimin terangkat. "Aku? Ada apa dengan ku? Berpura-pura apanya?"

"Siapa wanita yang kau ajak ke toko perhiasan di mall kemarin sore, huh?! Siapa dia?! Kau selingkuh Eoh?"

"Wanita..?" Jimin nampak berfikir, sampai  akhirnya dia tau siapa wanita yang Hyejin maksud. "Oh, wanita itu, dia sekertarisku." Jawab Jimin santai.

"Apa yang kau lakukan disana dengan wanita itu huh? APA?!" Hyejin semakin terbakar api cemburu nya sendiri setelah melihat reaksi Jimin yang bersikap seolah tidak melakukan kesalahan apapun.

"Aku hanya memilih beberapa perhiasan dan membelikan satu barang untuknya, memang nya kenapa?"

"Kenapa? Kau masih bertanya kenapa?" Kemarahan Hyejin semakin menjadi-jadi.

HOUSE OF CARD [END]Kde žijí příběhy. Začni objevovat