Butik

8.1K 625 53
                                    



Pagi sekali Kim Jungkook sudah bangun hanya dengan diapers yang menggantung pada pantatnya tanpa baju dengan kondisi rambut mencuat kemana-mana.

Berlari menuju pintu utama dan berjaga disana, menghalangi siapapun yang akan keluar rumah. Terutama hyungie dan papa.

Taehyung sampai heran, apa yang adik gembulnya inginkan kali ini.

"Waeyo?" Tanyanya.

Jungkook hanya melotot garang dengan merentangkan tangannya lebar-lebar, "Anoyo!" Jawabnya.

"Baby minggil, hyungie mau ke cekolah!"

"Idak boyeh!"

Periahal biasanya Kim bungsu hobby menyembunyikan sepatu kali ini tidak, mungkin dia kapok akibat insiden waktu itu dimana Seokjin menghukumnya.

"Minggil baby~"

"Idak yungiiiiieeee~" balasnya lebih panjang.

Mengeledek ini.

Setelah berfikir sejenak, Taehyung sepertinya paham keinginan buntalan uwu satu ini. "Hyungie haluc cepat cekolah bial cepat pulang dan belmain dengan kookie!"

"Oh?"

Sepertinya si bayi mulai bimbang antara melepaskan hyungnya atau tidak.

"Boleh ya? Hyungie mau ke mobil celalang, nanti telambat."

"Bo- IDAK BOYEH!! No no no!" Tangannya mendorong Taehyung agar menjauhi pintu. Sang kakak hanya bisa pasrah dan memilih memanggil Namjoon di ruang tengah.

Sejurus kemudian mata bulat Jungkook mendongak menatap papanya yang ia yakini pasti akan membujuknya agar membukakan pintu.

"Idakkkk boyeeeh! Pigi cana! Idak boyeh mana-mana!"

Katanya tidak boleh pergi kemana-mana, harus menyingkir dari pintu. Namjoon bahkan belum bicara sepatah katapun.

"Baby dipanggil mama tuh, katanya makan dulu biar semakin yeopo." Celetuk Namjoon sembari meraih sepatu kerjanya. Taehyung sepertinya sudah siap berangkat.

"Mama?"

"Hum~ mama ada di dapur." Jawab Namjoon lagi.

Pasti berha-

"Idak mawu! Tipu, papa tipu."

Oh ayolah! Dari mana Jungkook tau jika ia sedang menipunya. Namjoon hanya bisa menatapnya tanpa kata. Bagaimana bibir Junglook maju karena meledek Namjoon.

"Baby papa harus bekerja agar dapat banyak uang lalu bisa beli es krim dan susu untuk kookie, jadi biarkan papa pergi oke?"

"Idak oke!"

"Baby~ hyungie haluc cekolah agal bica pulang dan menemani kookie makan ec klim dan cucu, bialkan hyungie pelgi ne?" Bujuk Taehyung mengikuti Namjoon.

"Idak ne!"

Namjoon dan Taehyung menghela berjamaah, bayi ini keras kepala. Waktu sudah semakin siang, Namjoon tak masalah jika sedikit terlambat, hanya saja ia juga harus mengantar Taehyung ke sekolahnya sementara anak itu paling anti yang namanya terlambat.

"JIN-IEEEEEEEEEEE!"

"MAMAAAAAAA!"

Lalu terdengar langkah terburu dari Seokjin yang sudah rapi dengan celana panjang longgar dan kemeja putih serta blezer mocca senada dengan celananya. Rambutnya tergerai dengan penjepit di kedua sisinya.

Cantik sekali.

Berkelas namun begitu elegant.

Namjoon dan Taehyung langsung jatuh cinta.

Little Family (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang