Kookie iyowo~

8.3K 572 24
                                    


"Bunny~ ayo tidur!"

Jimin masih membujuk keponakannya agar mau tidur siang, padahal sudah dirayu pakai jurus jitu dijamin ampuh tapi sepertinya tetap gagal. Bayi kelinci itu masih mengerjapkan matanya lebar-lebar.

"Bunny~ baby~ kookie~ kiyowo~ ayo tidur siang! Nanti paman peluk sampai bangun lagi."

Kepala Jungkook mirinig ke kiri sebab masih berusaha mencerna kalimat Jimin, "Kookie iyowo?"

"Iya. Kookie kiyowo~"

"Kookie iyowo? Iyowo?"

Jimin langsung menciumnya bertubi-tubi, gemas sekali. "Kookie kiyowooo~"

"Ani!"

"Ehh?" Pekik Jimin bingung.

Bayi Kim langsung meringsut menjauhi Jimin, ia mengerucutkan bibirnya sebal. "Kookie iyowo ani! Idak iyowo" desisnya.

"Heh?"

"Kookie yeopo! Yeopo! Yungie kookie yeopo!" Ucapnya berkali-kali, meyakinkan Jimin bahwa Kim Jungkook itu yeopo bukan kiyowo.

Padahal ia tak paham yeopo dan kiyowo itu artinya apa.

"Hyungie bilang kookie itu yeopo?"  Benar Jimin baru memahaminya, mendesah lirih lantaran gemas tidak ketulungan. "Memang kookie tau yeopo dan kiyowo itu apa?"

"Huh?" Matanya membulat sempurna, ia menatap Jimin sebentar. "Yeopoooo...." bibirnya maju cukup lama.

Jimin menantinya dengan gemas.

"Yeopo.. kookie yeopo!! Butipul!!"

"HAAAAHH?!" bayi Kim ini bicara apa sih, mungkin karena tidak bisa mengungkapkan kata cantik jadi Jungkookie hanya tertawa lebar menunjukkan kecantikannya.

Ehh. Dia kan laki-laki-

Tapi kata papa dia itu yeopo.

Kata hyungie juga kookie itu yeopo.

Kata mama kookie itu beautifull-

"Ahhh! Beautifull? Aaa~ aku mengerti sekarang." Kepala Jimin manggut-manggut tanpa paham. Turunan Namjoon memang dicurigai seperempat bule, masih kecil sudah pandai bahasa asing.

Jimin saja baru bisa grammer dasar, itupun terpaksa sebab tuntutan profesi.

Mata sipitnya menatap Jungkook lagi, anak itu terlihat sayu, kepalanya terkulai lemah di sisi sofa.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Little Family (Sudah Terbit)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang