Prolog

154K 6.4K 133
                                    


Prolog

Yogyakarta, November 2012

Seorang gadis dengan seragam putih-biru muda, khas sekolahnya, mendekap erat-erat segala atribut fangirling yang ia bawa. hari ini adalah jadwal gathering yang diadakan fansclub dari Bias1-nya. Menurutnya, tidak percuma dia merelakan diri berdesakan di bus, ataupun hampir tersesat di jalan, hingga akhirnya ia bisa bertemu rekan-rekan seperjuangannya.

Aranea, nama gadis itu, menampilkan senyum lebarnya ketika ia mendapati sosok temannya melambai dari jarak yang cukup jauh. Tak apa, pikirnya. Bertemu teman seperjuangannya dulu, baru bertemu Myungsoo Oppa2. Tanpa sadar, gerak-geriknya tertangkap oleh satu nyawa yang ada disana. Meskipun, Ara tidak peduli, ia sudah berulangkali dijuluki gadis freak, karena segala tingkah lakunya yang ajaib.

Sambil melambaikan kipas tangan dan banner besar gambar idolanya, Ara melambai dengan semangat. "Woy! Masa depannya Mas Myungsoo disini!" teriaknya. Tak urung membuat berberapa orang menatapnya aneh.

"Ra waras!3" ucap seorang Pemuda yang tidak ia kenal. Mungkin usiannya lebih tua dari Ara.

"Aku nggak gila ya, Mas. Ganteng-ganteng kok nggak pinter."

Sedang pemuda yang sedang terduduk di samping Ara, menaikan sebelah alisnya. "Kalau ngomong, ngaca dulu. Kalau saya bodoh, saya nggak bakal jadi mahasiswa kedokteran!"

Ara memindai penampilan pemuda itu dari atas sampai bawah, membuat pemuda itu merasa risih. "Nggak kelihatan, kalau calon dokter. Yang ada pasiennya kabur duluan, galak banget jadi orang."

Pemuda itu mendengus malas. "Sok drama, mending setelah ini kamu periksa ke Psikiater. Kewarasan kamu dipertanyakan."

Ara menghentakkan kakinya kesal, kemudian bergegas meninggalkan pemuda itu. Tetapi, ia sedang bernasib sial, karena ia harus tersungkur karena kakinya tak sengaja menginjak banner yang sedari tadi ia bawa. Tak urung membuat pemuda yang dari tadi mendebatnya tertawa puas.

Segera mungkin, gadis itu berdiri, sambil terus merutuk menyumpahi pemuda itu. "Cewek jatuh bukannya ditolong malah diketawakan. Padahal kata Papa, cowok harus bantu cewek yang kesusahan. Lihat aja, Mas! Aku sumpahin isteri kamu nanti adalah fangirl garis keras!"

Tetapi, ada yang tidak Ara tahu, ada senyum diam-diam yang nampak dari pemuda itu, beserta satu doa yang dirapalkan untuk bertemu di lain waktu, tanpa sadar bergumam, "Cantik."


1. Idola

2. Panggilan kakak laki-laki di Korea

3. Gila!

bersambung....

demi RSku yang sekarang krisis dokter ganteng, aku repost Mas er new version buat kalian! Mas Ai dan Mas De masih hiastus ya. bikaus lagi hectic banget hehehe

kalo nanti urutannya masih awut2an mianhae yaa, karena namanya juga new version. ada yang ditambah, sedikit yang dikurang, hehe.

harus oleng yahh!

salam bintang dandelion!

Acc Dok? (TERBIT)Where stories live. Discover now