14. Kekecewaan Dan Kemarahan Eugene

Start from the beginning
                                    

Setelah mengatakan hal itu, Jungkook pergi meninggalkan Woohyun dan Hoya.

"Brengsek. Jungkook!" teriak Woohyun, lalu menarik paksa tangan Jungkook saat Jungkook ingin menuruni anak tangga.

"Beraninya kau mempermainkanku, hah!!" bentak Woohyun.

Dengan penuh emosi, Woohyun mendorong Jungkook yang posisinya berdiri di tepi tangga. Jungkook pun terhuyung ke belakang.

"Aaaaaaa!" teriak Jungkook.

"Kookie!" teriak Min Jun sembari berlari menaiki anak tangga dan berhasil menahan tubuh adiknya agar tidak terjatuh.

"Hy-hyung," ucap Jungkook dengan suara bergetar dan air matanya yang sudah mengalir.

"Kookie tidak usah takut. Semuanya baik-baik saja. Hyung ada disini." Min Jun memeluk adiknya dan berusaha menenangkan adiknya yang ketakutan.

Min Jun menatap tajam kearah Hoya dan Woohyun, terutama Woohyun. Min Jun berlahan melangkah mendekati Woohyun.

"Apa yang sudah kau lakukan pada adikku, hah?!" teriak Min Jun.

Dan teriakannya sukses terdengar sampai ke ruang makan.

^^^

Di meja makan para anggota keluarga sedang menunggu kedatangan Jungkook, Min Jun, Woohyun dan Hoya. Tapi tiba-tiba mereka dikejutkan oleh suara teriakan dari lantai dua.

"Itu siapa yang berteriak? Dan teriakannya kedengaran sampai kesini." So Yeon berucap.

"Ma, Pa. Itukan teriakannya Min Jun hyung! Aku hapal sekali suaranya Min Jun hyung," ucap Jimin.

Setelah mendengar ucapan Jimin. Mereka semua berlari menuju lantai dua.

^^^

Masih dalam posisi memeluk Jungkook. Min Jun terus melangkah kearah Woohyun.

"Apa kau tuli, hah?! Apa kau tidak bisa bicara? Jawab pertanyaanku, brengsek!" bentak Min Jun.

BUGH..

Min Jun memberikan pukulan keras tepat mengenai wajahnya sampai mengakibatkan sudut bibir Woohyun sedikit sobek. Sedangkan Hoya sudah ketakutan dan dirinya bingung harus berbuat apa.

"Waw. Ternyata Min Jun Hyung kalau sudah emosi seperti orang kerasukan," batin Hoya.

Tidak mendapatkan jawaban dari Woohyun. Reflek tangannya mencekik leher Woohyun dengan kuat.

"Hyuuuunngg!!" teriak Jungkook saat melihat kakaknya mencekik Woohyun.

"Hiks.. Lepaskan Hyung. Lepaskan Woohyun Hyung.. hiks." Jungkook terisak sambil tangannya berusaha untuk melepaskan tangan kakaknya yang ada di leher Woohyun.

"Beraninya kau mendorong adikku. Apa kau ingin membunuhnya, hah?! Belum puaskah kau dan suadaramu itu mendorongnya enam bulan yang lalu sampai adikku mengalami geger otak ringan. Dan sekarang kau mengulanginya lagi!!" teriak Min Jun di depan wajah Woohyun dan mengeratkan cekikannya di leher Woohyun. Wajah Woohyun benar-benar sudah seperti kepiting rebus.

"Hyung, aku mohon Hyung. Lepaskan Woohyun Hyung," lirih Jungkook tapi masih tidak dipedulikan oleh sang kakak.

"Astaga. Min Jun!" teriak Minki yang datang bersama anggota keluarga lainnya dan terkejut saat melihat putra sulungnya seperti orang kesetanan yang sedang mencekik Woohyun.

MY OVERPROTEKTIF BROTHER [✓]Where stories live. Discover now