SIX

46 5 0
                                    

bel pulang sekolah pun berbunyi dan berhamburan siswa siswi keluar dari kelas.

dikelas XI IPA 2 hanya tersisa Razela dan vela

"emm vel gue balik dulu ya"

"naek apa lo"

"emmm anu, dijemput"setelah itu zela langsung pergi kelur kelasnya meninggalkan vela yang masih dibuat penasaran.

"apa dia pulang bareng sama vino"gumamnya karna teringat pesan dari vino kemarin dari hp zela.

"au ah, gue rasa zela ga gitu orangnya"lalu vela melangkah kan kaki meninggalkan kelas, saat sedang digerbang sekolah langkahnya terhenti karna ada seseorang yang memanggilnya.

"vel tunggu"ucap seseorang

vela yang merasa dipanggil langsung menoleh dan mendapati vino yang tengah lari menghampirinya

"lo liat zela ga"tanya vino

"oo zela......uda pulang"raut wajah vela menjadi masam dan langsung melangkahkan kakinya keluar, belum sampai melangkah tangannya dicekal oleh vino

"apa"tanya vela sambil berbalik badan berhadapan dengan vino

"lo pulang naik apa"tanya vino balik

"naek ojek online"

"bareng gue aja"ucap vino, sedangkan vela langsung tersenyum lebar

"emm bukannya lo cari zela"

"ya kan zela nya ga ada, nanti aja gue chat dia"

"sekarang lo ikut gue....ayo"lanjutnya sambil mengandeng tangan vela, vela yang diperlakukan seperti itu hanya bisa senyum dan membatin.

ini beneran tangan gue digandeng sama vino kan. batin vela sambil senyum senyum memelerhatikan tangannya digengam oleh vino.

sedangkan ditempat yang tak jauh dari mereka berada ada orang yang tersenyum melihat itu

"semoga ini jadi awal yang baik, dan gaada yang tersakiti disini"ucap orang itu lalu pergi dari tempat itu

                                         ••••

vino melajukan mobilnya dengan kecepatan standar.

dimobil hanya terdengar alunan lagu hampa yang dibawakan oleh ari lasso. vino maupun vela tidak ada yang niat membuka percakapan, sampai akhirnya vino memberhentikan mobilnya disebuah mall.

"loh, kok keseni sih vin"

"ya gue maunya kesini"

"yauda de terserah lo"

vino dan vela memasuki mall dan langsung menuju restoran untuk makan siang.

"lo laper kan"tanya vino

"emm engga"jawab vela

"gausa boong, ayo pesen gue yang traktir"

pelayan datang membawakan menu

"cappucino sama kentang goreng mas"lalu pelayan itu langsung mencatat pesanan vano

"kalo mbaknya pesen apa"tanya pelayan itu pada vela

"nasi goreng sama jus jambu"jawab vela sambil menutup buku menu

setelah mencatat pesanan vela dan mengambil buku menu, pelayan itu pergi.

vino tengah sibuk bermain game online dihpnya, sedangkan vela hanya melihat vino yang tengah bermain hpnya. vino yang merasa diperhatikan pun langsung mendongakkan kepala lalu menyodorkan hpnya ke vela.

"nii"ucap vino sambil menyodorkan hpnya

"gue ga bisa maen game"

"yang nyuruh lo maen game siapa"

"terus ngapain lo nyodorin hp lo"

"masukin nomer lo sama id line"

vela langsung menerima hp vino dan mulai mengetikkan nomer dan id linenya. setelah itu vela mengembalikan hp ke pemiliknya.

"makasih"ucap vino yang langsung mendapat senyumman dari vela.

pelayan pun datang membawakan makanan pesanan mereka.

setelah itu mereka langsung makan tanpa ada yang membuka pembicaraan.

tiba tiba hp vino berdering

razela is calling

setelah melihat siapa yang menelponnya vino menjauh dari tempatnya dan vela duduk.dan langsung mengangkat tlp dari razela

"halo zel"

"lo dimana"

"cafe"

"ngapain"

"ngemis"

"serius lo"

"ya kaga la, uang gue uda banyak ngapain ngemis"

"uang bokap lo aja uda sombong lo"

"serah lu"

"gue kesana"

"eh gausa, nanti gue samperin kerumah lo aja"

tut

vino mematikan ponsel sepihak membuat zela diseberang sana kesal.

vino pun kembali ketempat awalnya. vela menatap vino canggung.

"siapa yang tlp"tanya vela ragu ragu

"temen"jawab vino singkat dan melenggang pergi tanpa menunggu vela. vela yang diperlakukan seperti itu hanya mendengus kesal. ia sadar diri bahwa ia bukan siapa siapnya vino. saat hendak ke parkiran vino melihat toko es krim langsung memesan 2 es krim dalam wadah cone. velasemaking binggung dengan kelakuan vino.

"mau ngapain vin"

"beli gorengan"jawab vino datar"ya beli es krim la"

vela menganggukkan kepalanya mengerti."nih"vino menyodorkan es krim yang telah ia beli pada vela. dalam hati vela sudah teriak teriak saking senengnya.

"makasih"vela pun menerima es krim tersebut dengan senyum yang menggembang.

setelah itu vino mengantar vela balik kerumahnya dan langsung melajukan mobilnya kerumah razela.

❣❣❣

jangan lupa vote and coment ya reader😙




RAZELATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang