Kalau kangen, katakan saja kangen. Kalau sayang, katakan saja sayang. Meski sayang butuh pembuktian. Mengatakannya adalah pelengkapnya. Katakan apa yang ingin kamu katakan. Kamu tahu kan kalau usia tak ada yang tahu. Pergunakan kesempatan yang ada.
Katakan saja apa yang ingin kamu katakan padaku. Jujur saja apa yang kamu rasa terhadapku. Jika kangen katakan saja, tak usah kamu pendam-pendam sendiri. Memendam rindu juga tak mengenakkan perasaan. Jadi tidak lega, justru bisa memicu uring-uringan yang tak jelas maksudnya. Kalau sedang merasa sangat sayang, katakan saja. Tak perlu malu. Ku beri keleluasaan untuk mengungkapkan semua perasaanmu.
Aku pun juga akan begitu. Kalau kangen akan ku sampaikan kangen padamu. Biar kamu tahu jika sedang ku kangeni. Kalau aku merasa sedang sayang padamu juga akan ku sampaikan padamu. Agar kamu merasa disayangi. Dengan begitu ku harap kamu bisa merasa lebih berarti. Mengutarakan kangen dan rasa sayang adalah bagian dari bentuk mencintai. Siapapun yang sedang dicintai dengan jelas pasti akan merasa lebih hidup dan berarti. Karena dalam berjalannya waktu, terkadang kita melemah dan merasa tak berarti.
Ku harap kamu bisa mempergunakan waktumu untuk mencintai. Karena kita tak tahu bakal terus bersama sampai kapan. Kita inginnya bisa membersama selamanya. Tapi usia siapa yang tahu. Kita bisa saja tiba-tiba diambil dari bumi ini. Mari pergunakan kesempatan hidup ini untuk mencurahkan kasih-sayang semaksimal yang kita bisa.
