Kencan

2.5K 81 18
                                    

Happy Readinggg

Weekend ini Raynan berniat untuk mengajak Zara untuk jalan-jalan berdua. Tapi apalah daya, Gadis itu sekarang malah tengah berasik-asik ria dengan selimut dan guling kesayangannya. "Bangun Ra Ceye apel nohh" Ujar Raynan tepat disamping telinga Zara.

"Ceye itu manusia Ray bukan apel"Ujar Zara dengan mata yang masih tertutup sempurna. Raynan yang sudah geram pun langsung menarik selimut Zara dan dibuangnya asal.

"Selimutt gue Raynaannnnn" Teriak Zara dengan mata yang masih saja tertutup dan malah memeluk gulingnya dengan erat.

Raynan memutar bola matanya malas lalu beranjak mendekati telinga Zara. Raynan menampilkan smirk yang ia ketahui Zara tak melihatnya sekarang. "Bangun atau gue buat lo gak bisa jalan seminggu"Ujar Raynan dengan nada lembut dan mengancamnya membuat Zara yang tengah menutup matanya langsung membuka matanya lebar-lebar.

Zara bangun dari tidur nya lalu menatap Raynan sebal "Mesummm anjirrr"ujar Zara sambil memukul lengan Raynan kuat membuat Raynan meringis.

"Aduh...duhhh...udah Ra sakitt nihh" Ujar Raynan sambil mengusap-usap lengannya yang terasa sedikit nyeri.

"Bodo, lo ganggu tidurr gueee Raynannnn" kata Zara sebal.

"Gak peduli"Ujar Raynan sambil beranjak untuk duduk di sofa kamarnya.

"Anjinggg, kampret lo"

"Lo kok kebo bangett sih Ra?"Tanya Raynan sambil memandang wajah Zara yang kesal.

Zara seketika mendelik mendengar ucapan Raynan. Gadis itu menoleh menatap Raynan dengan tajam. "Gue gak kebooo bangsat" Ujarnya dengannn sedikit teriak.

"Lo kebo njir, gue bangunin lo dari jam 8 sampe sekarang jam 1 lo gak bangun-bangun, itu dibilang gak kebo?" Tanya Raynan seraya menaikan satu alisnya.

"Itu bukan kebo, tapi emang nganttukk Raynann"

"Ck gak peduli, sekarang lo mandi, gue mau ngajal lo ke suatuuu tempat"Kata Raynab sambil berjalan ke arah Zara, lalu menyeret tangan Zara menuju kamar mandi. Zara hanya pasrah diseret oleh Raynan.

"Cepet mandi!, Mau gue mandiin juga?"goda Raynan sambil menaik turunkan alisnya menatap Zara dengan senyumm paling manisnya.

Zara mendelik sebal, lalu menginjak kaki Raynan dengan kuat, setelahnya Zara langsing berlari masuk dan mengunci pintunya dari dalam.

"ANJIRRR SAKET BANGSATTT"umpat Raynan sambil mengusap kakinya yang tadi diinjak Zara. Lelaki tersebut berjalan dengan tertatih menuju tempat tidur.

Zara yang mendengar teriakan Raynan hanya bisa tertawaa dengan nyaringnya di dalam kamar mandi.

"JANGAN KETAWA TERUS, KETAWA LO KEK KUNTILANAK"Teriak Raynan.

***

Mereka kini tengah berada di sebuah Taman yang sangat cantik, namun yang membuatnya aneh kenapa taman sebagus ini tak ada yang mengunjungi?itu yang membuatnya heran. Mungkin tempat nya di samping pemakaman, jadi mereka tidak berani datang?ck sungguh penakut.

Mereka duduk di sebuah karpet yang sudah di siapkan oleh Raynan beserta makanan-makanan, dan camilan. Zara menghirup udara lalu membuangnya, ia melakukan nya berkali-kali.

"Rayyyy tempatt sejuk bangetttt"Pekik Zara sambil merentangkan kedua tangannya dengan memejamkan matanya.

"Tapi lo gak takut tiba-tiba ada mbak kunti lewat gitu?" Raynan bertanya dengan tangan bersedekap di depan dada nya.

Marry A Badboy [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang