Dance With Me | Pt. 10

590 52 0
                                    

"Terima kasih atas ucapanmu Karen..aku tidak perduli ungkapan apa yang akan kau ucapkan padaku..dan pria yang kau maksud itu bernama Hunter..." dengan ucapan tegas dan senyum Ana membalas kata kata Karen seraya menggengam erat tangan Hunter.


*******

Hunter yang merasa tangan lembut yang digenggam semakin menguat, ia pun menoleh dan memandang pada wanita yang dengan berani membalas kata kata mantan kekasihnya dulu itu.

"Kau pikir aku akan tersinggung dan kesal dengan ucapan mu Karen,,kau bahkan tidak tau apa apa tentangku jadi untuk apa aku tersinggung dan merasa kesal...menjadi pasangan Hunter merupakan suatu kebahagiaan buatku...maaf kan aku Mr.Anderson sepertinya kami tidak akan lama disini..." dengan berani Ana berhasil membuat Karen bungkam dengan ucapannya,Karen mengepalkan kedua tangannya merasa kesal dipermalukan wanita didepannya ini. Ia pun berlalu meninggalkan mereka bertiga begitu saja tanpa dicegah tunangannya Travis

"Tidak usah terburu Ms.Ashford...kalian nikmatilah pesta kami,sebentar lagi akan ada acara dansa..dan aku minta maaf atas ucapan Karen tentangmu...aku permisi dulu menyusul Karen.." ucap Travis seraya pamit menyusul Karen yang sedang kesal dan dibalas anggukan oleh Ana.

"Fiuhhh...." hembusan nafas lega keluar dari bibirnya

Prokk prokk... Tepukan tangan dari seseorang disampingnya membuat Ana menoleh.."Kau hebat Ana...kau bisa membalas ucapan wanita itu..."

"Tentu saja..dia salah memilih lawan bicara..aku bisa saja mencecarnya lebih,hanya saja aku tidak ingin mempermalukan wanita itu didepan tunangannya sendiri...Hunt maafkan aku ya tadi..." ucapnya seraya mengambil posisi duduk yang nyaman disamping Hunter.

"Kau tidak perlu meminta maaf...aku malah takjub denganmu tadi...ya sudah kita lupakan soal tadi..apa kau mau wine ?"

"Tidak terima kasih.. Aku sepertinya lebih memilih orange juice saja ..."

"Baiklah tunggu disini..." Hunter pun berjalan ke arah meja minuman yang sudah tersedia aneka minuman mulai dari red wine,white wine,Coffee dan orange juice...

******

Jam sudah menunjukan pukul 9 malam,suasana pesta masih tetap ramai dengan tamu tamu dari berbagai kalangan.. Lampu disekitaran mulai meredup dan hanya menyisakan sorot lampu pada tengah ruangan tempat berdansa tak terkecuali Ana dan Hunter...

"Will you dance with me Ms.Ashford?" ucap Hunter seraya sedikit menunduk lalu sebelah tangannya berusaha mengajak wanita itu berdansa dengan senyum diwajahnya mengajak Ana untuk berdansa,dan Ana menerima ajakan Hunter...mereka menari mengikuti alunan musik lembut bersama pasangan dansa lainnya. Ana pun menaruh kepalanya di dada bidang Hunter seraya menghayati alunan musik dansa.

Ketika sedang berdansa tanpa disadari ternyata seluruh tamu pria sudah melepaskan atribut halloween mereka..tiba tiba lampu sorot diruangan itu mengarah pada Hunter dan Ana,mereka kemudian memandangi semua tamu yang datang sudah bersih dari atribut halloween..seketika Hunter merasa wanita sialan itu dan Travis ada dibelakang ini semua..rahasianya terbongkar didepan banyak orang dan beberapa media yang datang...

'Sialan kau Travis ... Ku yakin wanita sialan Karen itu juga berada dibelakang ini...' batinnya serangat mengatupkan dkedua rahangnya dengan kuat menahan kesal.

"Tuan - tuan aku ingin perkenalkan,disebelah sana itu adalah partner kami yang selama ini kalian cari tau dimana keberadaanya..ya dia adalah Hunter Pearce,sungguh sayang yang terjadi dengan wajah tampannya itu...Mr.Hunter akan menjadi tamu spesial kami hari ini..." ucap Karen diatas panggung dengan pengeras suara.. Semua mata tertuju pada Hunter.

'Sialan Kalian berdua...kalian mencari api denganku rupanya..' batinnya dengan tatapan tajam diarahkan pada kedua pasangan diatas panggung itu yang sedang tersenyum menang.

Tangan kanan Hunter terasa hangat seakan ada sesuatu yang menahan emosinya,,diliriknya Ana yang sedang menatap seluruh tamu yang memandang mereka berdua seakan aneh..seketika Ana merubah posisinya menjadi berhadapan dengan Hunter,ia mengangkat kepalanya menatap pria didepannya itu dengan tatapan penuh kasih sayang..ia mengangkat kedua tumitnya bersamaan seraya berjinjit dan membisikan sesuatu di telinga pria yang sedang terdiam karena kaget dengan apa yang dilakukan Ana.
'Kau tidak perlu merasa malu Hunt,aku ada disini untukmu...jadilah dirimu yang kuat,aku akan menemanimu dan berdiri bersamamu ' bisiknya membuat kedua mata Hunter terbelalak dengan bisikan Ana.

Kemudian Ana memegang rahang kokoh pria dihadapannya seraya mengelus pelan,membuat Hunter memejamkan kedua matanya sebentar "Look at me Hunter,I'm with you...just forget about them..just look at me" Ana lalu mencium bibir Hunter dengan lembut,Hunter yang sedikit kaget kemudian membalas ciuman penuh kasih sayang dan bergairah itu..

Sebelah tangan Hunter meraih pinggang wanita yang menciumnya dan memperdalam ciuman mereka, tidak peduli dengan para tamu yang sedang memandang kejadian itu tak kecuali Karen dan Travis..Karen mengepalkan kedua tangannya dan Travis mengatupkan kedua rahangnya seakan menahan emosi.

Ciuman mereka berlangsung cukup lama,sampai Ana melepaskan bibirnya dari bibir Hunter seraya menghirup oksigen dan menetralisir debaran jantungnya itu. Kedua kening mereka bersentuhan dengan mata Ana masih terpejam sedangkan Hunter memandangi wanita didepannya..tak lama pandangan mereka bertemu.. Semburat merah muncul dipipi Ana ketika tatapannya sangat dekat dengan Hunter...

 Semburat merah muncul dipipi Ana ketika tatapannya sangat dekat dengan Hunter

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Ana tersenyum dan berkata pada Hunter dengan pelan..." aku punya ide gila sekarang..kau mau melakukannya my Hunter?" dengan senyum jahil yang ia perlihatkan membuat Hunter sedikti bingung dan menaikan sebelah alisnya. 'My Hunter?..' batin Hunter bingung.
"Ayoo kita pergi dari pesta ini my Hunter?sekarang..." ucap Ana seraya meraih tangan Hunter dan berlari bersamaan keluar ballroom menjauh dari para tamu yang juga heran menuju mobil mereka.

Hunter memandangi wanita yang sedang menarik tangannya itu sedang tertawa dan tersenyum dengan rambut coklatnya yang terombang ambing seraya mengangkat sebelah gaunnya.. Hunter pun ikut tertawa dan tersenyum lalu menyamakan laju larinya dengan Ana hingga mereka sampai tepat didepan mobil dan Carlos yang sudah siap bergegas membukakan pintu mobil..




Next part guys....





Bingung juga mau kasih tambahan cast apa gak ya??

Thank for reading...
Brismaa

CURSE OF LOVEWhere stories live. Discover now