Jangan mendekat

4.5K 461 33
                                    

[6] MY MAID

HAPPY READING~~

Aku hanya mengambil beberapa tokoh dari cerita MASASHI KISHIMOTO.

RATE T-M


*

Ia lalu melangkah kakinya dengan semangat menuju jelas nya. Tiba-tiba ia menghentikan langkahnya ketika melihat sosok yang sangat ia hindari setelah Sasuke.

Ino and the gank

Gadis cantik berambut pirang panjang itu mendongak dan menatap Hinata Sinis.

"Oh? Lihat. Si pembantu bau." Ucap nya sambil memasang seringai mengejek.

Suara gelak tawa dari teman-teman Ino membuat Hinata merasa tidak nyaman. Dia tidak akan lolos tanpa sesuatu di tubuhnya dari tangan-tangan mereka.

Oh, Kami-sama. Bagaimana ini?

*

Hinata melangkah mundur dengan perlahan. Tubuh nya mulai gemetar. Mata bulan nya menatap para gadis cantik itu dengan waspada.

Ino maju dan menatap gadis itu dengan sinis. Ia lalu tertawa pelan.

"Kenapa kau mundur, upik?" Tanya nya. Para gadis di belakangnya ikut tertawa. Menertawakan sikap Hinata tang begitu takut akan keberadaan mereka.

"Y-yamanaka-san.." Ucap Hinata dengan gugup.

"Ayolah! Bisakah kau memanggil marga ku dengan benar?"  Decak gadis itu dengan jengkel.

"M-maaf.." Hinata semakin menunduk. Kedua tangannya meremas rok lipit nya dengan gugup.

"Sudahlah. Untuk apa aku harus memberitahu hal itu pada mu, tidak penting." Ino mengibaskan rambut pirang nya yang panjang.

"Ah, tapi ada satu hal yang ingin ku beritahu pada mu." Tiba-tiba Ino berjalan mendekat.

"Jauhi para pangeran, atau kau akan terima akibat nya." Desis Ino sinis.

Hinata meneguk saliva nya dengan takut, "T-tapi mereka majikan ku, Yamanaka-san."

"Aku tahu itu, bodoh."

Hinata kembali menunduk.

"Ingat, jika aku melihat mu berdekatan dengan para pangeran dengan jarak intim. Aku tidak akan segan-segan mengibarkan bendera perang di sekolah."

Hinata meneguk saliva nya dengan takut.

"Kau mengerti, kan?" Sambung Ino.

Hinata segera mengangguk. Ia meremas rok nya.

"Bagus." Gadis berambut pirang panjang itu menepuk puncak rambut Hinata. Ia berjalan menjauhi Hinata bersama kroni-kroni nya dengan angkuh.

Hinata segera berlari berlawanan arah untuk kembali ke kelasnya. Setidaknya ia tidak mendapat luka fisik apapun. Tanpa di beri tahu pun, ia akan menhindari para majikannya itu.

*

Naruto menatap punggung mungil gadis itu dengan aneh. Keningnya berkerut bingung. Ia lalu meraih cangkir berisi cokelat hangat yang baru saja gadis itu buatkan untuknya. Gadis itu membuat sarapan lebih awal dan pergi ke sekolah begitu saja.

"Apa kau lihat? Dia benar-benar aneh." Ucap Naruto lalu meneguk minumannya.

"Hmm.. Bukankah dia selalu menjaga jarak dengan kita?" Tanya Shikamaru balik. Wajah nya masih terlihat mengantuk walaupun ia baru saja meminum kopi hitamnya. Rambut sebahu nya terlihat acak-acakkan.

[6] MY MAIDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang