6 = Frish Kiss. ( 最初のキス)

13.1K 1K 66
                                    

"Arigatou ... Sasuke-kun."

Sasuke tidak bisa berkutik karena pelukan Hinata yang semakin menguat. Jantungnya benar-benar berdegup kencang, Sasuke kehilangan kata-kata karena lidahnya mendadak kelu.

Hinata memeluknya?

"Kenapa?" tanya Sasuke.

Kenapa Hinata memeluknya? Kenapa jantung Hinata sangat terasa berdebar dari punggung Sasuke? Kenapa pelukan Hinata semakin menguat? Dan Kenapa Hinata tidak mau melepaskan pelukannya?

"Aku tidak tau ... tapi, aku hanya ingin seperti ini. A-aku hanya ingin berlama-lama bersamamu. Ja-jadi, maaf jika a-aku sudah lancang memelukmu, Sasuke-kun," jelas Hinata berusaha jujur.

Sasuke terkaget karena ucapan Hinata. Semua yang Hinata ungkapkan adalah pemikiran Sasuke, dan keinginan Sasuke. Dan sekarang, bukan hanya Sasuke yang menginginkan kebersamaan ini, tapi juga Hinata.

"Apa karena kau kasihan padaku? Dan menganggapku sangat sengsara?" Bukan itu yang sebenarnya Sasuke katakan, tapi Sasuke hanya ingin membuktikan apa yang tengah Hinata katakan adalah benar adanya?

Hinata menguatkan pelukannya. "Tidak, aku tidak berpikiran seperti itu. Aku hanya merasakan hal yang berbeda dariku, aku sangat nyaman bersamamu ...," ucap Hinata.

Sasuke mengepalkan tangannya.

"A-aku tidak tau. Tapi yang kutau, aku tak lagi merasakan sakit hati karena cinta sepihakku pada Naruto-kun. A-aku malah bisa melupakannya hanya karena bersamamu. Aku tidak tau mengapa." Hinata mengeratkan pelukannya.

Sasuke hanya diam.

Hinata sungguh untuk pertama kalinya merasakan hal seperti ini. Dan untuk pertama kalinya, Hinata berkata jujur seperti sekarang.

"Aku rasa ... aku, menyukaimu."

Sasuke membulatkan matanya mendengar ucapan Hinata yang terdengar lirih, tapi masih bisa di dengar.

Hinata menghela napas halus dengan masih memeluk Sasuke dari belakang.

"Aku tau. Kau sudah mencintai Sakura-san."

'Tidak!'

"Jadi, maafkan aku jika berbicara seperti itu, Sasuke-kun. Aku hanya mengatakan hal yang sebenarnya, agar langkahku semakin ringan. Jadi, maafkan ak..--"

'BRAK!'

'GREBB!'

"Eumpppphh..!!"

Hinata melebarkan matanya saat Sasuke dengan tiba-tiba menariknya kedalam, membanting pintu dan menciumnya dengan dalam.

Hinata hanya bisa berkedip beberapa kali. Sekarang ia tengah disudutkan antara daun pintu dan tubuh Sasuke.

Cup

Sasuke melepas ciuman. "Suki datta." Sasuke menempelkan bibirnya lagi pada bibir peac Hinata. Tangannya memegang tengkuk Hinata.

Sasuke berharap, ini bukanlah mimpi. Karena jika ini benar-benar mimpi, Sasuke benar-benar tidak akan kembali dari alam mimpinya hanya untuk bersama Hinata.

Hinata memejamkan matanya dan melingkarkan tangannya pada leher Sasuke. Bolehkah sekarang Hinata akan egois jika Sasuke benar-benar menyukainya?

Hinata tidak tau kapan rasa sukanya ini muncul begitu saja. Tapi, jika boleh jujur, Hinata sudah merasakan hal seperti ini saat pertama kali Hinata menemui Sasuke dari awal Hinata menjalankan misi ini.

ᴡᴀᴛᴀsʜɪɴᴏʜɪᴍɪᴛsᴜ [21+]Where stories live. Discover now