BELUM BERAKHIR

3K 188 3
                                    

"kau sudah bangun, Selena?"

"Ehm"

"Makanlah! ".

Austin membawa nampan berisi sup asparagus, susu, juice jeruk, kentang tumbuk, tortilla espanola dan udang masak mentega.

"Ini sangat banyak".

"Kau harus banyak makan, ada bayi didalam perutmu".

"Iya".

"Apa kau mual?"

"Sudah tidak lagi".

"Iya, itu biasanya hanya terjadi di trisemester pertama".

Austin menyuapi Selena dengan perlahan, menikmati kebersamaan yang bisa dimilikinya. Selena juga sangat lahap memakan apapun yang disuapkan Austin ke mulutnya.

"Apakah aku tadi menyakitimu?"
Selena hanya menggeleng sebagai jawaban.

"Apa tidurmu tidak nyenyak?"

"Ehm"

"Kapan HPLnya Selena?"

"Aku... "

"Kau tidak ingin memberitahuku? "

Selena tidak menjawab. Jika Selena memberi tahunya, itu tidak akan baik baginya. Austin bisa saja menuntut hak asuh anak yang yang sudah sangat dicintainya bahkan sampai sebelum dilahirkan.

"Tunggu sebentar, aku akan menelepon Christina untuk membeli baju hamil untukmu. Pakaian yang kau kenakan tadi tidak mungkin bisa dipakai."
Katanya sambil melihat gaunnya yang sudah koyak.

"Oh".

~~~~>>>

"Apa kau sudah kenyang?"

"Iya"

"Tidurlah lagi, aku akan menemanimu".

"Aku baru makan"

"Aku tau, kalau begitu kita akan nonton TV saja ditempat tidur".

"Kau tidak kembali kekantor?"

"Tidak. Aku akan menemanimu".
Austin membawa kepala Selena dibahunya dan menciumnya lembut.

"Austin?"

"Iya"

"Apa ini tidak apa-apa?"

"Apa maksudmu?"

"Aku tidur dengan tunangan orang lain".

"Tunangan?"

"Siapa?"

"Kau?"

"Mengapa kau menganggap aku menjadi tunangan orang lain?"

"Kau mengenalkan seorang perempuan pada kedua orang tuamu, setelah itu kau memberikan cincin pertunangan padanya. Media mengatakan kalian sangat bahagia dan tidak sabar menunggu pernikahan".

CINTA ITU PASTI KEMBALITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang