Penyemangat Dari Istanbul

169 16 6
                                    

“Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kadar kesanggupannya.”
(Al Baqarah: 286)

***

Hari-hari yang dilalui Zaidan sebenarnya tidaklah mudah. Apa yang ia lalui saat ini bukanlah akhir perjuangannya, tapi melainkan awal dari sebuah perjaungan. Dan Zaidan, kini ia masih terus saja berjuang untuk bangkit dari keterpurukan.
Orang-orang melihatnya dengan tatapan kagum, tapi di lubuh hati terdalamnya, ia tak merasakan hal demikian. Yang ia rasakan adalah kesepian di setiap harinya walaupun hidup dalam keramaian. Dulu, hari-harinya memang pernah dibisingi oleh detak jantung yang dikatakan jatuh cinta. Tapi kini, semuanya tak lagi ada. Hanya kesibukannyalah yang bisa ia manfaatkan agar ia tak semakin merasakan sepi.

Sebelum adzan subuh berkumandang, Zaidan sudah melangkahkan kaki ke masjid yang tak jauh dari rumahnya dan kampusnya—daerah Fatih, Kota Istabul, Turki. Sudah menjadi kebiasaan Zaidan kala ia di sini sebagai imam masjid di salah satu masjid di Fatih dan juga penceramah penyegar hati di pagi hari. Itulah rutinitas pembuka pagi bagi Zaidan. Dan hal itu juga kesenangan sekaligus nikmat untuknya karena ia bisa memberi banyak motivasi untuk orang-orang agar senantiasa bersemangat dan ikhlas menjalani diri. Selain itu, hal itu juga untuk memotivasi dirinya secara tidak langsung agar ia tak lagi ingat dengan keterpurukan beberapa minggu yang lalu sebelum kembali ke Istanbul.

Zaidan adalah pemuda cerdas dengan berbagai keunikan. Ia seorang penyiar Islam yang masih sangat muda. Hal yang dimilikinya berhasil menjadi motivasi tersendiri bagi muda-mudi yang mengaguminya. Ia menjadi tauladan yang baik selain Rasulullah dan para sahabatnya. Cara ia menyebar Islam pun kekinian dan memudahkan siapa saja untuk mendengar ceramah dan tausiahnya.

Zaidan terkenal. Ya! Bisa dikatakan ia amat terkenal, baik di Indonesia, Istanbul, bahkan Turki. Pria berumur 26 tahun ini adalah seorang youtuber dan juga artis Instagram yang cukup terkenal. Bukan hanya terkenal karena agamanya yang kuat, ia pun terkenal sebagai orang jahil. Jahil bukan arti mengisengi dengan kata ‘nakal’, melainkan jahil yang suka membuat orang lain tertawa karenanya. Maka karena itulah banyak muda-mudi menyukai dan mengaguminya. Dan tidak sedikit pula para wanita yang mengidam-idamkannya di luar sana.

Pria bertubuh tinggi dengan ketampanan yang tiada tara khas Indonesia itu kini berjalan setapak dua tapak ke arah kampusnya. Ah … ya! Di usia 26 tahunnya ia masih menuntut ilmu. Tapi bukan untuk meraih S1, melainkan S2-nya. Pria yang sangat cerdas itu mengambil jurusan S2 di bidang Ilmu Hukum Islam. Kenapa mengambil jurusan itu? Ya, karena ia suka dengan segala hal yang berbau hukum Islam. Ia ingin mengetahui lebih banyak hukum Islam yang bisa membuat ia menjadi takut melakukan maksiat. Dan selain itu, ia juga ingin mendidik keluarganya kelak ke arah agama yang semakin kuat seperti abinya yang menuntut keluarganya menjadi orang-orang yang takut akan dosa.

Zaidan memegang erat tripot yang di atasnya terdapat sebuah kamera berwarna putih. Sesekali ia melirik ke kamera, dan sesekali ia melirik ke depan untuk menyeimbangi langkahannya agar tidak tersandung ataupun menabrak seseorang. Saat ini ia sedang membuat vlog yang menampakkan indahnya kota Fatih di Istanbul, ia berceloteh sana-sini menjelaskan hal detail detail yang menurutnya menarik untuk dibahas saat ia menemukan sesuatu saat ia berjalan.

“Oke, guys! Di depan, fakultasnya udah terlihat dan aku harus berburu waktu agar tidak terlambat. Ikuti terus kesibukan aku hari ini yang … hm … kayaknya membosankan. Hehehe. Wassalam ….”

Zaidan mematikan kameranya begitu ia menginjakkan kaki di tangga fakultas. Dimasukkannya kamera ke dalam tas dan ia tersenyum ke depan. Dalam hati ia berbisik untuk menguat diri, bismillah. Semoga hariku menyenangkan dan semoga hari ini banyak kesibukan sehingga tidak memberi waktu untuk pikiran ini memikirkan masa depan. Aamiin.

Malam Lailatul Qadar (Series Ramadan) [Terbit]Where stories live. Discover now